Jika Ada yang Menjiplak Karya Anda, Tengok Sisi Positifnya (1)

Jika ada orang lain yang menjiplak karya Anda, bagaimana reaksi Anda? Bagi orang pada umumnya, penjiplakan adalah hal yang menjengkelkan. Bahkan, kasus penjiplakan seringkali berujung pada tuntutan hukum.

Kasus penjiplakan kerap menimpa seniman ataupun desainer pakaian. Anne Avantie salah satunya. Karya desain kebaya Anne yang populer di dalam dan luar negeri beberapa kali dijiplak. “Saya suka kaget, karya saya baru rilis pada Selasa, namun di Rabu sudah banyak tiruannya di pasar,” kata Anne, sebagaimana dikutip dari Smart-money.co.

Uniknya, Anne tak pernah ambil pusing soal hal ini. Anne mengaku tak pernah berniat mematenkan karyanya. Justru ia bersyukur bila karyanya bisa menjadi sumber rezeki bagi orang lain. Menurut Anne, aksi orang menjiplak karyanya tidak pernah membuat ia kehilangan rezekinya.

“Rezeki sudah ada yang mengatur dan tidak akan tertukar. Kalau saya patenkan, tiap hari saya bisa ada di kantor Polisi,” tutur Anne.

Lagipula, bagi Anne, kesuksesan tidak diukur dari banyaknya harta duniawi yang ia miliki. Ia mengaku masih menjalani kehidupan yang sederhana, meskipun dirinya kini telah dikenal sebagai perancang kebaya yang sukses. “Saya masih tidur di atas kasur yang menempel langsung dengan lantai. Bahkan, saya tidur bersama staf saya,” ungkapnya.

Menurut Anne, seseorang dikatakan sukses bila kehidupan dengan sesama manusia dan Tuhan bisa berjalan seimbang. Oleh karena itu, Anne terus bekerja mencapai keberhasilan, tetapi tidak pernah lupa berbagi dan membantu orang lain.

Keinginan untuk makin banyak membantu orang lain berawal pada 1996 ketika ibu Anne divonis kanker mulut rahim. Tak hanya itu, pada 1998 tempat kerja Anne di Solo juga dibakar masyarakat saat terjadi kerusuhan.

Semangat Anne sempat turun, tetapi ibunya terus mendorong ia untuk bekerja keras. “Hidup dan pola pikir saya berubah ketika ibu sembuh dari penyakit yang dideritanya selama 13 tahun,” kenang Anne.

 Sumber: Smart-money.co