Advertorial

Promosikan Maumere Lewat Mandiri Maumere Jazz Fiesta Flores 2016

Kompas.com - 10/10/2016, 10:41 WIB

Apa yang terbayang di benak Anda jika mendengar Maumere? Mungkin suara deburan ombak dan panorama pantai yang memukau. Masih ada sebagian orang yang mengira bahwa Maumere terletak di Kabupaten Jayapura, Papua. Padahal, ibukota dari Kabupaten Sikka ini berada di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur.

Destinasi wisata yang satu ini memang tidak sepopuler Labuan Bajo atau Alor. Sebab, wilayah tersebut pernah terkena bencana tsunami yang diakibatkan oleh

gempa tektonik pada 1992. Selain memakan korban jiwa sebanyak 2.000 orang, kejadian itu juga mengakibatkan kerusakan terumbu karang.

Akibatnya, tak banyak lagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke Maumere. Padahal, Teluk Maumere pernah dikenal sebagai salah satu diving spot terbaik di dunia.

-

Oleh karena itu, Yayasan Bapa Bangsa bekerja sama dengan WartaJazz dan Bank Mandiri menggagas acara Mandiri Maumere Jazz Fiesta Flores 2016. Acara yang dikemas dalam bentuk festival musik jazz ini diselenggarakan dalam rangka memperkenalkan dan mempromosikan kembali Maumere kepada khalayak luas. 

Hutan Mangrove Babah Akong terpilh menjadi lokasi berdirinya panggung Mandiri Maumere Jazz Fiesta Flores 2016. Kawasan hutan bakau seluas kurang lebih 70 hektar itu terletak di Desa Magepanda, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka, Flores.

Acara yang diorganisir Jalamaya Productions sendiri akan berlangsung selama dua hari, tepatnya pada 15-16 Oktober 2016. Adapun musisi nasional dan lokal yang akan memeriahkan acara adalah Andre Hehanussa, Ivan Nestorman (Ivan and the Nestornation), Syaharani, Trie Utami, Ras Muhamad, Barry Likumahuwa, Djaduk Ferianto, Emil & Orkestra Satu Sikka, dan Big One.

“Konser ini kita buka luas untuk masyarakat secara gratis untuk ditonton,” ujar Melchias Markus Mekeng selaku pendiri Yayasan Bapa Bangsa dan tokoh masyarakat Maumere.

Ia menambahkan, “Kita ingin daerah ini semakin dikenal melalui potensi budaya dan wisatanya. Hal-hal unik akan terus dilakukan demi daerah dan masyarakat Kabupaten Sikka”.

Sementara itu, Founder & Festival Director Agus Setiawan Basuni menjelaskan bahwa festival musik jazz di kawasan hutan bakau ini merupakan yang pertama di Indonesia. Ia juga berharap ajang ini dapat membuka kesempatan bagi masyarakat pecinta seni dan musik jazz untuk mengunjungi kawasan timur Indonesia.

-

Selain menyajikan musik, pihak penyelenggara juga akan mengajak para musisi jazz, pihak sponsor, rekan media, dan juga semua undangan untuk terlibat dalam aksi peduli lingkungan, yaitu kegiatan menanam 300 pohon bakau di lahan seluas satu hektar pada 15 Oktober 2016.

Dalam penyelenggaraannya, Mandiri Maumere Jazz Fiesta Flores 2016 mendapat dukungan penuh dari Bank Mandiri selaku sponsor utama. Acara ini juga turut didukung oleh Capa Resort Maumere dan sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI), Perusahaan Listrik Negara (PLN), serta PT Pelindo II (Persero).

Untuk informasi lebih lanjut tentang Mandiri Maumere Jazz Fiesta Flores 2016, silakan kunjungi www.maumerejazz.com. (Adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com