Advertorial

Nikmati Rasa "Remember The Flavor" Mulai 15 Februari 2017

Kompas.com - 14/02/2017, 18:09 WIB

Rasa cinta itu ibarat es krim. Dinginnya kerap kali membuat lidah kelu, namun rasa lembut dan manisnya pun selalu menyenangkan dan dirindukan.

Begitu pula dengan hubungan Melodi dan Dimas. Persahabatan yang mereka bina sejak kecil terasa begitu manis. Beranjak dewasa, keduanya menjalankan hidup dan mengejar cita-citanya masing-masing. Melodi berambisi menjadi penyanyi, sementara Dimas asyik mengelola kedai es krim miliknya.

Diam-diam, keduanya saling mencintai. Namun, Melodi terlalu dingin untuk menyadari itu. Meski begitu, layaknya es krim di kedainya, Dimas tetap dengan lembut dan manis mencintai dan mendukung segala upaya Melodi untuk menggapai cita-citanya.

Sikap dingin Melodi terhadap rasa cinta antara dirinya dan Dimas, malah cair saat ia bertemu Arnesti di kereta, dalam perjalanan menuju kampung halamannya, Yogyakarta. Melodi dan Arnesti tak pernah kenal sebelumnya, namun Melodi menceritakan kisah cintanya dengan Dimas kepada Arnesti.

Sepanjang perjalanan, Melodi begitu terbuka menceritakan rasa cintanya pada sahabat masa kecilnya kepada orang lain. Apakah Melodi masih memiliki rasa yang sama sekembalinya ia ke Yogyakarta?

Kisah romantis ini ada pada film Remember The Flavor “Biarkan Rasa Itu Memiliki”. Film yang disutradarai oleh Dyan Sunu Prastowo ini mengangkat tema cinta yang tak biasa, yakni cinta platonik. Melalui film ini, Dyan ingin menyampaikan bahwa hubungan percintaan tak selalu sesuai dengan yang didambakan, karena ada faktor cinta, harapan, dan takdir di dalamnya.

Remember The Flavor menonjolkan indahnya rasa, dalam hal ini rasa cinta. Bahwa dalam mencintai seseorang, manusia perlu mencintai rasa cinta itu sendiri. Film yang naskahnya ditulis oleh Ratih Kumala ini sukses menggambarkan dan mentransfer kisah cinta yang romantis, lembut, dan membekas di hati penonton.

Rasa yang kuat juga tampak dari latar tempat yang dipilih Dyan, yakni Yogyakarta. Bagi Dyan, kota ini tak hanya kaya akan budaya, tetapi juga penuh nostalgia. Apalagi, Dyan sendiri berasal dari Yogyakarta. Bagi ia, menggarap film ini sama rasanya dengan pulang ke kampung yang penuh dengan kenangan.

Cinta platonik dalam film Remember The Flavor dikisahkan dengan apik oleh para pemain, Sahira Anjani sebagai Melodi, Tarra Budiman sebagai Dimas, dan Annisa Pagih sebagai Arnesti.

Remember The Flavor patut masuk dalam daftar film lokal yang harus ditonton pada tahun 2017. Pasalnya, film ini menjanjikan cerita yang membuat penontonnya lebih menghargai rasa dan mencintai rasa yang tumbuh dalam hati.

Tahukah Anda, menonton film lokal pada hari pertama penayangannya di bioskop adalah suatu upaya yang baik untuk mendukung film Indonesia berjaya di negeri sendiri. Oleh sebab itu, tonton film Remember The Flavor “Biarkan Rasa Itu Memiliki” pada hari pertama penayangannya di bioskop kesayangan Anda.

Remember The Flavor “Biarkan Rasa Itu Memiliki” dapat disaksikan di bioskop di seluruh Indonesia mulai 15 Februari 2017. (Adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com