Advertorial

PT Berlico Mulia Farma Beri Bantuan bagi Mahasiswa asal Sulawesi Tengah di Yogyakarta

Kompas.com - 23/10/2018, 14:05 WIB

Pada sebuah peristiwa bencana alam, perhatian publik seringkali terpaku pada pusat bencana. Sumbangan dalam bentuk logistik dan immateriel mengarah ke titik tersebut. Padahal, skala dari dampak yang ditimbulkan tidak hanya terbatas pada hal itu saja. 

Mahasiswa asal Donggala, Palu, dan Sigi yang hidup merantau di luar kota pun secara tidak langsung menjadi bagian dari korban bencana alam tersebut. Tidak sedikit mereka yang kehilangan keluarga dan tempat tinggal. 

Berangkat dari hal tersebut, PT Berlico Mulia Farma berinisiatif untuk memberikan bantuan biaya hidup kepada 50 mahasiswa asal Donggala, Palu, dan Sigi.

Perusahaan yang bergerak dalam bidang farmasi ini menggelontorkan uang tunai dengan total Rp 150 juta untuk mahasiswa dan Rp 50 juta untuk posko. Dana tersebut diserahkan di Bangsal Wijatapraja Kepatihan, Yogyakarta, pada Selasa, (23/10/18). 

"Gempa di Jogja tahun 2006 memberikan pengalaman berharga bagi saya. Sejak saat itu, saya selalu berusaha untuk dapat membantu tiap bencana yang terjadi di Indonesia. Ini tentang kasih sayang sesama manusia dan hal itu lebih berharga dari uang yang diberikan," kata Direktur PT Berlico Mulia Farma Irwan Hidayat saat memberikan sambutan.

Dalam prosesnya, pemilihan 50 mahasiswa/mahasiswi asal Donggala, Palu, dan Sigi ini didasarkan pada tiga kriteria, yakni mahasiswa yang kehilangan orang tua, mahasiswa yang berasal dari keluarga tidak mampu, dan mahasiswa dengan orang tua yang kehilangan pekerjaan serta tempat tinggal. 

Melalui kegiatan ini, Irwan berharap dapat memantik kesadaran banyak pihak terhadap kondisi mahasiswa dari Donggala, Palu, dan Sigi yang hidup di luar kota, khususnya di Yogyakarta. 

Ade Rezki, salah satu mahasiswa kampus STIKES Jogja yang mendapatkan bantuan mengatakan
"Kami sangat berterima kasih pada PT Berlico Mulia Farma terhadap sumbangan materi yang diberikan. Dana ini sangat membantu kami dari segi ekonomi. Semoga kegiatan ini bisa diikuti oleh banyak institusi lainnya," tutur Ade. 

-- -

Ia pun menambahkan, PT Berlico Mulia Farma merupakan institusi pertama yang secara konkret memberikan bantuan langsung kepada mahasiswa asal Palu, Donggala, Sigi yang berdomisili di Yogyakarta. 

Perusahaan yang didirikan pada tahun 1976 ini secara berkesinambungan terus konsisten untuk meningkatkan kualitas produk. Sejak diakuisisi oleh PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul pada 2014, PT Berlico Mulia Farma telah memproduksi lebih dari 80 jenis produk ethical, OTC, suplemen, obat herbal, serta terus melebarkan lini produknya dengan obat-obat golongan cephalosporine dan sebagainya. 

"Kami dari PT Berlico Mulia Farma berusaha untuk merasakan kesulitan saudara-saudara yang ada di Palu, Donggala, dan Sigi. Walaupun sumbangan yang diberikan itu terbatas, tetapi dengan adanya publikasi mengenai kegiatan ini, semoga ada pihak lain yang menaruh perhatian lebih pada mahasiswa asal Palu, Donggala, dan Sigi," pungkas Irwan.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com