Advertorial

Antsomi Tunjuk Ilona Juwita Jadi Country Director Indonesia

Kompas.com - 07/06/2021, 09:02 WIB

KOMPAS.com – Perusahaan teknologi marketing yang membangun platform pengelolaan data konsumen atau customer data platform (CDP) berbasis artificial intelligence (AI) pertama di Asia Tenggara, Antsomi, menunjuk Ilona Juwita sebagai Country Director untuk Indonesia.

Penunjukan Ilona sejalan dengan visi perusahaan yang menempatkan Indonesia sebagai pasar utama di Asia Tenggara. Pasalnya, semakin banyak bisnis yang berkembang dan bertransformasi menjadi perusahaan berbasis data di Indonesia.

Sejak saat itu pula, Antsomi telah membantu banyak perusahaan di Asia Tenggara untuk mengintegrasikan dan mengaktifkan data di berbagai saluran untuk menghadirkan pengalaman berinteraksi lebih baik dengan dukungan fitur personalisasi dan marketing automation.

Untuk diketahui, Ilona yang sudah lama berkecimpung dalam industri digital adalah co-founder dan chief executive officer (CEO) PT Promedia Punggawa Satu atau ProPS.

Ilona memulai kariernya di media ketika bergabung dengan Kompas.com. Saat itu, ia menjalankan peran dalam bidang sales dan marketing. Peran ini kemudian mendorong Ilona untuk mendirikan ProPS, yakni perusahaan teknologi periklanan yang berfokus pada servis monetisasi programmatic untuk publisher.

Kontribusi Ilona pada industri itu ditunjukkan melalui keterlibatannya di berbagai asosiasi, seperti Indonesian Digital Association (IDA) dan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI).

Dalam kedua asosiasi tersebut, Ilona memimpin departemen pengembangan usaha yang mengelaborasi kerja sama dengan berbagai pihak untuk memberikan pengetahuan dan manfaat bagi industri.

Sementara itu, co-founder dan CEO Antsomi Serm Teck Choon menyambut Ilona sebagai bagian dari tim manajemen.

“Kami sangat senang menerima Ilona sebagai bagian dari tim. Dalam beberapa tahun terakhir, Ilona aktif mendorong industri penggunaan teknologi berbasis data. Salah satunya, melalui data management platform (DMP),” kata Serm dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (6/6/2021).

Serm meyakini, pengalaman dalam industri data mampu membuat Ilona membuka jalur yang tepat bagi Antsomi untuk mendorong pasar Indonesia dengan teknologi berbasis data, seperti platform manajemen data pelanggan atau customer data platform.

Selain itu, Serm yakin, Ilona dapat membantu lebih banyak perusahaan Indonesia bertransformasi menjadi perusahaan yang mendorong bisnisnya dengan basis data.

Menanggapi hal tersebut, Ilona mengatakan bahwa ia merasa bangga telah ditunjuk untuk bergabung dengan Antsomi.

“Terlibat dengan berbagai pihak di industri itu memberikan saya pemahaman lebih mengenai sulitnya bagi perusahaan untuk berkembang dalam ekosistem yang terus tumbuh ini,” ujar Ilona.

Oleh karenanya, kata Ilona, transformasi digital merupakan hal penting dan sebuah keharusan.

“Bergabung dengan Antsomi yang memiliki misi yang sama dengan saya dan diperkuat dengan solusi yang maju, memungkinkan saya untuk berkontribusi lebih dalam ekosistem berbasis data,” imbuh Ilona.

Sementara itu, Antsomi juga menunjuk ProPS sebagai partner reseller di Indonesia. Untuk diketahui, dalam beberapa tahun terakhir, ProPS telah melakukan kerja sama berbasis data dengan banyak perusahaan dan media di Indonesia.

Melalui kolaborasi dengan Antsomi, ProPS akan diperkuat dengan platform manajamen data pelanggan berbasis AI, yakni Antsomi CDP 365 yang diluncurkan pada Juni 2020.

Platform itu dapat membantu perusahaan untuk mendorong pengalaman pelanggan berinteraksi secara multisaluran (omnichannel customer experience).

Sebagai informasi, Antsomi juga baru saja mengumumkan bergabungnya perusahaan Filipina Data Analytics Ventures Inc atau DAVI sebagai salah satu klien utama. Untuk diketahui, DAVI merupakan bagian dari grup JG Summit Holdings Inc’s.

Saat ini, Antsomi berkantor pusat di Singapura. Selain itu, Antsomi juga membuka kantor perwakilan di Malaysia dan Vietnam.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com