Advertorial

BPJAMSOSTEK Dukung Ojol dan Warteg, Sediakan Makan Hingga Sosialisasi Pembatasan Kontak Fisik

Kompas.com - 09/04/2020, 08:00 WIB

Dampak dari penyebaran virus corona atau Covid-19 telah menyentuh berbagai unsur masyarakat, termasuk profesi ojek online (ojol) dan pengusaha Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) seperti pemilik warung makan (warteg).

Ojol mengalami penurunan permintaan pengguna jasa, demikian juga UMKM Warteg, sehingga berdampak pada pendapatan yang diterima sehari-hari.

Oleh karena itu, BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) berinisiatif untuk mendukung mereka menghadapi situasi yang memprihatinkan ini, melalui sebuah kegiatan bertajuk “Jalani Bersama BPJAMSOSTEK”.

Lewat kegiatan ini, BPJAMSOSTEK bekerjasama dengan warteg di sekitar wilayah DKI Jakarta untuk memberikan makan siang gratis bagi para pengemudi ojol yang tetap bekerja.

Kegiatan ini dilakukan BPJAMSOSTEK dengan tujuan untuk membantu meringankan pengeluaran harian para pengemudi Ojol dan memberikan penghasilan bagi pengusaha warung.

Selain itu, kegiatan ini sekaligus menjadi media sosialisasi dan edukasi tanpa kontak fisik, karena penyampaian informasi dilakukan melalui media promosi di lokasi warung dan disisipkan di dalam makanan yang dibagikan.

Adapun sosialisasi yang diberikan terkait dengan Program BPJAMSOSTEK seperti Peningkatan Manfaat Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM), senada dengan yang tercantum pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 tahun 2019.

Deputi Direktur Bidang Humas dan Antar Lembaga BPJAMSOSTEK Irvansyah Utoh Banja menyampaikan, kegiatan ini adalah bentuk dukungan pada para pekerja dalam bentuk meringankan beban, namun tetap memperhatikan urgensitas perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Kegiatan ini menunjukkan empati dan solidaritas kami kepada para pengemudi ojol dan pengusaha warteg yang tetap bekerja dengan segala konsekuensinya di tengah wabah Covid-19 ini. Tentunya dengan tetap mengikuti anjuran physical distancing yang digaungkan pemerintah”, pungkasnya.

Selain bekerjasama dengan jaringan UMKM warteg, BPJAMSOSTEK juga bekerjasama dengan dua platform ojol terbesar di Indonesia, Grab dan Gojek. Kerjasama ini dilakukan untuk membantu mengkoordinir pembagian makanan agar merata dengan tetap mengindahkan anjuran physical distancing.

“Meski melakukan kegiatan yang melibatkan massa, kami akan tetap mengindahkan himbauan pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19, yaitu dengan meminimalisir kontak dengan individu lainnya sesuai aturan physical distancing”, imbuh Utoh.

Head of 2-Wheels Grab Indonesia Richard Aditya mengatakan, keselamatan dan kesejahteraan mitra pengemudi mereka menjadi prioritas utama di tengah pandemi Covid-19.

“Kami berterima kasih kepada seluruh mitra pengemudi Grab yang hingga kini masih melayani masyarakat dan terus memutar roda ekonomi,” ungkapnya.

Richard pun menambahkan bahwa Grab sangat senang dapat bekerja sama dengan BPJAMSOSTEK untuk menyediakan makan siang cuma-cuma bagi mitra pengemudi GrabBike di Jabodetabek.

“Kami berharap program ini dapat mengurangi beban operasional mitra pengemudi dan juga membantu keberlangsungan usaha warteg di Jakarta. Grab juga mengimbau agar seluruh mitra pengemudi dan mitra pengantaran tetap menjaga jarak aman serta mengutamakan kesehatan dan keselamatan mereka”, pungkasnya.

Senada dengan Richard, Chief of Public Policy and Government Relations Gojek Shinto Nugroho menyampaikan apresiasinya terhadap langkah yang diambil BPJAMSOSTEK.

Inisiatif ini, ujar Shinto, sejalan dengan upaya Gojek dalam menjaga keberlangsungan mitra driver serta pelaku sektor UMKM di tengah pandemi Covid-19.

“Saat ini Gojek juga telah menyiapkan voucher makan yang tersedia di aplikasi mitra driver. Voucher ini dapat digunakan mitra driver Gojek untuk membeli makanan di ratusan mitra merchant UMKM Go-Food, termasuk diantaranya warteg”, ungkapnya.

Pemilik dan penggagas Warteg Kharisma Bahari Group, Sayudi, juga turut mengapresiasi kegiatan yang dilakukan BPJAMSOSTEK. Menurutnya, hal ini adalah wujud kepedulian kepada sesama dengan saling membantu dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang belum pasti kapan bisa berakhir.

“Semoga inisiatif positif ini dapat memberikan semangat bagi para ojol untuk terus berjuang melayani pelanggan, sama halnya dengan kami yang juga akan tetap menyediakan santapan sehat dan terjangkau di tengah krisis Corona ini”, pungkasnya.

Poster kegiatan bertajuk ?Jalani Bersama BPJAMSOSTEK? yang melibatkan pengemudi ojol dan warteg di wilayah DKI Jakarta.Dok. BPJAMSOSTEK Poster kegiatan bertajuk ?Jalani Bersama BPJAMSOSTEK? yang melibatkan pengemudi ojol dan warteg di wilayah DKI Jakarta.

Pemberian makan siang dari BPJAMSOSTEK ini dilaksanakan parda 6-9 April 2020.  Pada hari Senin-Selasa dilaksanakan di 129 warteg dan hari Rabu-Kamis pada 21 warteg yang tersebar di wilayah DKI Jakarta.

Lima belas ribu paket makanan dibagikan berdasarkan voucher atau undangan yang diberikan oleh Grab atau Gojek kepada pengemudinya.

Utoh menambahkan, kegiatan ini pun diharapkan dapat menggerakkan pihak lain agar ikut bahu membahu membantu para pekerja yang terdampak secara ekonomi oleh penyebaran Covid 19.

“Kita jalani bersama masa-masa sulit ini, tetap optimis dan semangat, pasti kita bisa menghadapi tantangan ini”, pungkas Utoh.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com