Advertorial

Bisnis E-Commerce Jadi Aman dengan Sistem Pembayaran Ini

Kompas.com - 23/06/2016, 08:04 WIB

Sekarang ini bisnis e-commerce sudah menjadi hal umum bagi masyarakat Indonesia. Semua kebutuhan sehari-hari bisa didapatkan melalui berbagai toko online yang tersedia.

Praktis, mudah, cepat, dan nyaman menjadi alasan bagi para pembeli memilih berbelanja secara online. Hal yang sama juga dirasakan oleh para penjual serta pebisnis yang menggeluti bidang ini.

Walaupun  begitu, masih ada hal yang menjadi ganjalan dalam menjalankan bisnis ini. Salah satunya adalah faktor keamanan sistem pembayaran. Dalam bisnis e-commerce, antara pembeli dan penjual tidak saling kenal, hal tersebut yang menyebabkan kecurigaan bahkan ketidakamanannya saat melakukan pembayaran.

Melihat fenomena tersebut, Bank BRI menyelenggarakan talkshow bertajuk ‘Bring Up, Embracing e-Commerce Booming’, pada Kamis (16/05/2016) di Hotel Fairmont, Jakarta. Acara tersebut membahas mengenai pemanfaatan e-commerce untuk mempermudah masyarakat Indonesia dalam melakukan transaksi jual beli secara digital.

Bertindak sebagai pembicara yakni Direktur Bank BRI Sis Apik Wijayanto, Direktur e-Business Kementerian Komunikasi dan Informasi Azhar Hasyim, Frontier Consulting GroupHandi Irawan, CEO OLX Indonesia Daniel Tumiwa, Co-Founder/Managing Director PT Global Tiket Network (Tiket.com) Mikhael Gaery Undarsa. Selain talkshow, dalam acara tersebut juga dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Bank BRI dengan beberapa merchant online.

-
Tak hanya berbicang mengenai e-commerce, dalam acara tersebut, BRI menawarkan solusi terkait sistem pembayaran dalam bisnis ini. Dua solusi yang aman, nyaman, mudah, dan cepat ditawarkan BRI untuk mengatasi masalah tersebut.

E-pay BRI sebagai produk e-commerce BRI telah dikembangkan sejak tahun 2012. Saat ini e-pay BRI telah memiliki lebih dari 100 merchant online dengan beragam jenis usaha di seluruh Indonesia. Nasabah  yang  teregistrasi Internet Banking BRI otomatis dapat menggunakan e-Pay BRI. Selain itu, e-pay BRI juga memiliki keunggulan yaitu source pembayaran uang elektronik T-bank, sehingga dapat digunakan bagi mereka yang belum memiliki rekening (bahkan non nasabah BRI). Transaksi pun aman dengan menggunakan paycode yang dikirim langsung ke handphone nasabah.

Solusi satu lagi yang ditawarkan BRI adalah produk kartu kredit yang juga dapat digunakan dalam sistem pembayaran e-commerce. Produk kartu kredit BRI kini telah dikembangkan, mulai dari kartu kredit standard, gold, platinum, visa touch, visa infinite, corporate card, business card hingga co-branding.

Penggunaan kartu kredit BRI dalam transaksi e-commerce sendiri memiliki beberapa keunggulan. Kartu kredit BRI dilengkapi dengan Visa 3D Secure, SMS notifikasi untuk setiap transaksi, program promo menarik, serta tanpa dipungut annual fee bagi cardholder (free annual fee for life). Saat ini, jumlah pemegang kartu kredit Bank BRI tercatat sebanyak 1,23 juta cardholder, dengan rata-rata transaksi sebesar Rp 397 milyar per bulan.

Bank BRI saat ini telah menjalin kerja sama dengan lebih dari 50 merchant baik untuk program regular seperti Cicilan 0% dengan tenor sampai dengan 24 bulan, maupun program tactical untuk momen tertentu. Merchant-merchant yang bekerja sama dengan Bank BRI beraneka ragam seperti market place, segmented, maupun general.

Selain program promo, kerja sama yang terjalin antara Bank BRI dan merchant e-commerce, yaitu dalam hal layanan payment gateway. Sampai dengan saat ini merchant e-commerce yang telah memiliki payment gateway Bank BRI seperti McDelivery.co.id, Tokopedia, dan lain sebagainya.

Bank BRI ke depannya optimis dapat menjadi national payment gateaway terbesar di bidang bisnis e-commerce. Hal tersebut berdasarkan dengan standar layanan yang excellent serta didukung dengan BRIsat yang mengorbit tahun ini. (Adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com