Advertorial

Model Strategis Mitsubishi Xpander Resmi Diekspor Dari Indonesia

Kompas.com - 11/05/2018, 14:14 WIB

Mobil model small MPV unggulan Mitsubishi Motors di Tanah Air yaitu Mitsubishi XPANDER kini resmi diekspor ke luar negeri. Mobil yang angka penjualannya mencapai 66.000 unit (per April 2018) di diler seluruh Indonesia ini akan diekspor ke Filipina sebagai negara pertama tujuan ekspor di ASEAN.

Mitsubishi XPANDER sendiri sebagai mobil yang dirakit di fasilitas perakitan Mitsubishi Motors, Bekasi ini telah meraih penghargaan Car of The Year dari tabloid otomotif terkemuka nasional dan menjadi mobil yang terlaris di kelasnya pada Maret 2018.

Guna memenuhi antusiasme dan permintaan pelanggan, sekitar 50 persen kapasitas produksi pabrik kendaraan Mitsubishi Motors di Bekasi dialokasikan untuk memproduksi Mitsubishi XPANDER.

Tingginya permintaan Mitsubishi XPANDER membuat Mitsubishi Motors memberlakukan dua shift yang dimulai sejak Oktober lalu. Rencananya Juli mendatang, kapasitas produksi XPANDER akan dinaikkan sebanyak 10.000 unit per bulan usai adanya investasi yang dilakukan pada proses pengelasan dan perakitan.

Target ekspor 30.000 unit di tahun pertama

Usai Filipina, nantinya ekspor juga akan ditujukan ke beberapa negara ASEAN seperti Thailand, Vietnam, dan beberapa pasar internasional lain. Sebanyak 30.000 unit small-MPV XPANDER ditargetkan berhasil diekspor dari Indonesia dalam kurun satu tahun.

Peluncuran ekspor Mitsubishi XPANDER sendiri hanya berselang setahun setelah peresmian pabrik di Bekasi. Acara tersebut turut dihadiri Presiden Joko Widodo dan Menteri Perindustrian, Airlangga Hartanto yang didampingi Direktur Eksekutif Mitsubishi Motors Corporation, Osamu Masuko.

Terciptanya tonggak ekspor pertama kendaraan Mitsubishi Motors dalam skala besar dari Indonesia juga tidak lepas dari dukungan perusahaan mitra dan juga berkat dukungan kuat pemerintah Indonesia.

Tingkatkan pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja di Indonesia

Osamu Masuko sendiri turut bergembira atas keberhasilan perusahaan yang telah berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Mitsubishi Motors juga akan selalu mendukung pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja Indonesia. Usai berhasil menyerap 3.000 tenaga kerja di Pabrik Bekasi, 400 karyawan baru akan ditambahkan untuk meningkatkan produksi.

Selain dari sektor penyerapan tenaga kerja, Mitsubishi Motors juga turut melibatkan manufaktur lokal. Hal tersebut dilakukan untuk semakin mengembangkan jaringan rantai pasokan di Indonesia dan merupakan upaya untuk terus memaksimalkan kandungan lokal XPANDER yang kini telah mencapai persentase sebesar 67 persen.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com