AHM Siapkan Generasi Muda Terampil melalui SMK

Kompas.com - 19/12/2015, 05:00 WIB

Mengukuhkan komitmennya untuk bangsa, PT Astra Honda Motor (AHM) mempertajam kontribusinya dengan mengembangkan Program Pendidikan Satu Hati untuk menyiapkan generasi muda terampil untuk siap bekerja atau berwirausaha mandiri.

Sebagai perusahaan dengan visi merealisasikan mimpimasyarakat Indonesia, AHM telah mencanangkan Program Pendidikan Satu Hati dengan merumuskan Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Honda yang diimplementasikan di SMK. Bersama dengan 29 jaringan main dealer di seluruh Indonesia, AHM memulai program ini sejak tahun 2009.

Direktur AHM, Markus Budiman didampingi oleh (kiri) Deputy Head of Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin dan Senior Manager Technical Training Departement AHM Handy Hariko memantau jalannya uji kompetensi teknik Sepeda Motor Honda siswa SMK tingkat nasional di Astra Honda Training Center, Sunter (4/6). AHM bekerja sama dengan main dealer Honda seluruh Indonesia menggelar uji kompetensi teknik sepeda motor Honda terhadap 14.220 siswa dari 316 SMK binaan Honda sebagai bagian dari kontribusi perusahaan dalam menciptakan generasi muda yang berkualitas dan terampil di dunia kerja.

Perlahan namun pasti, program ini diterima dengan baik di dunia pendidikan. Dengan tujuan melakukan transfer pengetahuan untuk mengantarkan siswa SMK lebih menguasai teknologi terkini di industri sepeda motor, jumlah SMK yang berkomitmen mengajarkan KTSM Honda terus meningkat. Hingga akhir tahun ini setidaknya tercatat 484 SMK di seluruh Indonesia yang meneken nota kesepakatan dengan AHM.

Ketua Program Pendidikan Satu Hati AHM Ahmad Muhibbuddin menyatakan implementasi KTSM Honda diharapkan dapat menjembatani dunia pendidikan dengan dunia industri, terutama dalam menyediakan pengetahuan dan teknologi terkini bagi siswa-siswa SMK.

"Dengan mengajarkan teknologi terkini, kami ingin berkontribusi lebih nyata mengimplementasikan program link and match pemerintah agar siswa siap kerja atau mandiri berwirausaha," ujar Ahmad Muhibbuddin yang juga dipercaya memimpin Divisi Corporate Communication AHM.

Dalam implementasi program KTSM Honda, AHM memberikan pelatihan khusus kepada para guru tentang teknologi terkini yang ada di sepeda motor Honda. Merekalah yang menggembleng siswa SMK di kelas maupun di ruang praktik di sekolah. Seperangkat paket buku ajar, peralatan bengkel dan sepeda motor didonasikan AHM untuk SMK yang sudah menjalin komitmen mengajarakan KTSM Honda.

AHM dan jaringan main dealernya juga secara aktif dan rutin melakukan supervisi di sekolah untuk menjaga sekaligus meningkatkan mutu program ini. Untuk para siswa SMK, AHM memberi kesempatan mereka menempa diri melalui praktek kerja industri di jaringan bengkel resmi Honda (AHASS). Secara periodik, AHM menggelar kontes mekanik antar siswa SMK binaan untuk menguji sekaligus memantau keterampilan siswa.

TUK dan Wirausaha

Peresmian Tempat Uji Kompetensi (TUK) di Jambi. AHM mengembangkan Program Sekolah Satu Hati dengan mencanangkan Tempat Uji Kompetensi (TUK) bagi SMK binaan dimana saat ini telah berjumlah 19 TUK Honda di seluruh Indonesia.

Keseriusan AHM dalam menyiapkan generasi muda di SMK ini diapresiasi oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan dengan menganugerahkan Piagam Penghargaan kepada AHM sebagai pelopor Link and Match Bidang Keahlian Teknik Sepeda Motor (TSM) di SMK pada 1 September 2013.

AHM mengembangkan Program Sekolah Satu Hati dengan mencanangkan Tempat Uji Kompetensi (TUK) bagi SMK binaan. Mereka pun berlomba-lomba untuk menjadi SMK rujukan yang bisa jadi sarana menguji kompetensi dan keterampilan para guru dan juga para calon mekanik Honda. Tercatat saat ini ada 19 SMK yang memenuhi syarat menjadi TUK di seluruh Indonesia.

Di penghujung tahun ini, AHM membawa Program Pendidikan Satu Hati ke tingkat yang lebih bermakna dengan mencanangkan Program Pemberdayaan Lulusan SMK. Program ini dibuat untuk mendorong terciptanya generasi muda yang mandiri sekaligus bisa melahirkan lapangan kerja baru bagi sesama anak muda alumni SMK. Proyek percontohannya dimulai bersama MPM-main dealer Honda wilayah Jatim dan NTT, dengan membina wirausahawan muda,Dedy Adi Candra (21), lulusan SMK Walisongo Gempol, Pasuruan. (adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com