Advertorial

Apresiasi untuk Pahlawan Masa Kini

Kompas.com - 25/11/2016, 09:27 WIB

Rupanya, sosok pahlawan tidak selalu bertubuh kekar, rupawan, atau akrab dengan alat bantu yang canggih. Belakangan, mereka yang disebut sebagai pahlawan kebanyakan tampil layaknya orang biasa. Namun, sosok pahlawan masa kini punya hati mulia dan aksi nyata yang berdampak baik bagi orang-orang di sekitarnya.

Coba perhatikan lingkungan sekitar Anda. Jika ada perubahan positif di sana, seperti peningkatan kualitas hidup masyarakat, artinya, sosok pahlawan itu ada di dekat Anda. Kira-kira, siapakah orangnya?

Apresiasi kepada para pahlawan masa kini yang ada di sekitar masyarakat diberikan oleh perusahaan energi nasional Pertamina. Perusahaan yang pada tahun ini menginjak usia 59 tahun, memberi penghargaan kepada berbagai pihak yang mendukung dan bekerja untuk kemajuan Indonesia, senafas dengan perjalanan Pertamina dalam membangun negeri.

Penghargaan tersebut diberikan melalui ajang tahunan Pertamina Awards. Pada ajang ini, Pertamina mengapresiasi sejumlah sosok yang berjasa memberi dampak positif kepada masyarakat sekitarnya di bidang kesehatan, kecerdasan masyarakat, pemberdayaan ekonomi, dan menjaga lingkungan sekitar. Pertamina Awards juga diberikan kepada pekerja-pekerja Pertamina yang berhasil menciptakan program terobosan untuk mendukung peningkatan penyediaan energi bagi negeri.

Tahun 2015, Pertamina Awards menyerahkan penghargaannya kepada lima pemenang. Pemenang pertama adalah Rumdani Prapti Sumiwi, seorang penggagas kelompok jamur tiram Patra Asri. Dengan upayanya membudidayakan jamur sendiri, Rumdani berhasil mendapat pengharhaan untuk kategori Pertamina Sobat Bumi.

Pemenang kedua, Kiswanti dengan karya mendirikan Warung Baca Lebak Wangi. Di taman baca tersebut, buku-buku bisa diakses semua kalangan secara gratis. Dengan demikian, taman baca ini menjadi tempat bimbingan belajar non-formal bagi semua kalangan. Melalui karya ini, Kiswanti memperoleh penghargaan di kategori Pertamina Cerdas.

Pemenang ketiga, Ali Mansyur. Pria asal Tuban, Jawa Timur ini, memenangkan kategori Pertamina Hijau karena telah menyelamatkan pesisir pantai dari abrasi laut. Luas lahan pantai yang diselamatkan sekitar 119.98 ha.

Pemenang keempat dari kategori Pertamina Sehat, yaitu Yunita Alvera Manobi. Yunita berhasil mewujudkan revitalisasi Posyandu di distrik Klamono pada tahun 2014.

Pemenang kelima, dengan kategori Mitra Binaan Unggulan ialah Slamet Hadi Prijanto. Ia berhasil unggul dengan mengelola Industri Kecil Menengah (IKM) Batik Hadi Priyanto.

Tahun ini, Pertamina Awards akan kembali memberi penghargaan untuk lima pahlawan masa kini dalam lima kategori. Adapun kategori tersebut adalah Pertamina Cerdas (Pendidikan), Pertamina Berdikari (Pemberdayaan Masyarakat), Pertamina Sehat (Kesehatan), Pertamina Hijau (Lingkungan), dan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan.

Serunya, tahun ini Anda juga bisa berpartisipasi memilih local heroes alias pahlawan masa kini favorit Anda untuk meraih Pertamina Awards 2016. Pilih sosok pahlawan favorit Anda di sini. Caranya mudah, tinggal klik “VOTE”, lalu isi data diri berupa nama dan alamat email Anda.

Pemilih yang beruntung akan mendapat voucher bahan bakar dari Pertamina dengan nilai @ Rp 100.000. Pertamina Awards akan diselenggarakan Desember 2016. Ayo, pilih beri apresiasi pada pahlawan masa kini yang mampu jadi panutan masyarakat di lingkungan sekitar. (Adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com