Advertorial

BPJS Ketenagakerjaan Raih Penghargaan KPK

Kompas.com - 13/12/2017, 14:25 WIB

BPJS Ketenagakerjaan mendapat penghargaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai Lembaga dengan Sistem Pengendalian Gratifikasi Terbaik. Penghargaan ini diterima berdasarkan evaluasi KPK atas pengendalian gratifikasi yang dilaksanakan BPJS Ketenagakerjaan selama periode Januari-Desember 2017.

Penghargaan yang diterima langsung oleh Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto ini diberikan langsung pada penutupan rangkaian kegiatan Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2017 di Birawa Assembly Hall, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan (12/12/2017).

“Kami berterima kasih atas apresiasi dan penghargaan yang diberikan kepada BPJS Ketenagakerjaan sebagai Lembaga dengan Sistem Pengendalian Gratifikasi Terbaik. Penghargaan ini merupakan komitmen semua Insan BPJS Ketenagakerjaan dalam menjunjung nilai Integritas dengan baik, sejalan dengan Visi dan Misi BPJS Ketenagakerjaan,” tutur Agus.

Penghargaan ini menjadi buah dari komitmen BPJS Ketenagakerjaan dalam pengendalian Gratifikasi di tubuhnya. Penghargaan dari KPK ini, tambah Agus, merupakan kado Istimewa yang BPJS Ketenagakerjaan terima dalam usianya ke 40 Tahun tepat pada tanggal 5 Desember 2017 beberapa hari lalu.

Agus juga berterima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan BPJS Ketenagakerjaan yang senantiasa berjuang untuk menjadi institusi yang bersih , menjunjung tinggi Integritas, bebas dari korupsi, gratifikasi dan suap. Integritas memang menjadi salah satu nilai yang ditanamkan BPJS Ketenagakerjaan dalam  menjalankan roda organisasi untuk mewujudkan perlindungan paripurna bagi seluruh pekerja di Indonesia.

“Integritas adalah key success faktor yang utama bagi BPJS Ketenagakerjaan untuk senantiasa dapat melayani Indonesia dengan sebaik-baiknya. Sebagai institusi yang mengelola dana pekerja, penghargaan ini akan meningkatkan kepercayaan masyarakat pekerja kepada kami.  Penghargaan ini juga akan memacu seluruh jajaran BPJS Ketenagakerjaan untuk senantiasa berjuang menegakkan Integritas," ujar Agus.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com