Advertorial

Pendanaan.com Catat Indeks Retensi Tertinggi untuk Kategori Finance di Indonesia

Kompas.com - 09/05/2021, 14:20 WIB

KOMPAS.com – Sejak memulai operasionalnya sebagai pelopor perusahaan teknologi finansial (fintech) di Indonesia pada akhir 2016, PT Pendanaan Teknologi Nusa (Pendanaan.com) melalui aplikasi pinjaman onlinenya, KTAKilat, telah mencatatkan berbagai pencapaian yang membanggakan.

Baru baru ini, Berdasarkan laporan dari AppsFlyer Performance Index XII edisi H2 2020, aplikasi pinjaman online Pendanaan.com memimpin indeks retensi kategori non-gaming untuk aplikasi finance di Indonesia.

Pencatatan laporan tersebut dilakukan oleh AppsFlyer pada periode Juli hingga Desember 2020. Laporan ini melibatkan 580 network atau jaringan media yang memiliki sedikitnya 50.000 atribut untuk pengunduhan atau instalasi. Adapun total unduh selama periode tersebut mencapai 29 miliar dengan total aplikasi yang terpantau sebanyak 16.000 aplikasi. 

Tingginya indeks retensi pada survei tersebut menandakan bahwa aplikasi KTAKilat milik Pendanaan.com mampu menjaga dan meningkatkan interaksi atau engagement yang baik dengan pengguna setianya. 

Sebagai informasi, AppsFlyer merupakan salah satu platform analisis yang mulai banyak digunakan di dunia. Platform tersebut mampu melacak semua aktivitas pengguna pada saat aplikasi terinstal di smartphone.

Operational Head PT Pendanaan Teknologi Nusa Rizky Al Hakim mengatakan bahwa tingginya kepercayaan konsumen kepada produk KTAKilat merupakan kerja keras seluruh tim Pendanaan.com. Ia berharap, pihaknya bisa terus melakukan yang terbaik untuk pelanggan setia.

“Pada setiap aktivitas kami, pelanggan selalu menjadi inti dari apa yang kami kerjakan. Kami selalu berusaha untuk dapat memberikan nilai lebih bagi pelanggan kami,” ujar Rizky dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (7/5/2021).

Pada era kompetisi yang sangat ketat di dunia aplikasi, menjaga retensi dianggap sama atau bahkan lebih penting ketimbang mengakuisisi aplikasi lain.

Untuk diketahui, para pakar digital marketing menganggap akuisisi adalah metrik yang penting dalam persaingan dunia aplikasi.

Namun, seiring dengan tingginya nilai churn dari pengguna atau perpindahan pengguna ke aplikasi yang lain, mempertahankan pengguna setia kini menjadi kunci kesuksesan sebuah aplikasi. Beban dan tantangan sebuah aplikasi akan semakin berat untuk melakukan monetisasi bila pengguna tidak berinteraksi dengan baik.

Pendanaan.com telah berhasil menjaga konsistensi indeks retensi sehingga para pengguna tetap setia menggunakan jasa dan layanan fintech tersebut.

Sampai saat ini, Pendanaan.com telah menyalurkan pinjaman sebesar lebih dari Rp 4,5 triliun di pasar Indonesia. Lebih dari 15 persen penyaluran pinjaman itu diberikan kepada pasar di luar Pulau Jawa. 

Sebelumnya, Pendanaan juga banyak mencatatkan prestasi-prestasi lain, diantaranya mendapatkan status berizin dari Otoritas Jasa Keuangan, mendapatkan hak akses terbatas untuk data kependudukan pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, penghargaan dari Bank BRI sebagai best newcomer untuk BRI API Awards dan masih banyak lainnya.

“Adalah visi kami untuk menjadi perusahaan teknologi yang mendukung industri keuangan terbaik di Asia. Kami ingin menjadi partner terbaik bagi perusahaan keuangan di Indonesia dan Asia,” ujar Rizky.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau