Menteri Yohana Lanjutkan Jelajah Three Ends ke Belitung dan Bandung

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) akan kembali menggelar program Jelajah Three Ends di Belitung dan Bandung. Program tersebut akan berlangsung di Belitung, 11-12 November 2016 dan Bandung, 18-19 November 2016.

Sebelumnya, program untuk mengakhiri kekerasan pada perempuan dan anak-anak ini berlangsung dengan sukses di Jailolo, Halmahera Barat, Maluku Utara. Terinspirasi dari kesuksesan Jelajah Three Ends di Jailolo, pemerintah daerah Belitung pun berupaya mengajak seluruh kepala desa untuk mengedukasi masyarakat dengan kegiatan ini.

Saat ini Bupati Rahani Saleh tengah mempersiapkan Belitung untuk program Jelajah Three Ends. Pemerintah Kabupaten Belitung akan memilih tiga desa sebagai tuan rumah kegiatan Jelajah Three Ends. Daerah Tanjung Pendam akan menjadi sentra kegiatan ini, karena faktor ketersediaan infrastruktur penunjang kegiatan.

"Kami bersama pemerintah kabupaten sedang melakukan persiapan untuk program edukasi Three Ends. Kami banyak mempelajari acara Three Ends di Jailolo beberapa waktu lalu," ujar Salman Alfarisi, Sekretaris Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Perempuan Dan Keluarga Berencana (BPMPDPKB) Belitung.

Sementara Kepala BPPKB Kota Bandung Entin Kartini mengatakan akan membentuk panitia untuk penyelenggaraan kegiatan ini. Rencana kegiatan ini pun telah ia sampaikan ke Walikota Bandung Ridwan Kamil dan Ketua TP PKK Kota Bandung Atalia Kamil.

"Kami akan bentuk panitia dalam seminggu ke depan. Kami senang Bandung dapat kepercayaan ini," ujar Entin.

Sebelumnya kota Bandung juga pernah mengimplementasikan program anti kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak, layaknya Jelajah Three Ends. Dengan kegiatan tersebut, Bandung meraih penghargaan Kota Layak Anak se-Provinsi Jawa Barat 2016 serta terus memberi pendampingan bagi perempuan korban KDRT.

Berkaca dari kesuksesan Three Ends di Jailolo

Rangkaian program Jelajah Three Ends di Jailolo, 14-15 Oktober 2016 laluterdiri dari beberapa kegiatan, seperti seminar yang dihadiri oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise, serta penampilan tokoh inspiratif perlindungan anak dan pemberdaya ekonomi perempuan.

Kegiatan tersebut mendapat respon positif dari warga Jailolo. Pada kesempatan tersebut, Menteri Yohana Yembise mendengarkan curhat masyarakat Jailolo melalui sesi "Mama Yo Menjawab". Acara ini dilakukan di tiga desa di Jailolo, yakni Desa Loce, Akelamo, dan Tedeng.

Pada hari kedua, animo warga pun masih sama. Kemeriahan terasa pada acara karnaval bentor atau becak motor. Pada saat itu, puluhan ribu warga memadati lapangan Festival Teluk Jailolo. Suasana pun semakin semarak saat warga bersama Menteri Yohana Yembise menarikan tarian Three Ends.

Sejauh ini, program Three Ends telah dikenal oleh sekitar 80.000 orang. Padahal, pada awalnya pihak pelaksana menargetkan program ini bisa menjangkau 35.000 orang saja. Program ini memang mendapat respon baik dari masyarakat, khususnya kaum perempuan, serta telah berhasil menjaring 350 satgas perlindungan anak. (adv)