Advertorial

Siap-siap Berdecak Kagum, Ini Jalur “Road Trip” Klasik Australia

Kompas.com - 29/07/2020, 18:49 WIB

Masa pandemi Covid-19 membuat hampir setiap orang rindu untuk berlibur. Melakukan perjalanan ke sebuah obyek wisata dianggap sebagai cara melepas penat setelah berbulan-bulan berada di rumah. 

Namun, kerinduan untuk berlibur jangan hanya diucap saja. Selama berada di rumah kamu sebenarnya bisa menggunakan waktu luang setelah bekerja untuk menyusun agenda liburan yang bisa diwujudkan saat pandemi berakhir.  

Benua Australia bisa jadi pilihan apik bila kamu berencana melancong ke luar negeri. Pasalnya, Australia tak cuma punya Sydney Opera House dan Uluru yang mendunia, tetapi juga menawarkan petualangan perjalanan darat klasik. 

Berkendara dengan mobil merupakan salah satu cara seru berlibur di Negeri Kanguru. Kamu bisa menjelajahi negara-negara bagian Australia sambil menikmati bentang alamnya. 

Tenang, soal mobil kamu tidak perlu khawatir. Sebab, kamu bisa menemukan jasa penyewaan mobil internasional yang bisa dipesan secara online. Jenis mobilnya pun beragam,  mulai dari kategori van, sedan, maupun SUV. 

Supaya road trip keliling Australia sukses, kamu perlu riset mendalam mengenai jalur dan tempat yang bisa dikunjungi sepanjang perjalanan. Jika ingin praktis, baca di sini rekomendasinya. 

Cape Byron Lighthouse, Byron Bay (Tourism Australia) Cape Byron Lighthouse, Byron Bay (Tourism Australia)

Rute legendaris Pacific Coast Touring 

Untuk memulai rute Pacific Coast Touring, kamu bisa berangkat dari Sydney menuju Brisbane. Jarak rute legendaris ini sejauh 1.000 kilometer. Di sepanjang perjalanan, kamu akan mendapatkan pengalaman baru yang berkesan. 

Di rute tersebut, kamu akan melintasi Newcastle, kota tertua kedua di Australia. Mampirlah sejenak di kafe-kafe bernuansa pedesaan untuk mencicipi kopi  yang bijinya dipanggang di roastery lokal. 

Di Newcastle, industri kopi memang berkembang sangat pesat. Selain itu, Newcastle juga menawarkan hidangan musiman hasil pertanian setempat. 

Perjalanan berikutnya yakni berkendara ke arah Hunter Valley. Kawasan ini populer sebagai kawasan anggur premium. 

Bagi penggemar wine, kota ini tak boleh dilewatkan. Terkenal sebagai penghasil red wine dan white wine, daerah Hunter Valley memiliki lebih dari 120 kilang anggur. 

Oh ya, selama berkendara di rute Pacific Coast, kamu bisa melakukan berbagai aktivitas. Misalnya bermain golf di hutan hujan Coffs Coast, bersantai di Pantai Byron, dan berenang bersama ikan warna-warni di Solitary Islands Marine Park.  

Selain itu, kamu juga bisa menikmati matahari terbit dengan balon udara sekaligus menyaksikan lumba-lumba di Port Stephens kemudian menjelajah bukit pasir di Stockton Beach. Bagaimana, menakjubkan bukan berkendara di rute ini? 

Setelah tiba di Stockton, kamu tak lama lagi akan sampai di ujung perjalanan yaitu Brisbane. 

Namun sebelum sampai di sana, kamu bisa melanjutkan berkendara sekitar 90 menit ke arah utara melintasi perbatasan Queensland menuju pedalaman Gold Coast. Di sana terhampar hutan hujan yang rimbun, sangat cocok untuk istirahat sejenak atau bermalam di pegunungan ini. 

Nah, agar maksimal menikmati keindahan rute road trip legendaris Australia ini, kamu bisa menyusun rencana perjalanan atau itinerary selama sembilan hari. Tiap harinya, kamu bisa mengeksplorasi keindahan kota atau tempat wisata di sepanjang rute Pacific Coast Touring. 

Great Ocean Road Drive, Victoria (12 Apostles Helicopters) Great Ocean Road Drive, Victoria (12 Apostles Helicopters)

Melbourne ke Adelaide

Berkendara dari Melbourne ke Adelaide juga bisa jadi agenda liburan saat berada di Australia. Ini merupakan salah satu rute pinggir pantai paling terkenal di Australia. 

Saat melintasi pesisir pantai Tenggara Australia, kamu akan disuguhi pemandangan Twelve Apostles, yaitu formasi pilar-pilar batu kapur dengan berbagai bentuk yang berdiri menjulang di Southern Ocean. 

Menariknya, pada rute ini kamu berkesempatan menyusuri tepian Shipwreck Coast. Konon Shipwreck Coast merupakan lautan ganas yang mengaramkan setidaknya 700 kapal. Sambil mengemudi, kamu bakal ditemani suara deburan ombak yang berlomba menghantam pantai. 

Memasuki kota pesisir Warrnambool, kamu bisa singgah sebentar untuk mengenal suku Aborigin. Di sana kamu bisa mengikuti sebuah tur yang akan dibimbing oleh seorang pemandu.

Selain mengenalkan budaya suku Aborigin, pemandu tur juga akan mengajakmu melewati cagar alam di area gunung berapi yang tak lagi aktif. Di tempat ini satwa-satwa seperti kanguru, walabi, koala, dan ratusan jenis burung bebas berkeliaran. 

