kabar mpr

Ketua MPR: Anak Muda 'Jaman Now' Harus Memiliki Nasionalisme Tinggi

Kompas.com - 16/11/2017, 14:22 WIB

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Zulkifli Hasan menilai kepemimpinan generasi tua telah usai, sudah saatnya generasi muda yang mengambil alih kepemimpinan di negeri ini. Oleh karena itu, pemuda masa kini harus memiliki nasionalisme yang tinggi terhadap Indonesia.

"Anak muda jaman now harus bangga akan bangsanya, paham sejarah bangsanya. Indonesia merdeka karena perjuangan dengan nyawa dan air mata, serta perjuangan perih dan getir," kata Zulkifli saat menyampaikan pidato sambutan usai menerima gelar adat Pangeran Kerta Alam Jaya Nata oleh Lembaga Penasehat dan Pemangku Adat, Lubuk Linggau, Sumatera Selatan, Rabu, (15/11/2017) siang.

Pria yang pernah menjabat sebagai menteri kehutanan itu juga meminta generasi muda memahami seluk beluk kedaerahannya masing-masing mulai dari permasalahan sosial, norma dan nilai adat, hingga warisan kebudayaan daerah. 

"Kalau pemuda tidak mengerti daerahnya, ah itu bukan generasi muda jaman now. Itu generasi ketinggalan zaman," ujarnya. 

Tak hanya itu, Zulkifli juga menekankan pentingnya anak muda kini memiliki kecerdasan, sikap cekatan dan mampu membangun jaringan sosial yang luas. Hal itu agar menjadikan generasi muda Indonesia sebagai generasi yang produktif dan mampu berinovasi.

Era globalisasi, kata dia, bisa menghasilkan kesempatan yang luas bagi anak muda untuk mewujudkan berbagai impian dan harapan yang mereka inginkan.

"Saya juga berharap generasi muda Linggau juga demikian. Semangat terus kejar cita-cita kalian. Berjuanglah habis-habisan dan sungguh-sungguh," katanya.

Zulkifli mengungkapkan persoalan kesenjangan wilayah Indonesia bagian barat dan timur mengkhawatirkan. Padahal Indonesia memiliki ideologi Pancasila, semangat kesatuan dan UUD 1945 yang menegaskan bangsa Indonesia adalah bangsa yang bersaudara dalam keberagaman serta senasib sepenanggungan. 

"Di Jawa kita akan punya kereta cepat. Mau beli makan saja bisa pesan lewat ojek online. Akses kampus, sekolah, rumah sakit bagus banyak. Makanan melimpah. Bandingkan di Maluku dan Papua sana," ungkapnya.

Dengan demikian, Zulkifli menilai Indonesia membutuhkan calon-calon muda pemimpin daerah yang cerdas, cekatan dan berkarakter untuk membangun Indonesia ke arah yang lebih baik.

Baca tentang
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com