Advertorial

BCA Urutan Pertama dalam Merek Indonesia Paling Berharga 2017 Versi BrandZ

Kompas.com - 16/08/2017, 14:47 WIB

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali memperoleh peringkat pertama untuk ketiga kalinya sebagai merek terkuat dalam BrandZ Top 50 Most Valuable Indonesian Brands 2017 yang dirilis oleh WPP dan Kantar Milward Brown.

BrandZ merupakan salah satu platform penilaian merek terbesar di dunia dalam menciptakan tolak ukur terhadap suatu kualitas merek.

BCA berhasil meningkatkan nilai mereknya sebesar 13 persen dengan nilai total Rp136,5 triliun. Prestasi itu membuat BCA hanya tertinggal Rp 10,4 triliun untuk masuk dalam Top 100 Most Valuable Global Brands.

"Kami sangat gembira dan bangga atas apresiasi ini. Penghargaan ini memacu kami untuk lebih memberikan yang terbaik kepada customer," ujar Santoso selaku Direktur BCA dalam konferensi pers di Four Seasons Hotel, Jakarta, Rabu (9/8/2017) siang.

Menurut Santoso, BCA menilai sebuah merek bukan hanya sekadar citra maupun reputasi, melainkan juga kekuatan perusahaan dalam berbisnis. Selain itu BCA juga berkomitmen memenuhi kebutuhan konsumen lewat berbagai inovasi.

"Kita bukan hanya membangun produk yang jelas. Kita juga harus mengetahui siapa dan kapan customer membutuhkan produk tersebut," ujarnya.

Santoso menuturkan setidaknya ada dua karakter konsumen yang perlu diperhatikan oleh perusahaan kini, yakni konsumen generasi tua dan generasi muda.

"Pertama mereka yang senior, tantangannya adalah mereka tidak mudah menerima teknologi. Behaviour-nya berbeda, masih suka face to face, datang ke kantor cabang bank untuk bertransaksi," ungkapnya.

Selain itu perusahaan juga harus berhadapan dengan generasi muda yang mudah beradaptasi dengan teknologi. Menurut pengamatan Santoso, generasi muda cenderung mengandalkan teknologi perbankan untuk melakukan transaksi tanpa perlu mendatangi pihak bank.

Santoso juga menjelaskan bahwa keberhasilan BCA tidak lepas dari peranan para karyawannya yang mampu bekerja dengan solid dalam memperhatikan segala perkembangan kebutuhan konsumen.

"Karyawan kita harus kuat secara internal. Kami bersyukur menurut survei Gallup, kita mendapatkan skor engagement terbaik di Indonesia. Baik kepada internal maupun eksternal," tutupnya.

Dalam kesempatan yang sama, anggota tim riset BrandZ Top 50Most Valuable Indonesia Brands, Karina Soedjatmiko menuturkan bahwa BCA bersama 49 brand lainnya memiliki ketahanan yang kuat untuk selamat dari tekanan ekonomi baik domestik maupun global. Oleh karena itu ia optimis bahwa merek-merek di Indonesia bisa bersaing dengan merek-merek global.

"Merek-merek di Indonesia diharapkan tidak cepat puas dengan capaian di pasar domestik melainkan mereka juga harus berprestasi dan bersaing secara global," ujarnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com