Advertorial

Konsisten Berinovasi, Intip 4 Smartphone Samsung yang Berhasil Sabet Gadget Champions 2020

Kompas.com - 30/12/2020, 19:06 WIB

KOMPAS.com – Perusahaan teknologi asal Korea Selatan, Samsung, seolah tak pernah berhenti berinovasi. Selain konsisten menelurkan produk-produk anyar, Samsung pun tak pernah absen menorehkan prestasi.

Melansir Business Insider, Minggu (19/1/2020), Samsung punya deretan kekayaan intelektual yang dipatenkan sehingga dianggap sebagai brand paling inovatif.

Adapun salah satu inovasi yang dipatenkan oleh Samsung adalah rancangan ponsel dengan tiga layar terpisah dan disusun secara bertumpuk.

Ketiga layar ini disatukan di bagian bawahnya dan bisa "dikembangkan" layaknya kipas. Dengan inovasi ini, pengguna bisa membuka tiga aplikasi secara bersamaan di layar. Misalnya, membuka WhatsApp dan email, serta streaming video dalam satu waktu.

Selain soal paten, Samsung juga karib dengan raihan penghargaan. Baru-baru ini, smartphone Samsung berhasil menorehkan prestasi dalam ajang Gadget Champions 2020.

Gelaran Gadget Champions 2020 merupakan bentuk apresiasi kepada brand dan perangkat teknologi yang hadir di Tanah Air. Ajang ini digelar oleh DailySocial.id dan YangCanggih.com serta bekerja sama dengan Blibli.com.

Tak tanggung-tanggung, Samsung berhasil menyabet enam kategori sekaligus di ajang tersebut. Keenam penghargaan itu adalah Best Innovation/Most Innovative Smartphone untuk Samsung Galaxy Fold Z2 dan Best Designed Smartphone untuk Samsung Galaxy Z Flip.

Kemudian, Best Flagship Smartphone, Best Smartphone for Content Creation, dan Best Smartphone Above 10 Million Rupiah untuk Samsung Galaxy Note 20 Ultra. Terakhir, Best Tablet for Entertainment untuk Samsung Tab 7 Plus.

Lantas, seperti apa spesifikasi serta fitur jejeran produk Samsung pemenang Gadget Champions 2020? Berikut ulasannya.

Samsung Galaxy Z Fold 2

Galaxy Z Fold 2 merupakan ponsel layar lipat generasi terbaru Samsung. Flagship ini dibekali dua layar, yakni layar utama yang bisa dilipat berikut layar sekunder (cover display).

Layar utama memiliki panel berjenis AMOLED 2X Infinity Flex Display berukuran 7,6 inci dengan resolusi QXGA Plus dan refresh rate 120 Hz. Panel ini dilapisi "Ultra-Thin Glass" dan diklaim lebih kuat dibandingkan Galaxy Fold generasi pertama.

Adapun layar kedua yang letaknya memunggungi layar utama mengusung panel Super AMOLED dengan diagonal 6,2 inci dan resolusi HD Plus. Dalam seri ini, Samsung mengadopsi teknologi yang dijuluki "CAM Mechanism".

Dengan teknologi tersebut, perangkat ini bisa dilipat dengan sudut sekitar 90 derajat (half-fold) sama seperti Galaxy Z Flip. Bedanya, layar Galaxy Z Fold 2 dapat dilipat horizontal layaknya buku, sedangkan Z Flip dilipat secara vertikal.

Layar lipat Galaxy Z Fold 2 juga bisa dipakai untuk menampilkan dua aplikasi yang berjalan secara bersamaan. Fitur ini disebut Samsung sebagai Flex Mode.

Selain menjalankan aplikasi, Flex Mode juga bisa dipakai untuk menonton video dengan tombol playback terpisah serta mengoperasikan kamera dengan tombol shutter dan viewfinder dalam layar yang terpisah pula.

Untuk memberikan pengalaman lebih dalam memotret dan merekam video, Galaxy Z Fold 2 dibekali lima lensa, terdiri dari tiga kamera belakang serta dua kamera selfie 10 MP (f/2.2) yang dimuat dalam lubang kamera (Infinity-O) di layar utama dan layar sekunder.

Ketiga kamera belakang Galaxy Z Fold 2 sendiri mencakup kamera utama 12 MP (f/1.8, OIS, Super Speed Dual Pixel AF), kamera ultrawide 12 MP (f/2.2), dan kamera telefoto 12 MP (f/2.4).

Deretan kamera ini dibekali dengan beragam fitur pendukung. Di antaranya, Auto Framing untuk zoom otomatis tanpa harus menggerakkan perangkat.

Ada pula fitur Single Take, Bright Mode, Night Mode, Pro Video Mode, serta Dual Preview yang bisa "menyulap" cover display menjadi viewfinder kamera ketika ponsel dibentangkan.

Pada sektor performa, Samsung Galaxy Z Fold 2 ditenagai dengan chipset termutakhir besutan Qualcomm, yakni Snapdragon 865 Plus, serta dipadukan dengan RAM 12 GB (LPDDR5) dan memori internal (storage) 256 GB atau 512 GB (UFS 3.1).

Samsung Galaxy Z Flip (Dok. Shutterstock) Samsung Galaxy Z Flip

Samsung Galaxy Z Flip

Seperti disinggung sebelumnya, Samsung Galaxy Z Flip mengusung konsep ponsel lipat dengan sumbu aksis horizontal, seperti ponsel clamshell sebelum era smartphone.

