Advertorial

Jalan-jalan ke Australia, Bertemu Satwa Liar Langsung di Habitat Aslinya

Kompas.com - 26/08/2020, 13:04 WIB

KOMPAS.com – Siapa yang pernah menonton film Finding Nemo? Film yang mengisahkan perjalanan ayah mencari anaknya yang hilang itu, sepertinya telah menjadi tontonan favorit anak-anak hingga orang dewasa.

Film yang rilis pada tahun 2003 tersebut ternyata mengambil lanskap bawah laut Great Barrier Reef, Queensland, Australia sebagai latar ceritanya.

Great Barrier Reef merupakan gugusan terumbu karang yang terdiri lebih dari 2.900 terumbu tunggal dan terbentang sepanjang 2.300 kilometer. Kawasan ini juga menjadi rumah bagi 1.600 spesies ikan, 30 spesies paus dan lumba-lumba, 130 spesies hiu dan pari, serta 6 spesies penyu.

Australia memang terkenal karena keunikan margasatwanya yang luar biasa. Di sini, pelancong yang datang bisa bertemu berbagai satwa liar unik di habitat alaminya dari jarak cukup dekat.

Selain itu, Australia juga punya banyak spesies binatang yang tidak dapat ditemukan di tempat lain di dunia. Karena itu, tidak ada salahnya menjadikan wisata alam Australia sebagai tujuan liburan setelah pandemi corona berakhir.

Apa saja satwa-satwa liar unik yang bisa dijumpai di Australia? Berikut beberapa di antaranya.

Memotret kanguru bersantai di pantai

Kanguru yang berkeliaran bebas di tepi Lucky Bay, Cape le Grand National Park, Western Australia (Dok. Sean Scott Photography) Kanguru yang berkeliaran bebas di tepi Lucky Bay, Cape le Grand National Park, Western Australia

Tak lengkap rasanya pergi ke Australia tanpa bertemu binatang berkantong satu ini. Di sini, kamu bisa bertemu kanguru langsung dari habitat aslinya. Salah satunya di Pantai Pebbly, yang terletak di Taman Nasional Murramarang, New South Wales.

Untuk mencapai Pantai Pebbly, kamu bisa berkendara menggunakan mobil pribadi dari Sydney, melewati Princes Highway menuju ke Taman Nasional Murramarang.

Uniknya, di Pantai Pebbly kamu bisa menemukan Kanguru abu-abu yang tengah asyik bersantai dan berjemur di bawah sinar matahari, entah itu di pasir maupun rerumputan. Mereka juga tidak keberatan untuk difoto, lho.

Pemandangan serupa juga bisa kamu temukan di Lucky Bay, Western Australia dan di Pantai Cape Hillsborough, Queensland.

Menyaksikan koala tidur di pepohonan

Koala sedang tertidur di atas pohon (Dok. Exceptional Kangaroo Island) Koala sedang tertidur di atas pohon

Di Australia banyak tempat yang memungkinkan pengunjung melihat koala dari jarak dekat. Akan tetapi, jika ingin melihat tingkah koala di habitat aslinya, kamu bisa berkendara di Great Ocean Road, Victoria.

Ketika menyusuri jalan raya yang membentang sepanjang sisi barat daya Victoria ini, kamu akan melewati beberapa lokasi tempat kawanan koala tinggal. Salah satu tempat terbaik, yakni di sepanjang jalan Lighthouse Road, Cape Otway.

Kawanan koala tersebar di sepanjang jalan itu, tapi mereka menyamarkan diri di antara pepohonan. Jadi, siap-siap dan tajamkan mata saat melintas. Siapa tahu kamu bisa melihat koala yang sedang tertidur atau makan daun eukaliptus.

Selfie bersama quokka

Quokka, binatang kecil nan imut yang selalu tersenyum dari Rottnest Island, Western Australia(Dok. Tourism Australia) Quokka, binatang kecil nan imut yang selalu tersenyum dari Rottnest Island, Western Australia

Australia punya satu mamalia berkantong paling lucu dan fotogenik di dunia bernama quokka. Pulau Rottnest, di pesisir Perth merupakan habitat alami binatang yang selalu tersenyum ini.

Di sana, quokka bebas berlompatan dan berkeliaran di seluruh pulau. Tidak jarang mereka berhenti untuk mengamati atau bahkan menghampiri manusia. Karena sifatnya yang bersahabat dan tidak takut manusia itu, para turis sering mengajak binatang kecil ini berswafoto.

Namun, yang perlu diingat, menyentuh dan memberi makan quokka adalah tindakan melanggar hukum. Karenanya, saat berfoto usahakan untuk menjaga jarak dan menggunakan tongkat swafoto, ya.

