Advertorial

6 Cara Jitu Naikkan Limit Kartu Kredit Anda

Kompas.com - 28/09/2018, 09:00 WIB

Penggunaan kartu kredit sejak beberapa tahun ini terus meningkat. Beralihnya pola hidup masyarakat menjadi serba instan ditambah gencarnya promo oleh bank penerbit menjadi salah satu faktor pendorong masifnya kebutuhan peningkatan limit kartu kredit.

Menilik data Asosiasi Kartu  Kredit Indonesia (AKKI), selama 10 tahun ini, jumlah peredaran kartu kredit naik sebanyak 40,88 persen dari 12,25 juta kartu pada 2009 menjadi 17,27 juta kartu di Juli 2018.

Nilai transaksi kartu kredit pun naik dari Rp132,65 triliun pada 2009 menjadi Rp173,07 triliun di paruh pertama tahun 2018 ini.

Dilihat dari cepatnya kehidupan masyarakat sekarang, tampaknya merupakan keniscayaan jika seseorang tidak memilki kartu kredit di dompetnya. Seiring tingginya kebutuhan masyarakat, limit kartu kredit pun harus segera di tambah juga, agar transaksi Anda lebih nyaman. 

Nah, bagi Anda yang ingin menaikkan limit kartu kredit dan mendapatkan limit tinggi, simak enam cara jitu berikut ini:

1.      Ajukan kenaikan limit saat penghasilan naik

Saat yang tepat mengajukan kenaikan limit kartu kredit adalah saat penghasilan Anda meningkat dibanding pendapatan di awal pengajuan kartu kredit. Dengan meningkatnya penghasilan, maka secara otomatis kemampuan Anda dalam melunasi tagihan juga meningkat.

Bank biasanya memberi limit kartu kredit sebanyak tiga kali lipat dari pendapatan bulanan seseorang. Jadi, jika gaji Anda naik, tidak ada salahnya mempertimbangkan mengajukan kenaikan limit kartu kredit.

2.      Bayarlah tagihan tepat waktu

Apabila Anda selama ini selalu membayar tagihan tepat waktu, maka Anda tidak perlu khawatir ketika akan menaikkan limit kartu kredit. Jadi, usahakan untuk selalu membayar tagihan tepat waktu, yaitu sebelum tanggal jatuh tempo.

Mengapa hal itu penting? Karena bank akan menilai kedisiplinan Anda melalui kebiasaan dalam membayar tagihan. Apabila Anda selalu terlambat dalam melakukan pembayaran, bank tentu akan ragu untuk memberi tambahan limit kartu kredit.

Kartu kredit adalah fasilitas kredit tanpa menggunakan jaminan yang diberikan perbankan. Dengan begitu, bank menanggung risiko tinggi jika memberikan kredit kepada seseorang yang kurang disiplin.

3.      Jangan mengajukan kenaikan limit terlalu cepat

Pihak bank akan lebih mudah menganalisis riwayat pemakaian kartu kredit jika Anda sudah menggunakannya setidaknya selama satu tahun. Dengan begitu, pengajuan limit kartu kredit akan lebih mudah disetujui jika Anda melakukannya setelah cukup lama menjadi pengguna.

Jadi, jangan mengajukan kenaikan limit kartu kredit terlalu cepat. Jika terlalu cepat, misalnya Anda baru menggunakan kartu kredit selama tiga bulan, maka besar kemungkinan akan mengalami penolakan dari bank.

4.      Hindari membayar tagihan dalam jumlah minimum

Apabila selalu membayar tagihan kartu kredit dalam jumlah minimum, maka Anda bisa terhambat ketika ingin menaikkan limit kartu kredit. Selain itu, jika Anda terus membayar dalam jumlah minimum, tagihan juga terancam membengkak karena adanya bunga.

Jadi, selain selalu membayar tagihan tepat waktu, usahakan melakukan pembayaran lebih besar dari jumlah minimum atau lunasi sesuai jumlah tagihan.

5.      Aktif bertransaksi

Meskipun Anda telah lama menggunakan kartu kredit, hal itu tidak menjamin permohonan kenaikan limit kartu kredit akan langsung mendapatkan persetujuan. Pasalnya, Anda harus aktif dalam melakukan transaksi.

Semakin aktif Anda bertransaksi, maka semakin besar pula peluang Anda untuk bisa menaikkan limit kartu kredit. Manfaatkan promo dari kartu kredit untuk menambah jumlah transaksi Anda.

Kartu kredit biasanya memberikan promo berupa diskon restoran, hotel, atau berbagai merchant lainnya. Ada pula promo berupa cashback dan cicilan nol persen. Promo semacam itu tentu akan membantu Anda dalam berhemat.

6.      Tinjau kembali total utang Anda

Selain menanggung utang kartu kredit, apa saja cicilan utang yang harus Anda bayar setiap bulan? Apakah Anda memiliki utang di produk lain seperti Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Tanpa Agunan (KTA), atau Kredit Kendaraan Bermotor (KKB)?

Nah, bank akan lebih mudah menyetujui permintaan kenaikkan limit kartu kredit jika Anda tidak memiliki beban utang lainnya. Maka jika Anda sudah terlalu banyak menanggung cicilan utang, ada baiknya berpikir ulang jika ingin mengajukan kenaikkan limit kartu kredit.

Itulah enam cara dan langkah jitu menaikkan limit kartu kredit. Jika telah menerapkan keenam  cara itu, niscaya pengajuan kenaikan limit kartu kredit Anda akan disetujui. Sementara apabila Anda belum memiliki kartu kredit, silakan mengajukan secara online di CekAja.com.

Tidak hanya produk pinjaman, di CekAja.com, Anda juga bisa membandingkan dan mengajukan produk asuransi perjalanan, asuransi kesehatan, hingga asuransi jiwa. Terdapat juga produk finansial lain seperti KTA, KKB, dan KPR.

Sebagai salah satu anak usaha dari C88 Financial Technologies, CekAja.com memiliki teknologi terkini untuk bisa membandingkan berbagai produk keuangan sesuai kebutuhan dan profil Anda. Segera bandingkan, ajukan, dan nikmati berbagai manfaatnya!

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com