Advertorial

Metode Pengobatan Modern Mampu Obati Kanker Ovarium

Kompas.com - 26/08/2017, 09:00 WIB

Kanker ovarium adalah salah satu tumor ganas pada organ reproduksi wanita, yang memiliki ancaman serius bagi kehidupan pasien. Ahli Onkologi St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou menghimbau,deteksi dan pengobatan dini adalah kunci pengobatan kanker ovarium. Memilih pengobatan yang tepat merupakan faktor penting untuk menentukan kelangsungan hidup pasien kanker ovarium. Jadi, apa saja metode pengobatan kanker ovarium?

Ahli onkologi St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou menjelaskan, metode pengobatan konvensional kanker ovarium meliputi Operasi, Radioterapi dan Kemoterapi. Metode operasi pada kanker ovarium memiliki beberapa keterbatasan, seperti sulit mengangkat keseluruhan tumor, adanya risiko kekambuhan pasca operasi, sertapenyebaran yang tidak dapat terselesaikan dan menyebabkan kerusakan besar pada tubuh. Sedangkan pada radioterapi dan kemoterapi, selain membunuh sel-sel kanker, metode ini juga dapat membunuh sel-sel normal dan mengakibatkan kerusakan pada sistem kekebalan tubuh.Pasien umumnya akan mengalami efek samping yang serius, seperti penurunan sel darah putih, rambut rontok, muntah dan sebagainya. Maka dari itu, banyak pasien kanker ovarium yang tidak bersedia menjalani metode pengobatan konvensional.

Adakah metode pengobatan yang lebih baik? Tentu ada. Seiring dengan perkembangan teknologi kedokteran, teknologi pengobatan tumor juga telah memiliki berbagai terobosan.Seperti yang diketahui, teknologi minimal invasif adalah teknologi pengobatan kanker yang baru. Jika dibandingkan dengan metode pengobatan konvensional, metode-metode ini memiliki kelebihan antara lain minim luka, minim efek samping dan pemulihan cepat, metode-metode ini juga telah mendapat pengakuan dan pujian dari pasien kanker ovarium.

Intervensi

Intervensi adalah teknologi minimal invasif yang dikombinasikan dengan teknologi tinggi. Metode ini hanya membutuhkan luka sayatan sekitar 2mm, tanpa memotong jaringan tubuh, efektif diterapkan pada kanker ovarium dan kasus kanker dengan metastase. Obat anti kanker langsung berfungsi pada pusat tumor, tidak hanya meningkatkan konsentrasi obat pada bagian tumor, tetapi juga meminimalisir dosis penggunaan obat dan efek samping. Selain itu juga dapat diterapkan terapi embolisasi, menyumbat pembuluh darah pemasok nutrisi ke bagian kanker, dan membuat kanker “mati kelaparan”. Sel-sel kanker yang tidak mendapatkan pasokan darah akan mengalami kekurangan gizi dan pasokan oksigen, sehingga mereka akan mati.

Imunoterapi

Imunoterapiadalah metode yang memasukkan sel kekebalan tubuh (yang telah memiliki sifat anti kanker) pada tubuh pasien kanker ovarium,metode ini secara langsung membunuh tumor atau merangsang respon kekebalan tubuh terhadap tumor. Karena sel imun berasal dari tubuh pasien sendiri, maka tidak akan menimbulkan reaksi penolakan, metode ini aman dan tanpa efek samping.

Metode Gabungan Pengobatan Timur dan BaratBertarget Minimal Invasif

Metode Gabungan Pengobatan Timur dan Barat Bertarget Minimal Invasifadalah karakteristik St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou yang menggabungkan kelebihan pengobatan China dan barat,metode ini dapat membunuh tumor secara stabil, akurat dan tepat, serta meminimalisir kerusakan akibat pengobatan pada tubuh pasien. Metode Gabungan Pengobatan Timur dan BaratBertarget Minimal Invasif ini memiliki kelebihan antara lain minim luka, minim efek samping dan efektif, sehingga telah banyak menarik pasien asing untuk menjalani ke China.

Apakah Anda atau kerabat ada yang menderita kanker dan sedang mencari pengobatan medis tanpa operasi dan kemoterapi? Konsultasikan keluhan Anda di sini atau call center kami +62812 978 978 59 (Call/WA)

Baca tentang
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com