Advertorial

UNPAR Tuan Rumah Diskusi Interaktif Sosialisasi Seleksi Capim KPK

Kompas.com - 24/06/2019, 11:14 WIB

KOMPAS.com - Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) menjadi tuan rumah kegiatan Diskusi Interaktif bertema “Menjaring Calon Pimpinan (Capim) KPK yang kompeten dan berintegritas dari daerah melalui Sosialisasi Seleksi Calon Pimpinan KPK 2019-2023.”

Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (19/6/2019) ini merupakan bentuk kerja sama antara Unpar dengan Transparency International Indonesia (TII), serta Panitia Seleksi Pimpinan KPK (Pansel KPK).

Kegiatan diikuti oleh tamu undangan dari berbagai perguruan tinggi di Wilayah Kota Bandung, pegiat dan pengamat anti-rasuah, akademisi hukum, serta aktivis dan rekan-rekan mahasiswa.

Diskusi juga menghadirkan narasumber yang kompeten di bidang penanggulangan korupsi, seperti Ketua Pansel KPK, Yenti Garnasih dan Ahli Hukum Unpar, Agustinus Pohan.

Bagian rangkaian kegiatan Seleksi Capim KPK

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pelaksanaan Seleksi Capim KPK. Yenti Garnasih berharap, seleksi nantinya dapat menjaring calon terbaik di daerah melalui kegiatan diskusi dan sosialisasi ini.

- -

“Kita ajak potensi-potensi yang bagus yang bisa mengisi penggantian komisioner (KPK). Komisioner KPK diharapkan memiliki kualitas dan integritas yang baik,” ujar Yenti.

Ia melanjutkan, oleh  karena itu Pansel KPK memperketat proses seleksi, salah satunya dengan bekerja sama dengan lembaga negara lain untuk mencegah adanya calon pimpinan yang terindikasi terlibat masalah narkotika, maupun terpapar paham radikalisme.

 “Apa pun lembaga di negara ini tidak bisa lepas dari ideologi, lepas dari pandangan berbangsa. Kita punya Pancasila, UUD 1945, juga Bhinneka Tunggal Ika,” jelas Yenti.

Unpar menyambut baik penyelenggaraan kegiatan diskusi dan sosialisasi. Dalam sambutannya, Rektor Unpar, Mangadar Situmorang juga menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai bentuk dukungan bagi lembaga KPK dalam memperkuat pemerintahan dan bangsa Indonesia.

“Kita semua berkepentingan akan adanya komisioner baru yang berjuang untuk kemajuan bangsa,” tutur pria Rektor Unpar itu.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com