Kilas

Jawa Barat Dorong Pelaku Usaha Manfaatkan E-Commerce

Kompas.com - 10/08/2017, 19:37 WIB


KOMPAS.com -Pemerintah Jawa Barat mendorong usaha kecil untuk memanfaatkan ekonomi digital atau e-commerce untuk memperluas pasar. Penguasaan teknologi informasi dan komunikasi akan mempermudah pelaku usaha meningkatkan pemasaran produknya.

“Semua serba cepat, serba mudah berkat teknologi informasi. Hanya berbekal teknologi dari handphone, dunia dalam genggaman," kata Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menegah (KUMKM) Jawa Barat H. Dudi Sudradjat Abdurachim, seperti rilis yang diterima Kompas.com, Kamis (10/8/2017).

Dinas KUMKM Jawa Barat untuk ke-14 kalinya kembali menggelar Cooperative Fair 2017 bertema “Digitalisasi Menuju UMKM ke Dunia Internasional.” Pameran digelar10-14 Agustus 2017 di Metro Indah Mall (MIM), Bandung.

Menurut dia, digitalisasi merupakan misi Jawa Barat dalam modernisasi dan revitalisasi koperasi dan UMKM. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang begitu cepat mendorong para pelaku KUMKM harus segera menguasainya.

Dinas KUMKM meluncurkan marketplace beliaja.id bagi UMKM dan di kelola oleh koperasi. Selain itu, Pemerintah Jawa Barat meluncurkan geraiumkm.com sebagai sarana UMKM untuk menampilkan produknya melalui media digital.

Selain itu, Jawa Barat meluncurkan aplikasi ratonline.id yang merupakan RAT (Rapat Anggota Tahunan) online pertama yang dibuat oleh pemerintah.

Aplikasi berbasis web untuk simpan pinjam koperasi juga diterapkan di Koperasi Pegawai Dinas Koperasi (KPDK) pada 12 Juli lalu.

Ratusan pelaku usaha di Cooperative Fair

Cooperative Fair merupakan pameran produk Koperasi dan UMK yang diikuti pelaku usaha dari 27 kabupaten/ kota se-Jawa Barat dan 33 provinsi se-Indonesia.

Pameran itu merupakan agenda tahunan Dinas KUMKM Jawa Barat yang digelar pertama kalinya pada 23-28 Juli 2004 di Lapangan Gasibu Bandung. Tujuannya, meningkatkan daya saing, kreativitas, produktivitas dan kemandirian Koperasi dan UMKM.

Dudi mengatakan, 300 pelaku KUMKM se-Jawa Barat serta pelaku KUMKM dari 11 provinsi memamerkan produk unggulannya. Tiap daerah memamerkan produk makanan dan minuman, kerajinan, fashion dan aksesoris, sepatu dan tas.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com