Menteri BUMN Rini Soemarno Buka Pertamina Energy Forum 2015

Kompas.com - 24/11/2015, 19:19 WIB


Pertamina Energy Forum 2015 yang digelar oleh PT Pertamina (Persero) sebagai rangakaian HUT Pertamina ke-58 secara resmi dibuka oleh Menteri BUMN Rini Soemarno.

Pertamina Energy Forum 2015 yang merupakan ajang eksibisi bisnis Pertamina dan ajang tukar pikiran dan pandangan stakeholder energi mengenai aspek-aspek ketahanan energi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi digelar di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Sekitar 350 orang yang terdiri dari perusahaan-perusahaan mitra Pertamina, pelaku industri migas dan EBT yang beroperasi di Indonesia, kalangan kampus, pakar nasional dan internasional sektor minyak, dan legisatif dan eksekutif.

Pertamina Energy Forum 2015 dibuka oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara. Dalam sambutannya Rini mengatakan saat ini hampir tidak ada satupun negara yang terlepas dari sektor energi. Seiring dengan perkembangan ekonomi, konsumsi energi meningkat mau tidak mau harus dikembangkan. 

-

Mengenai energi, terdapat empat hal yang harus dipenuhi yakni ketersedian, kemampuan akses, kemampuan beli dan kelestarian lingkungan. Penyediaan energi juga harus bisa diakselerasi dengen memperhatikan kebutuhan dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

"Ketersediaan energi harus juga dapat dinikmati anak cucu kita di masa yang akan datang," kata Rini.

Rini juga menekankan peran BUMN sebagai pilar perekonomian bangsa, khususnya BUMN sektor energi harus bertransformasi secara cepat untuk dapat menjalankan perannya dengan lebih baik. Pertamina sebagai BUMN sektor energi harus berupaya menjadi penggerak utama energi berkesinambungan.

-

"Dan ini harus dikerjakan bersama-sama dengan BUMN lain melalui sinergi BUMN dengan tujuan utama mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Peran Pertamina sebagai pelaku utama di sektor energi perlu di perkuat," katanya.

Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto mengatakan Pertamina Energy Forum 2015 merupakan salah satu sarana Pertamina menyampaikan capaian dan aspirasi korporasi kepada berbagai lapisan masyarakat, serta menjadi ajang diskusi untuk mencari solusi untu mewujudkan kemandirian energi nasional.

"Dengan dukungan penuh semua pihak, khususnya pemerintah sebagai pemegang saham, Pertamina berharap dapat menjadi the true economic powerhouse bagi Indonesia," tutupnya. (adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com