Advertorial

Lagi, Taekwondo Itenas Sabet 7 Medali Emas di Kejuaraan Internasional

Kompas.com - 23/12/2020, 22:01 WIB

KOMPAS.com – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Taekwondo Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung kembali menorehkan prestasi pada kompetisi internasional.

Kali ini, mereka berhasil meraih tujuh medali emas pada kejuaraan The Best of Indonesia Changmookwan International E Poomsae Championships yang diadakan secara virtual pada 27-29 November 2020.

Ketujuh medali tersebut berasal dari tiga kategori yang dilombakan, yakni putra, putri, dan pair.

Adapun penyumbang emas di kategori putra adalah Muhammad Romdon Dahlan ( Program Studi Teknik Industri), Muhammad Mikhail Batara Daulay (Program Studi Informatika), Joseph Indra Nurcahyo Us Sanak (Program Studi Informatika), dan Achmad Mursyid (Program Studi Teknik Sipil).

Untuk kategori putri, medali emas diraih oleh Lutfiana Chaerul Nisa (Program Studi Teknik Elektro), sedangkan dua emas di kategori pair disumbang Faza Raufa Sani (Program Studi Arsitektur) dan Muhammad Romdon Dahlan (Program Studi Teknik Industri).

Salah satu peraih emas, Daulay, merasa senang dan bersyukur dengan prestasi atlet taekwondo Itenas . Ia mengaku mendapatkan pengalaman baru saat bertanding di level internasional.

“Kami belajar bahwa masih banyak yang lebih baik dan harus dicapai agar dapat bersaing di level dunia. Alhamdulillah, Itenas mendapatkan 7 emas, 1 perak, 1 perunggu,” kata Muhammad dalam rilis yang diterima Kompas.com, Rabu (23/12/2020).

Sementara itu, Ketua Penyelenggara Kejuaraan The Best of Indonesia Changmookwan International E Poomsae Championships Agung Wijayadi berharap, pertandingan ini bisa menjadi contoh bagi klub lain untuk menyelenggarakan kejuaraan-kejuaraan internasional serupa.

Sebagai informasi, kejuaraan taekwondo tersebut didukung oleh World Taekwondo Changmookwan Headquarter, yang merupakan perguruan taekwondo tertua di Korea. Perguruan ini sudah berdiri sejak 1946 dan dihormati seluruh klub taekwondo di Korea, bahkan di dunia.

Adapun kejuaraan taekwondo tersebut diikuti oleh 1.500 peserta dari sejumlah negara. Di antaranya Indonesia, Yunani, Malaysia, Italia, Singapura, India, Brazil, Ekuador, Meksiko, Australia, USA, Slovenia, Hongkong, Venezuela, Ukraina, Chile, Makau, Kryzigstan, Prancis, dan Rusia. Indonesia sendiri mengikutsertakan 182 klub dari 33 provinsi di kompetisi tersebut.

Kejuaraan ini mempertandingkan sejumlah kategori, yaitu pra kadet, kadet dan junior individual putra putri, senior putra putri, pair senior putra putri, kelas under 30, 40, 50, 60, 65, serta exhibition.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com