Advertorial

Langkah Baru Atlet-Atlet Muda Bulutangkis Indonesia

Kompas.com - 10/09/2015, 09:07 WIB

Tahapan akhir Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis telah sukses mengumpulkan 46 atlet bulutangkis muda yang berbakat dari 2.903 peserta disembilan kota. Mereka adalah 46 orang yang beruntung karena dipantau dan dinilai langsung oleh timjuri yaitu paralegenda bulutangkis Indonesia. Sebut saja, Christian Hadinata, Johan Wahyudi, Simbarsono, Bobby Ertanto, Kartono Hari Atmanto, Heryanto Saputra, Liem Swie King, Hastomo Arbi, Lius Pongoh, Eddy Hartono, Hariyanto Arbi, Denny Kantono, Alan Budi Kusuma, Susi Susanti, Sigit Budiarto, Maria Kristin Yulianti, Fung Permadi, Ivana Lie, Rosiana Tendean dan Maria Fransiska.

Langkah baru para atlet muda ini akan dimulai pada tahapan karantina di Markas PB Djarum Kudus selama 1 minggu, dari 7 – 13 September 2015. Dalam masa karantina tersebut, akan ditentukan kembali siapa saja yang berhak untuk bergabung dengan PB Djarum dan mendapatkan beasiswa penuh di bidang Bulutangkis.

Para peserta yang berhasil menjadi atlet PB Djarum dan menerima Djarum Beasiswa Bulutangkis akan mendapatkan semua kebutuhan pelatihan bulutangkis secara gratis. Dari perlengkapan bulutangkis, pelatihan terprogram dari pelatih bertaraf internasional, kesempatan bertanding baik di dalam maupun diluar negeri serta pemenuhan gizi yang baik.Bukan hanya itu, atlet PB Djarum juga akan mendapatkan fasilitas seperti asrama putra-putri yang terpisah, makanan dengan gizi tepat, ruang latihan dengan 16 lapangan Bulutangkis, ruang fitness, ruang fisioterapi dan perpustakaan dengan akses internet.

Selain dalam rangka mencari dan menemukan bibit-bibit pemain berbakat yang tersebar di seluruh pelosok penjuru Tanah Air, digelarnya Audisi Umum di sembilan kota ini juga  bertujuan untuk terus mempopulerkan bulutangkis di Tanah Air. Medan, Palembang, Jember, Balikpapan, Manado, Makassar, Tasikmalaya, Purwokerto dan Kudus menjadi saksibangkit dan berkobarnya api semangat kecintaan masyarakat Indonesia pada olahraga bulutangkis. (Adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com