5 Fakta Unik Sriwijaya Air Yang Patut Anda Ketahui

Kompas.com - 22/10/2015, 08:43 WIB


Sriwijaya Air adalah salah satu maskapai terbesar di Indonesia yang menerbangkan lebih dari 800.000 penumpang setiap bulannya. Merambah 43 destinasi termasuk tiga negara di tingkat regional dan daerah-daerah tujuan wisata populer lainnya di seluruh Indonesia. Sriwijaya Air berkonsentrasi pada bisnis penerbangan penumpang dan layanan pengiriman barang, dengan jangkauan nasional maupun regional. 

Sejak berdiri pada 10 November 2003, Sriwijaya air berhasil mencapai target-target yang dikemas dalam misi dan visinya, seperti mengedepankan layanan berkualitas, menjadi maskapai penerbangan yang mampu bersaing secara nasional maupun regional, siap berekspansi bisnis pada level dunia, mengadopsi teknologi terkini dan manajemen perusahaan yang efektif dan efisien, mengundang turis domestik dan internasional ke berbagai destinasi, serta untung secara bisnis. Berikut lima fakta unik Sriwijaya Air yang patut Anda ketahui 

1. Didirikan Secara Keroyokan dan Dimulai Dari Satu Pesawat

Lebih dari satu orang dibalik pendirian dari maskapai penerbangan Sriwijaya Air. Adalah  Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim. PT Sriwijaya Air lahir sebagai perusahaan swasta murni yang didirikan oleh mereka berempat. Sriwijaya air kemudian memulai usahanya dengan bermodalkan satu armada Boeing 737-200. Mulai dari satu pesawat itu, Sriwijaya Air mulai berkembang. Pada saat itu Sriwijaya Air adalah pemakai terbanyak di dunia untuk jenis pesawat Boeing 737-200. 

2. Langganan Pesawat Boeing.

Maskapai penerbangan Sriwijaya Air dikenal sebagai maskapai penerbangan yang keranjingan menggunakan pesawat jenis Boeing. Setelah memensiunkan armada Boeing 737-200. Sriwijaya Air melirik Boeing seri 737-800 New Generation (NG). Dan uniknya untuk pembelian armada baru ini dibiayai oleh bank lokal Indonesia karena Sriwijaya Air ini merupakan  aset bangsa dan negara Indonesia. Boeing 737-800 merupakan Varian 737NG yang paling populer dan paling sukses. Pengguna pertama varian ini adalah Hapag-Llyod Flug (Sekarang TUIFly), 737-800 merupakan pengganti dari Boeing 727-200. 

3. Keselamatan adalah Pertama

Sriwijaya Air tetap berkembang, di mana maskapai penerbangan ini tetap menjaga atau safety is number one. Keamanan di atas segala-galanya dan prinsip dari Sriwijaya Air untuk seluruh karyawan-karyawatinya. 

4. Ada Nama Joko Widodo,

Joko Widodo yang dimaksud disini bukanlah Presiden Ketujuh Republik Indonesia Joko Widodo. Melainkan salah satu dari  beberapa tenaga ahli yang turut menjadi pionir berdirinya Sriwijaya Air selain dari Supardi, Capt. Kusnadi, Capt. Adil W, Capt. Harwick L, Gabriella, Suwarsono. 

5. Menyabet Berbagai Penghargaan

Saat ini, Sriwijaya Air memiliki puluhan Armada Boeing dengan melayani rute termasuk rute regional dan rute international lainnya. Sebagai bukti kesuksesannya, Sriwijaya Air telah menerima berbagai penghargaan, antara lain: “Indonesia Service to Care Champion 2012”, “The Nielsen Indonesia: Superbrand 2012”, “Call Center Award 2012 (Category Airlines): Service Excellent”, “Airlines Indonesia Terfavorit (2011)”, “Penerbangan Layanan Ekonomi Terfavorit. 

Mau terbang bersama  Sriwijaya Air? untuk mendapatkan tiket maskapai penerbangan Sriwijaya Air pilihannya tersedia dalam bentuk offline maupun online. Anda dapat langsung membeli tiketnya secara offline di agent-agent travel yang menyediakan tiket Sriwijaya Air. Atau jika memilih secara online Anda dapat melakukannya dengan mengunjungi situs resmi dari Sriwijaya Air atau agent  travel online yang sudah banyak beredar di Indonesia, diantaranya yang telah familiar yakni Traveloka, Pegi pegi, dan tiket.com. (Adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com