Advertorial

Bersihkan Tugu Kujang, Bima Arya Sampaikan Tiga Pesan

Kompas.com - 18/07/2017, 11:45 WIB

Pagi ini, Senin (17/7/2017), Wali Kota Bogor Bima Arya membersihkan salah satu icon Kota Bogor, Tugu Kujang. Kegiatan yang disebut Ngumbah Tugu Kujang ini memang rutin digelar setiap tahun. Pada kesempatan tersebut Bima Arya menyampaikan tiga pesan penting.  

Pertama, pesan tentang pentingnya perhatian dan kecintaan terhadap peninggalan leluhur. “Perhatian kita, cinta kita dan sayang kita terhadap apa yang ditinggalkan oleh pendahulu kita sangat penting. Jadi semuanya harus berusaha merawat dan menjaga apa yang ditinggalkan, baik secara fisik maupun nilai-nilai,” ujar Bima saat membuka kegiatan.

Kedua, lanjut Bima, bebersih ini dilakukan agar bersih secara fisik. Tugu Kujang dan segala peninggalan-peninggalan dibersihkan. Ketiga, bebersih secara non fisik yaitu membersihkan hati. Ia berharap semua pemangku kebijakan di Kota Bogor bisa menjaga dengan hati yang bersih dalam membangun Kota Bogor.

Lebih lanjut dalam kegiatan tersebut Bima mengatakan, dengan adanya acara ini dirinya berharap agar warga Kota Bogor lebih memperhatikan dan melestarikan peninggalan-peninggalan yang ada di Kota Bogor.

"Mudah-mudahan dengan simbolisasi ini ke depannya kita tambah guyub, rukun, tambah bersih hatinya, menjaga dan melestarikan yang sudah ada baik secara fisik maupun nilai-nilainya,” katanya.

Dimulainya proses Ngumbah Tugu ditandai dengan penyerahan Air Kahuripan dari panitia kepada Wali Kota Bogor dan Wakil Wali Kota Bogor  Usmar Hariman. Air Kahuripan yang digunakan untuk mencuci Tugu Kujang ini diambil dari Kebun Raya Bogor. 

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau