Advertorial

JNE Bangun “Station” Baru di Bandung untuk Tangani Kenaikan Pengiriman

Kompas.com - 23/03/2019, 08:57 WIB

KOMPAS.com - Maraknya perkembangan e-commerce di Indonesia, turut mendorong peningkatan arus distribusi barang melalui perusahaan kurir dan logistik.

Hal itu turut dirasakan JNE. Sejak tahun 2010 dengan munculnya e-commerce di Indonesia, pertumbuhan bisnis kurir ekspres dapat mencapai 20- 30 persen per tahun. Hingga hari ini, jumlah paket pelanggan yang dikirimkan oleh JNE terus bertambah.

Beberapa bulan terakhir, jumlah kiriman via JNE rata–rata mencapai lebih dari 20 juta paket per bulan secara nasional. Jumlah itu diprediksi akan lebih banyak lagi pada momen Ramadhan dan Idul Fitri mendatang, serta momen lain seperti Harbolnas, Harbokir, Natal, dan Tahun Baru.

Untuk menyikapi peningkatan kebutuhan pengiriman barang, JNE berkomitmen terus berinovasi agar selalu bisa memberikan pengalaman terbaik kepada pelanggan melalui kualitas pelayanan yang prima.

Inovasi itu diwujudkan dalam pengembangan pada berbagai sektor utama, yakni informasi dan teknologi, infrastruktur, jaringan, serta sumber daya manusia.

Pembangunan station baru

Khusus bidang infrastruktur, JNE terus mengembangkan pembangunannya, termasuk pembangunan hub atau station JNE di Bandung. Pembangunan ditandai dengan ground breaking yang dilakukan jajaran direksidan manajemen JNE, Jumat (22/03/2019).

 “Kami berharap dengan dibangunnya hub di Bandung ini semakin memaksimalkan proses pengiriman, ini merupakan realiasasi dari pengembangan mau pun penambahan infrastruktur JNE secara bertahap di seluruh Indonesia,” ujar Presiden Direktur JNE, M Feriadi.

Ia melanjutkan, hal itu dilakukan untuk memberi pelayanan prima bagi pelanggan, sesuai tagline #connectinghappiness di mana JNE berkomitmen untuk terus berinovasi dan memegang amanah, serta mengantarkan kebahagiaan bagi pelanggannya.

- -

Station JNE Bandung yang baru ini akan dibangun di Jalan Soekarno Hatta, Mekar Mulya, Panyileukan, Bandung. Lokasinya sangat strategis karena dekat dengan pintu keluar Tol Gede Bage yang akan segera beroperasi.

Hal itu membuat proses pengiriman dapat dilakukan secara efektif dengan akses yang mudah dijangkau untuk pengiriman dalam kota atau antarkota tanpa terkendala macet. Diharapkan kemudahan ini dapat mempercepat proses mobilitas paket kiriman.

Station baru ini dibangun di atas lahan seluas 8.700 meter persegi dengan mesin sortir semi otomatis menggunakan teknologi conveyor belt. Hal itu membuatnya memiliki kemampuan menangani sekitar 3 juta paket per bulan atau kurang-lebih 135.000 paket per hari.

Semakin siap menangani distribusi barang

Pembangunan station Gede Bage menambah jumlah keseluruhan station JNE Bandung yang mencakup wilayah Bandung Kota, Sumedang, Cimareme, Rancaekek, Soreang, Garut dan Cianjur menjadi berjumlah 14. Selain itu, ada hampir 300 titik layanan di Area Bandung.

- -

Dengan kapasitas ini, dapat dipastikan JNE Bandung akan akan siap menangani lebih banyak lagi amanah pelanggan dan mendistribusikan barang hingga ke pelosok negeri atau hingga 250 negara di dunia.

Pembangunan ini ditargetkan selesai pada kuartal keempat tahun 2019. JNE Bandung juga akan terus membangun untuk memenuhi kebutuhan pengiriman, termasuk penyediaan fulfilment logistic guna mengakomodasi kebutuhan pelaku industri kreatif Bandung yang terus tumbuh.

Pembangunan infrastruktur ini adalah salah satu langkah JNE dalam mewujudkan misinya untuk menjadi perusahaan rantai pasok global terdepan di dunia.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com