Advertorial

Mendukung Warung Tradisional untuk Terus Berkembang

Kompas.com - 06/11/2017, 15:00 WIB

Di tengah persaingan dalam sektor ritel yang semakin berkembang bentuknya, bagaimana nasib ritel tradisional alias warung? Hasil riset Nielsen Indonesia pada 2014 mengungkap bahwa warung tidak mendapat perhatian yang cukup. Hal itu ditunjukkan dengan data bahwa terdapat dari tiga juta warung yang perlu mendapat perhatian serius dari pemangku kepentingan.

Pengembangan ritel tradisional maupun modern sebenarnya terus dilakukan pemerintah. Namun, menurut Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, pihak perbankan perlu turun tangan membantu pengembangan ritel tradisional.

Hingga saat ini bank BUMN serta bank swasta seperti PT Bank Central Asia Tbk (BCA) turut membantu pengembangan ritel tradisional. BCA sendiri menjalin kerja sama dengan warung dan indogrosir, dengan mendukung program kemitraan antara warung tradisional dan modern. Program ini digagas oleh Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO).

Dukungan tersebut berupa bantuan modal usaha Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp 25 juta. Bantuan tersebut diberikan kepada 3 debityr warung tradisional binaan indogrosir.

"Ritel modern dan perbankan harus saling bahu-membahu menopang tumbuh dan kembang warung sebagai bagian dari kebijakan Pemerintah mengembangkan sektor ritel modern maupun ritel tradisional," kata Enggartiasto.

Executive Vice President BCA Liston Nainggolan mengatakan, BCA pun menawarkan beragam solusi perbankan untuk menjawab kebutuhan finansial nasabah dari berbagai kalangan. "Kami berharap bantuan modal tersebut bisa dipergunakan semaksimal mungkin untuk meningkatkan kapasitas usaha para pedagang," ujar Liston.

Implementasi program kemitraan ini, menurut Ketua Umum APRINDO Roy Mandey, perlu banyak penyesuaian, mengingat APRINDO merupakan gabungan beberapa ritel dari beragam kategori.

"Untuk tahap awal, Indogrosir ini paling sesuai dan memungkinkan untuk implementasi program kemitraan tersebut," pungkas Roy.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com