KOMPAS.com – Pemegang saham pengendali PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP), KB Kookmin Bank telah menandatangani kesepakatan dengan Bosowa Corporindo untuk mendukung percepatan pertumbuhan Bank KB Bukopin.
President Director KB Bukopin Rivan A Purwantono mengatakan, perbaikan kualitas good corporate governance (GCG) penting bagi perseroan sebagai upaya meningkatkan kepercayaan publik, terutama di tengah pandemi seperti saat ini.
“Perbaikan kualitas GCG merupakan kelanjutan komunikasi yang baik dan harus selalu dijaga antara perseroan dan dua pemegang saham tersebut,” ujar Rivan dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (7/6/2021).
Rivan menjelaskan, KB Kookmin Bank dan Bosowa Corporindo berkomitmen memberikan layanan terbaik demi meningkatkan nilai KB Bukopin di hadapan publik.
Dengan pertimbangan itu, perseroan ingin mengimplementasikan praktik GCG terbaik di KB Bukopin.
Pada kesempatan yang sama, Managing Director Global Business KB Kookmin Bank Cho Nam-hoon menjelaskan, KB Kookmin Bank tengah melakukan transfer knowledge ke KB Bukopin.
Hal tersebut masih akan terus dilakukan hingga target transformasi KB Bukopin berjalan sesuai rencana yang ditetapkan.
Adapun fokus KB Kookmin Bank saat ini adalah memajukan bisnis KB Bukopin. Dengan demikian, KB Bukopin dapat meningkatkan nilai investasi para pemegang saham.
“Dengan adanya kesepakatan yang telah dicapai bersama Bosowa, tentu akan memberikan dampak luar biasa bagi sinergi kami sebagai pemegang saham untuk kemajuan KB Bukopin”, jelasnya.
Sementara itu, Direktur Utama Bosowa Corporindo Rudyantho menambahkan, Bosowa berkomitmen penuh memberikan dukungan pada KB Bukopin untuk fokus pada perbaikan dan transformasi.
“Bersama KB Kookmin Bank, kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh pada peningkatan tata kelola KB Bukopin demi normalisasi Bukopin,” terang Rudyantho.
Joint statement
Sebagai informasi, kedua pemegang saham tersebut telah menandatangani kesepakatan yang disampaikan melalui joint statement antara KB Kookmin Bank dengan Bosowa Corporindo. Isinya sebagai berikut.
Pertama, Bosowa dan KB Kookmin Bank menyatakan telah menyelesaikan kesalahpahaman yang terjadi di masa lalu serta sepakat untuk mengembangkan hubungan yang berorientasi pada kerja sama di masa depan.
Kedua, Bosowa dan KB Kookmin Bank sepakat untuk mengutamakan proses normalisasi Bank KB Bukopin sebagai prioritas utama.
Oleh karena itu, sebagai langkah awal, kedua belah pihak setuju untuk melakukan pencabutan segala tuntutan hukum. Keduanya juga sepakat untuk tidak akan melakukan tuntutan hukum dalam bentuk apa pun di kemudian hari yang dapat mengganggu proses normalisasi Bank KB Bukopin.
Ketiga, KB Kookmin Bank berkomitmen untuk melakukan yang terbaik demi memulihkan kepercayaan nasabah serta meningkatkan nilai perusahaan Bank KB Bukopin.
Sementara itu, Bosowa berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh terhadap tata kelola KB Bukopin dan peningkatan hubungan eksternal.
Keempat, KB Kookmin Bank memberikan pengakuan dan rasa hormat kepada Bosowa sebagai mitra bisnis sekaligus pemegang saham terbesar kedua Bank KB Bukopin.
Sementara itu, Bosowa memberikan pengakuan terhadap KB Kookmin Bank sebagai pemegang saham utama sekaligus pemegang saham pengendali KB Bukopin.
Kelima, KB Kookmin Bank dan Bosowa sepakat untuk meningkatkan kerja sama aktif dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait pengembangan Bank KB Bukopin melalui sinergi antar kedua belah pihak.
Misalnya, penambahan modal, deposito, dan non performing loan (NPL).
Terakhir, KB Kookmin Bank dan Bosowa sepakat untuk bersama-sama memperkuat komunikasi dan kerja sama yang erat dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam usaha pelaksanaan rencana normalisasi Bank KB Bukopin
Sebagai informasi, saat ini, perseroan fokus menjalankan proses transformasi yang telah berlangsung sejak September 2020.
Hal tersebut sebagai upaya KB Bukopin untuk menjadi bank yang lebih kuat dan dapat tumbuh secara berkelanjutan.
Dukungan serta sinergi para pemegang saham yang solid dan harmonis, termasuk dalam rencana penguatan modal perseroan, menjadi upaya KB Bukopin serta pemegang saham untuk memperkuat fundamental agar dapat tumbuh berkelanjutan.