Perancis Hidup dengan Pembangkit Listrik Paling Efisien di Dunia

Kompas.com - 26/07/2016, 17:16 WIB

Sumber listrik Perancis berasal dari pembangkit listrik combined-cycle paling efisien di dunia. Juni lalu,pembangkit listrik tersebut mulai memproduksi listrik di dekat desa Bouchain, Perancis bagian utara.

Pembangkit listrik tersebut digerakkan oleh gas turbin canggih garapan General Electric (GE). Dengan bantuan turbin tersebut, pembangkit listrik paling efisien ini mampu mengubah lebih dari 62 persen energi bahan bakar menjadi listrik.

Untuk diketahui, turbin bernama 9HA.01 itu memiliki berat yang sama dengan pesawat Boeing 747 yang terisi penuh. Kinerjanya mampu membangkitkan listrik yang cukup untuk menerangi 680.000 rumah di Perancis.

EDF, perusahaan listrik utama di Perancis, bekerja semakin mudah dengan pembangkit listrik ini. Pasalnya, pembangkit listrik di Bouchain ini hanya membutuhkan waktu kurang dari setengah jam untuk menghasilkan listrik. Dengan demikian, EDF mampu menyuplai listrik kepada masyarakat dengan cepat.

“Pembangkit listrik Bouchain menggunakan gas alam untuk membangkitkan listrik di dalam turbin gas ultra-efisien dan menangkap panas yang dihasilkan, yang kemudian digunakan untuk merebus air dan menghasilkan lebih banyak listrik daripada turbin uap,” tutur John Lammas, Chief Technology Officer untuk GE Power dan Vice President of Gas Power Technology.

Teknologi yang digunakan pembangkit listrik di Bouchain pun sangat bersih. GE mengkalkulasikan, saat turbin membakar 3,3 ton gas alam yang dicampur dengan udara, hanya 6,3 ons cairan polusi yang dihasilkan. Artinya jumlah cairan polusi yang dihasilkan tidak lebih banyak dari separuh kaleng soda.

Mesin pembangkit listrik di Bouchain beroperasi pada suhu yang tinggi. Materialnya terdiri dari lapisan penahan panas yang lebih baik serta teknologi pendingin yang lebih canggih. Turbin tersebut juga memiliki aerodinamika yang luar biasa karena bagian bilahnya yang melengkung. Aerodinamika ini disebut sebagai aerofoils.

Lammas menyatakan, Guinness World Record menobatkan pembangkit listrik combined-cycle ini paling efisien di dunia karena tingkat efisiensi yang paling tinggi, yakni 62,22 persen.

“Belum ada yang bisa melampauinya. Pemegang rekor sebelumnya berhasil mencapai 61,5 persen bukan dengan turbin gas milik GE,” ujar Lammas.

Efisiensi, lanjut Lammas, begitu penting sebab mampu membantu masyarakat menghemat banyak biaya.

“Kami menghitung bahwa pembangkit listrik 1.000 megawatt yang menggunakan sepasang turbin HA dapat menghemat pengeluaran untuk bahan bakar sebesar 50 juta dolar selama lebih dari 10 tahun. Caranya, dengan meningkatkan efisiensi hingga 1 persen,” tutur dia.

Selanjutnya, GE berencana meningkatkan efisiensi pembangkit listrik hingga mencapai 65 persen dengan turbin 9HA.01. Lammas menyatakan telah menguji sejumlah teknologi yang dapat membantu GE mencapai tingkat efisiensi yang lebih tinggi. (adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com