Advertorial

Bisnis Rekreasi, Tulang Punggung PT Pembangunan Jaya Ancol

Kompas.com - 10/06/2015, 08:54 WIB

Unit bisnis rekreasi menjadi tulang punggung PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. Sektor rekreasi mendominasi pendapatan perseroan, yakni 74% dari total pendapatan. EBITDA sektor rekreasi tahun 2014 Rp 347,49 miliar atau 86% dari EBITDA total perusahaan tahun 3014 yang sebesar Rp 401,74 miliar.

PT Pembangunan Jaya Ancol memang dikenal masyarakat Indonesia, khususnya Jakarta, sebagai penyedia kawasan wisata. Bisnis rekreasi yang jadi favorit antara lain Dunia Fantasi, Atlantis Water Adventure, Ocean Dream Samudra, Ocean Ecopark, dan gedung serbaguna Ecovention Building. Hasil pendapatan yang besar dari rekreasi didukung oleh peningkatan jumlah pengunjung dari 15.949.000 pada 2013 menjadi 16.749.000 pada 2014.

Sejak berdiri pada tahun 1966, kawasan rekreasi di Ancol menyajikan hiburan yang lekat dengan nilai seni, budaya, dan edukasi. Terletak di kawasan Jakarta Utara, Ancol juga unggul dengan wisata pantainya. Puluhan tahun berdiri sebagai kawasan wisata, pengelola PT Pembangunan Jaya Ancol menargetkan kawasan tersebut menjadi International Theme Park di tahun 2018.

“Sekian puluh tahun pantai hanya sepanjang 5 km, maka kali ini dipanjangkan 3,4 km. Selain itu di pantai baru juga akan banyak atraksi yang dilakukan. Jadi pengunjung tidak semata-mata menikmati pantai, tetapi menikmati pantai yang penuh aktivitas,” tutur Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Gatot Setyowaluyo saat Public Expose di Candi Bentar, Hotel Putri Duyung Ancol, Senin (8/6/2015).

Ekspansi bisnis theme park dijalankan PT Pembangunan Jaya Ancol sepanjang tahun 2015 hingga 2020. Perseroan tersebut akan mengembangkan kawasan rekreasi bar di lahan reklamasi, Pulai K. Rencananya, kawasan ini diisi dengan themed park, thematic apartment complex, condotel and hotel complex, style mall center, water ride attractions, dan water front convention hall.

Ancol juga menghadirkan tiga pantai baru, Pantai Ancol Lagoon yang akan dibangun sepanjang 3,4 km. Uniknya, Pantai Ancol Lagoon akan dilengkapi berbagai aktivitas seru, seperti Dolphin Show, fasilitas jogging track, restoran dan cafe, lapangan bermain anak-anak, serta plaza aktivitas.

Tempat penginapan Putri Duyung pun tidak dilewatkan. New Putri Duyung Hotel, sebuah tempat penginapan yang lebih eksklusif di kawasan Ancol Taman Impian sedang dibangun untuk memenuhi kebutuhan wisatawan.

Kawasan indoor di Dunia Fantasi alias Dufan juga makin menawan. Setelah wahana Ice Age dan Hello Kitty Adventure, sejumlah wahana permainan indoor atraktif lainnya akan hadir untuk menambah keseruan.

Tak hanya unggul di bisnis rekreasi, PT Pembangunan Jaya Ancol juga berekspansi di sektor properti. Periode 2015-2020, Ancol mengembangkan Apartemen Northland, Kondominium Oseana Jaya Ancol Seafront, Ocean Breeze, dan Coasta Villa. Melalui upaya pengembangan bisnis, pengelola PT Pembangunan Jaya Ancol berharap pendapatan perusahaan bisa mencapai 22 persen per tahun dengan laba bersih 27 persen dari tahun 2014. (Adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com