Selain mengenalkan budaya suku Aborigin, pemandu tur juga akan mengajakmu melewati cagar alam di area gunung berapi yang tak lagi aktif. Di tempat ini satwa-satwa seperti kanguru, walabi, koala, dan ratusan jenis burung bebas berkeliaran. 

Saat melanjutkan perjalanan melintasi perbatasan Australia Selatan, kamu bisa menemukan Mount Gambier, kota kecil yang berlokasi di bekas gunung berapi kuno.

Kota ini dikeliling danau kawah purba. Salah satunya bernama Blue Lake, danau yang warna airnya dapat berubah menjadi biru kobalt.

Danau ini merupakan salah satu obyek wisata yang Instagrammable, terutama pada Desember hingga Maret. Di periode itu, Blue Lake akan terlihat makin memukai dengan warna biru kobalt mencolok.

Di dekat Mount Gambier terdapat Umpherstone Sinkhole. Nama tempat ini punya asal-usul yang menarik. Dulu, Umpherstone Sinkhole terbentuk dari gua batu kapur alami yang runtuh.

Pada 1886, reruntuhan gua tersebut diubah menjadi taman yang indah oleh James Umpherston. Nama belakang James kemudian diabadikan menjadi nama tempat tersebut.

Jika ingin menikmati keindahan Umperston Sinkhole, datanglah saat senja. Taman ini akan terlihat cantik bermandikan cahaya matahari yang siap terbenam.

Obyek wisata alam ini semakin terasa lebih hidup saat Brushtail Possum, hewan langka Australia yang mirip Pikachu, berkeliaran di taman untuk mencari makan malam. Menarik kan? 

Selanjutnya, jelang memasuki Adelaide, perbukitan Mount Compass yang jalannya berkelok-kelok siap menyambutmu. Perbukitan ini rupanya pintu masuk menuju kawasan penghasil anggur McLaren Valley. 

Selain cocok untuk mencicipi anggur, konon McLaren Valley merupakan surga bagi pecinta kuliner. 

Salah satu restoran favorit yang patut dicoba di sana adalah Coriole. Koki andal di restoran ini siap menyajikan hidangan musiman yang disandingkan dengan anggur pilihan. 

Coral Coast, Western Australia (Tourism Australia) Coral Coast, Western Australia (Tourism Australia)

Menyusuri Coral Coast Australia Barat 

Australia Barat merupakan destinasi yang asyik untuk dijelajahi menggunakan mobil. Saat kamu memutuskan road trip di jalur ini, birunya Samudra Hindia menjadi pemandangan sepanjang perjalanan. 

Kota Perth jadi titik yang tepat untuk memulai road trip Australia Barat. Mulailah terlebih dahulu dengan menjelajahi sudut kota ini hingga puas, kemudian bergeser mengarah ke utara menyusuri Brand Highway. 

Pemberhentian pertama adalah Badgingarra National Park. Berjarak sekitar dua jam, kamu akan menyusuri Iain Wislon Nature Trail, yakni habitat kanguru, emu, dan rajawali ekor baji. 

Saat mengeksplorasi kawasan tersebut, kamu akan menemukan hamparan bunga liar asli seperti bunga eukaliptus. 

Oh ya, jangan lupa mengabadikan obyek-obyek menarik di setiap lokasi, baik menggunakan kamera professional (DSLR/SLR) atau smartphone

Saat matahari mulai terbenam, bermalamlah di penginapan yang berada di jantung Kota Geraldton. Langsung menghadap laut, penginapan ini punya desain khas bergaya pesisir. Keesokannya, kamu bisa melanjutkan berkendara hingga ke Kota Exmouth. 

Di situ kamu bisa menyejukkan diri sejenak dengan berenang di tepian perairan biru kehijau-hiajuan. Sembari menyelam, kamu dapat menemukan ikan tropis dan koral aneka warna yang terdaftar sebagai warisan dunia. Asyik kan? 

Setelah puas menyelam bersama ikan tropis, saatnya kembali ke mobil dan melanjutkan berkendara ke arah utara melintasi Kalbarri National Park dan menyaksikan pesona Nature’s Window. 

Seperti namanya, spot alam ini menyerupai jendela yang terbentuk dari bebatuan purba yang berlubang, bertengger di atas Murchison River. 

Cobalah layangkan pandanganmu dari lubang alami itu. Seketika terlihat bebatuan warna-warni, oranye, cokelat, kuning, merah, putih gading, hingga warna gelap hampir menghitam. 

Rute Coral Coast Australia Barat memiliki jarak sejauh 2.800 kilometer yang dapat dijelajahi selama sepuluh hari. 

Di rute pesisir barat Australia ini, kamu tidak akan merasa bosan. Sebab, di jalur ini terdapat obyek menarik yang tak boleh dilewatkan. Misalnya situs fosil hidup tertua di bumi yang terletak di Shark Bay. 

Tebing laut Zuytdorp Cliffs yang menjulang setinggi 170 meter dan terbentang sepanjang 150 kilometer juga jadi pemandangan yang menemani saat menuju destinasi terakhir.    

Nah, tiga rute tersebut bisa kamu pilih bila kamu memutuskan berlibur menjelajahi daratan Australia. Jika sudah mantap, jangan lupa siapkan surat izin mengemudi (SIM) yang masih berlaku di Indonesia serta SIM internasional.

Selain itu, pahami juga tata tertib jalan raya di Australia dari sekarang agar liburanmu lancar.

Itinerary, peralatan, dan perbekalan selama perjalanan juga harus dipersiapkan dengan baik karena menyusuri daratan Australia tidak cukup hanya satu atau dua hari. Intip juga tips road trip sekaligus itinerary lengkapnya di Australia.com.

Terakhir, jangan lupa pula ajak keluarga atau teman dekat agar road trip di Australia makin menyenangkan.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com