Ketika dibentangkan, layarnya memiliki diagonal 6,7 inci. Saat dilipat, ukuran Galaxy Z Flip menjadi setengah ukuran awal atau kira-kira seukuran genggaman tangan orang dewasa.

Galaxy Z Flip juga mengadopsi desain Infinity O alias lubang kamera yang terpasang di sisi atas layar. Lubang tersebut menampung kamera depan dengan resolusi 10 MP.

Galaxy Z Flip masih memiliki dua kamera lain yang tersusun secara horizontal di bagian cangkang atas. Kamera tersebut memiliki resolusi 12 MP (f/1.8) dan 12 MP ultrawide.

Di sebelah modul kamera, terdapat LED flash dan layar kecil. Layar tersebut berfungsi untuk menampilkan notifikasi dan juga bisa digunakan untuk mengambil selfie.

Untuk hardware, ponsel lipat ini ditenagai chipset Snapdragon 855 Plus yang dipadu dengan RAM 8 GB dan ruang penyimpanan internal 256 GB. Baterainya berkapasitas 3.300 mAh dan sudah didukung pengisi daya cepat 15 watt.

Di pinggiran bodi, tersemat sensor sidik jari. Sementara itu, di bagian bawah terdapat port USB C dan speaker stereo. Galaxy Z Flip juga dibekali fitur near-field communication (NFC).

Samsung Galaxy Note 20 (Dok. Shutterstock) Samsung Galaxy Note 20

Samsung Galaxy Note 20

Sebagai penerus Galaxy Note 10 series, duo Galaxy Note 20 series membawa beberapa peningkatan.

Dari segi layar misalnya, Samsung Galaxy Note 20 reguler dibekali layar dengan luas 6,7 inci. Sementara itu, Note 20 Ultra memiliki bentang layar yang lebih besar, yakni 6,9 inci.

Galaxy Note 20 mengusung desain layar Infinity-O atau layar dengan lubang kamera (punch hole) di sisi atas.

Galaxy Note 20 Ultra dibekali dengan tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera wide angle 108 MP (f/1.8), kamera telephoto 12 MP (f/3.0), dan kamera ultra wide 12 MP (f/2.2).

Tak ketinggalan, Galaxy Note 20 series juga ditunjang dengan aksesori stylus S Pen berteknologi bluetooth low energy yang dapat mengoperasikan ponsel tanpa harus menyentuh layar.

Smartphone canggih ini mengusung slot dual-SIM. Salah satu slot micro SD bisa digunakan sebagai slot MicroSD untuk menambah ruang penyimpanan dengan kapasitas hingga 1 TB.

Spesifikasi Galaxy Note 20 Ultra lainnya mencakup layar Dynamic AMOLED dengan refresh rate 120 Hz, kamera selfie 10 MP (f/2.2), chipset Exynos 990, dua opsi RAM dan media penyimpanan (8 GB/256 GB) atau (8 GB/512 GB), dan baterai kapasitas 4.500 mAh.

Samsung Galaxy Tab S7 Plus (Dok. Shutterstock) Samsung Galaxy Tab S7 Plus

Samsung Galaxy Tab S7 Plus

Samsung membekali Galaxy Tab S7 Plus dengan chipset yang kencang, yaitu Snapdragon 865 Plus. Otak gawai ini sudah mendukung konektivitas 5G.

Tablet Samsung terbaru ini juga dibekali kapasitas RAM dan ruang penyimpanan data yang luas. Galaxy Tab S7 Plus memiliki RAM 8 GB dan kapasitas media penyimpanan 256 GB. Ruang penyimpanan data ini bahkan bisa diperluas hingga 1 TB dengan micro SD.

Galaxy Tab S7 Plus bisa diubah selayaknya laptop dengan mengaktifkan fitur Samsung DeX dan memasang covered keyboard.

Untuk urusan multitasking, Samsung melengkapinya dengan fitur multi-active windows agar pengguna bisa mengaktifkan tiga windows sekaligus di layar.

Galaxy Tab S7 Plus dilengkapi kamera mumpuni untuk menjalankan fungsi foto maupun video. Di bagian punggung, Galaxy Tab S7 Plus memiliki dua sensor kamera, masing-masing 13 MP dan 5 MP ultra-wide.

Sementara, video call dapat dilakukan dengan kamera depan 8 MP dan ditunjang empat speaker AKG.

Samsung juga membekali perangkat S Pen terbaru pada Tab S7 Plus. S Pen dilengkapi dengan strip besi magnetik agar bisa menempel di sisi maupun punggung tablet.

S Pen pada Tab S7 Plus memiliki latensi 9 ms sehingga mampu memberikan pengalaman seperti menggunakan ballpoint di kertas, ketika dipakai untuk mencatat atau menggambar.

Samsung Galaxy Tab S7|S7 Plus mengusung desain yang stylish. Tab S7 Plus hadir dengan pilihan warna Mystic Black, Mystic Silver, dan Mystic Bronze.

Untuk layar, Tab S7 Plus mengusung dimensi layar 12,4 inci Super AMOLED yang mendukung refresh rate hingga 120Hz. Dengan spesifikasi ini, layar Tab S7 Plus mampu menghasilkan gambar yang jernih dan smooth.

Galaxy Tab S7 Plus cukup tipis. Ketebalan hanya 5,7 mm sehingga mudah untuk di bawa ke mana-mana.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com