Advertorial

Produk Reksa Dana Pluang Permudah Investor dalam Berinvestasi

Kompas.com - 04/06/2021, 11:30 WIB

KOMPAS.com – Untuk mempermudah investor dalam berinvestasi, platform finansial Pluang memperkenalkan Pluang Reksa Dana powered by Pluang Grow sebagai salah satu fitur pada aplikasinya.

Dalam produk tersebut, Pluang turut menggandeng UOB Asset Management (UOBAM) Indonesia sebagai manajer investasi (MI) yang berfungsi untuk mengelola dana para investor.

Sebagai informasi, UOBAM telah memiliki izin MI sejak 2011 dan penasihat investasi sejak 2019. UOBAM juga telah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan begitu, investor bisa lebih tenang dalam menggunakan produk tersebut.

Adapun terdapat dua jenis reksa dana yang dapat dimanfaatkan pada aplikasi Pluang, yakni reksa dana pasar uang UOBAM Dana Rupiah dan reksa dana pendapatan tetap UOBAM Dana Membangun

Co-Founder Pluang Claudia Kolonas mengatakan, produk baru tersebut diharapkan mampu mempermudah investor dalam melakukan diversifikasi asetnya di aplikasi Pluang.

Dua produk reksa dana tersebut melengkapi tiga instrumen investasi yang ada di aplikasi Pluang, yakni emas digital, Micro E-Mini S&P 500 Index Futures, serta aset kripto Bitcoin dan Ethereum.

“Dengan produk tambahan ini, kami berharap banyak pengguna baru yang bersedia berinvestasi melalui aplikasi Pluang. Selain itu, kehadiran reksa dana diharapkan mempermudah mereka dalam melakukan diversifikasi aset karena mereka bisa berinvestasi pada kelas aset yang berbeda hanya dalam satu aplikasi,” jelas Claudia dalam rilis resmi yang diterima Kompas.com, Jumat (4/6/2021).

Claudia menambahkan, pihaknya juga telah memilih MI tepercaya di depan publik. Dengan begitu, masyarakat diharapkan bisa merasa aman dan nyaman saat berinvestasi reksa dana di aplikasi Pluang.

Untuk diketahui, ada beberapa manfaat yang akan didapat oleh investor ketika mereka berinvestasi di Pluang Reksa Dana. Pertama, harga yang terjangkau. Investor bisa memulai investasi reksa dana di Pluang hanya dengan Rp 15.000.

Kedua, imbal hasil yang kompetitif jika dibandingkan tabungan maupun deposito. Ketiga, instrumen tersebut mudah dicairkan. Artinya, reksa dana dapat dibeli dan dijual kapan saja.

Keempat, investor tidak perlu repot memantau pasar karena dana dikelola oleh MI yang andal dan berpengalaman. Kelima, produk reksa dana eksklusif karena hanya dapat ditemukan di aplikasi Pluang. Keenam, reksa dana di Pluang berlisensi dari OJK dan bank kustodiannya, yakni Bank Central Asia (BCA).

Terakhir, diversifikasi investasi. Dana kelolaan produk reksa dana Pluang akan dialokasikan ke beberapa underlying asset yang beragam. Dengan demikian, kerugian investasi dapat diminimalisasi bila terjadi penurunan nilai pada salah satu underlying asset tersebut.

Berinvestasi reksa dana pada platform tersebut juga terjamin keamanannya. Ini karena Pluang merupakan kanal penjualan dari PT Sarana Santosa Sejati.

Sebagai informasi, perusahaan tersebut merupakan Agen Penjual Reksa Dana (APERD) yang sudah diawasi dan terdaftar di OJK serta memiliki lisensi APERD. Pada produk Pluang Reksa Dana, dana investor juga disimpan oleh pihak ketiga, yakni bank kustodian.

Lebih lanjut, Claudia menjelaskan, investor dapat berperan dalam membangun negeri hanya dengan berinvestasi di Pluang Reksa Dana pendapatan tetap. Sebab, dana kelolaan di produk Pluang Reksa Dana, dana tersebut sebagian besar akan dialokasikan ke obligasi pemerintah. 

“Sementara, untuk reksa dana jenis pasar uang, mayoritas akan dialokasikan ke instrumen pasar uang maupun deposito perbankan. Dengan demikian, kita juga turut membantu negara dalam melakukan pembangunan maupun segala sesuatu yang berhubungan dengan kepentingan negara,” jelas Claudia.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com