Advertorial

Kalau Imajinasi dan Ambisi Hanya Mandek di Kepala, Apa Gunanya?

Kompas.com - 27/10/2017, 14:37 WIB

Kalimat ini, “Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian,” mungkin sudah tidak asing di telinga Anda. Itu merupakan kutipan legendaris dari penulis Pramoedya Ananta Toer. Mendengar kalimat tersebut, rasanya setiap orang terpecut untuk menuangkan ide yang biasanya hanya mondar-mandir di kepala.

Menuangkan kreativitas kadang rasanya sulit. Ada saja yang menghalangi, misalnya, merasa tak punya wadah, terbelenggu oleh kebiasaan di lingkungan sekitar, atau mungkin terlalu takut akan pandangan dan komentar orang lain.

Jika sudah begini, orang pun bingung bagaimana mulai mengutarakan apalagi mengeksekusi ide. Akhirnya, segala ide dan imajinasi yang muncul untuk mencapai ambisi tertentu, cuma bisa mandek di kepala dan akhirnya hilang begitu saja.

Padahal, dengan menulis ide, sesederhana apapun itu, bisa jadi sesuatu yang luar biasa dan punya pengaruh kuat. Anda pasti tahu kisah RA Kartini, kan? Dari sosok ini, setiap orang bisa belajar soal bagaimana menyampaikan ide, aspirasi, dan cita-cita di tengah kungkungan kondisi sosial dan budaya pada zaman itu.

Kartini kala itu punya segudang pemikiran mengenai kebebasan dan kesetaraan hak, khususnya bagi kaum perempuan. Jika saja ia tak menumpahkan itu melalui surat dan dialog kepada sahabat Eropanya, ambisinya untuk mewujudkan kemerdekaan bersuara dan emansipasi barangkali tak terwujud. Untung saja, karena keberaniannya untuk menyampaikan ide, pikiran-pikiran Kartini masih tetap hidup dan berpengaruh untuk manusia masa kini, meski ia telah wafat pada usia yang muda.

Untungnya, Anda hidup di zaman sekarang. Setidaknya, untuk menuangkan ide, imajinasi, ataupun mewujudkan cita-cita tidak sesulit Kartini pada zamannya. Pasalnya, kini ada berbagai pilihan platform media sosial dan gawai yang mumpuni sebagai sarana paling mudah untuk mewujudkan ide.

Apalagi, baru-baru ini Samsung Galaxy Note8 diluncurkan. Saat diperkenalkan, smartphone ini menawarkan serangkaian fitur menarik yang memungkinkan penggunanya do bigger things alias lebih produktif dan tak malu-malu mengekspresikan ide dan imajinasinya.

Galaxy Note8 pertama kali diluncurkan oleh Samsung pada ajang Galaxy Unpacked 2017 di Park Avenue Armory, New York, Amerika Serikat, pada 23 Agustus 2017 lalu. Acara tersebut juga bisa disaksikan orang Indonesia secara langsung melalui layanan live streaming di www.galaxylaunchpack.com.

Smartphone ini sangat mendukung setiap penggunanya untuk berkreasi, dengan menghadirkan Infinity Display, yaitu layar besar tanpa batas-batas yang mengurangi ruang berkarya. Dengan layar sebesar 6,3 inci, pengguna punya lebih banyak ruang untuk corat-coret dengan S Pen ataupun membaca. Meski layarnya besar, ukuran smartphone ini dirancang agar tetap nyaman digenggam.

Samsung Galaxy Note8 dengan Infinity Display. (Reska K. Nistanto/KOMPAS.com) Samsung Galaxy Note8 dengan Infinity Display. (Reska K. Nistanto/KOMPAS.com)

Suka berekspresi lewat tulisan atau gambar? Berarti Samsung Galaxy Note8 sangat mampu membantu Anda. Pasalnya smartphone ini dilengkapi dengan pena digital (stylus) S Pen yang tersemat di bagian kanan bawah ponsel. Pena digital ini memungkinkan Anda menggambar emoji atau membuat tulisan tangan di atas foto.

Dengan fitur ini, Anda bisa do bigger things dan bakat menggambar bakal tersalurkan. Sebab, hasil karya tersebut bisa membuat percakapan dengan teman atau laman media sosial Anda tidak “begitu-begitu saja”. Gambar-gambar ekspresif tersebut dapat digunakan untuk membalas percakapan dengan fitur Live Message. Atau, bisa juga diunggah ke akun Instagram dan media sosial lainnya, sehingga feeds-nya tampak semakin menarik.

Selain itu, dengan S Pen Anda juga dapat berkreasi lebih dengan membuat animasi GIF sendiri. Lewat fitur Smart Select, pilih potongan video yang akan Anda jadikan GIF. Nah, animasi tersebut dapat Anda gunakan untuk menanggapi chat dari teman-teman atau tweet di Twitter. Siapa tahu, GIF garapan Anda jadi viral...

Terkadang, ide muncul di saat yang tak terduga. Nah, ada satu fitur di Samsung Galaxy Note8 yang mampu mengakomodasi kebutuhan ini. Namanya Screen Off Memo. Begitu ide muncul, langsung saja tulis di layar ponsel. Catatan tersebut akan langsung tersimpan, bahkan saat ponsel dalam keadaan terkunci.

Anda juga bisa menggunakan ini untuk menulis to do list alias daftar pekerjaan yang harus dilakukan. Setelah selesai menulis ide atau to do list, tandai catatan tersebut ke AOD (Always On Display), sehingga bisa selalu Anda lihat dan ingat.

Bagaimana untuk yang mau berkarya lewat fotografi atau videografi? Tenang saja, smartphone ini memiliki Dual Camera. Terdiri dari lensa sudut lebar alias wide dan lensa tele dengan fitur dua kali optical zoom, live focus, dual capture, low light camera, dan sebagainya. Untuk membuat video, manfaatkan fitur optical image stabilizer (OIS), video slow motion, timelapse, sampai aplikasi editing Movie Maker. Dalam satu perangkat ini, membuat video “serius” dan artistik pun jadi terasa praktis dan sederhana.

Galaxy Note8 juga andalkan fitur anti-air (water resistant). Galaxy Note8 juga andalkan fitur anti-air (water resistant).

Dengan kecanggihan kamera ini, pengguna bisa menghasilkan foto atau video layaknya menggunakan kamera profesional. Artinya, pengguna bisa do bigger things atau melakukan hal yang lebih besar dan bermakna. Jika awalnya hobi memotret dan merekam sekadar untuk kebutuhan Instagram Stories, mungkin dengan Samsung Galaxy Note8 langkah selanjutnya adalah nge-vlog? Silakan dicoba, barangkali subscriber akun YouTube Anda akan meroket jumlahnya.

Meskipun didukung teknologi super canggih teknologinya, pengguna masih tetap dapat berkreasi dengan mudah. Dalam satu perangkat smartphone, pengguna tidak cuma bisa berpikir dan imajinasi, tetapi juga do bigger things dan berkarya tanpa batas.

Di Indonesia sendiri, smartphone ini sudah mulai bisa dimiliki sejak September lalu. Masa pre-order­-nya telah berakhir pada 18 September 2017. Samsung pun memperkenalkan Galaxy Note8 kepada konsumen Indonesia dengan menggelar serangkaian acara. Rangkaian tersebut dimulai dari Galaxy Note8 Celebration di Djakarta Theater XXI Ballroom, Jakarta, pada tanggal 26 September 2017 lalu.

Selanjutnya, Samsung juga menghampiri konsumen di tiga kota melalui acara peluncurannya. Adapun peluncuran tersebut telah terlaksana di Lotte Shopping Avenue, Jakarta, dan Pakuwon Mall, Surabaya, pada 29 September – 1 Oktober 2017, berlanjut ke Central Park, Jakarta dan Sun Plaza, Medan, pada 6-8 Oktober 2017 lalu.  

Penasaran ingin menjajal kecanggihan, kemewahan, sekaligus kemudahan yang ditawarkan Samsung Galaxy Note8? Lihat spesifikasinya di sini.


Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com