Bertemu penguin di Phillip Island

Parade penguin jadi salah satu daya tarik turis di Phillip Island, Victoria (Dok. Phillip Island Nature Park) Parade penguin jadi salah satu daya tarik turis di Phillip Island, Victoria

Ternyata penguin tidak hanya hidup di daerah kutub saja, lho. Di Australia, penguin justru hidup di pulau bernama Phillip Island, di negara bagian Victoria. Bahkan, penguin asli pulau ini jumlahnya lebih dari 32.000 ekor.

Di Phillip Island, tepatnya Pantai Summerland, kamu bisa menyaksikan kawanan penguin kecil berjalan kembali ke darat setelah berburu seharian di laut.

Melihat Tasmanian devil yang unik

Tasmanian devil(Dok. Tourism Australia) Tasmanian devil

Penggemar kartun mungkin sudah tidak asing dengan nama Tasmanian devil. Ya, salah satu karakter kartun Looney Tunes itu terinspirasi dari hewan yang juga bernama tasmanian devil.

Di Australia, kamu bisa bertemu satwa lincah yang mampu berlari kencang ini di kawasan Tasmania. Di sana, kamu bisa melihat hewan berkantong ini dari dekat di taman margasatwa atau mengikuti tur untuk mencari jejak pergerakan Tasmanian devil di alam liar.

Mengamati wombat mencari makan

Wombat akan keluar dari sarang untuk mencari makan ketika matahari sudah terbenam (Dok.Tourism Australia) Wombat akan keluar dari sarang untuk mencari makan ketika matahari sudah terbenam

Tubuh bulat, kaki pendek, dengan hidung kecil yang menonjol. Begitulah kira-kira penampilan hewan menggemaskan bernama wombat. 

Wombat merupakan hewan pemalu dan baru aktif ketika malam hari. Akan tetapi, sering kali mereka sudah meninggalkan sarangnya untuk mencari makan ketika senja.

Untuk melihat langsung hewan gempal ini, kamu bisa mengunjungi Wilsons Promontory National Park di Victoria, Wild Life Sydney Zoo, Australian Reptile Park di New South Wales, Caversham Wildlife Park di Western Australia dan beberapa tempat lain.

Berjumpa platipus

Platipus merupakan hewan unik karena memiliki paruh dan kaki berselaput seperti bebek (Dok. FNQ Nature Tours) Platipus merupakan hewan unik karena memiliki paruh dan kaki berselaput seperti bebek

Platipus menjadi salah satu hewan paling unik dan langka karena memiliki paruh dan kaki berselaput seperti bebek. Hewan asli Australia ini memiliki habitat di kawasan hutan hujan dan agak sulit ditemukan karena sifatnya pemalu.

Namun jangan khawatir, kamu tetap bisa melihat platipus secara langsung di Healesville Sanctuary, Victoria. Di sana, kamu bisa menjadi penjaga kebun binatang selama satu hari untuk menyentuh, berinteraksi, hingga memberikan makan platipus.

Melihat paus bermigrasi

Melihat paus dari jarak dekat di Brisbane, Queensland (Dok. Brisbane Marketing) Melihat paus dari jarak dekat di Brisbane, Queensland

Australia merupakan salah satu tempat terbaik bagi kamu yang ingin melihat paus secara langsung di alam. Paus sikat selatan, paus minke kerdil, paus bungkuk, hingga paus orca menjadikan pesisir pantai Australia sebagai tempat persinggahan dalam perjalanan migrasi tahunannya.

Pada bulan Mei-Juli serta di bulan September-Desember, kamu dapat mengamati kemunculan paus bungkuk dan paus sikat selatan di perairan Great Oyster Bay, Taman Nasional Freycinet, Tasmania.

Selama bulan Mei-September, Logans Beach di Warrnambool, Melbourne menjadi salah satu lokasi terbaik untuk menyaksikan bayi-bayi paus sikat selatan. Di Queensland,tempat terpopuler untuk melihat paus bungkuk adalah di Hervey Bay yang berjarak 300 kilometer di utara Brisbane.

Pada bulan Juni-November, kawanan paus biru yang sedang bermigrasi bisa kamu lihat di Geographe Bay, Dunsborough, Western Australia. Sementara itu, di Bremer Bay sebelah timur Albany, kamu dapat melihat salah satu kawanan paus pembunuh terbesar di Southern Hemisphere.

Dari bulan Juli-September, kamu bisa melihat kawanan paus bungkuk yang tengah bermigrasi di Pantai bondi, Sydney. Selain itu, kawanan paus juga bisa ditemukan di kawasan Victor Harbor, South Australia.

Itu dia deretan satwa-satwa unik yang bisa kamu temui saat mengunjungi Australia. Untuk referensi aktivitas serta destinasi liburan unik di negeri kanguru lainnya, bisa kamu cek di sini.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com