Advertorial

Raih Rekor Muri, Kediri Betta Contest Potensial Hasilkan Gen Ikan Cupang Asli Kediri

Kompas.com - 29/06/2021, 10:27 WIB

KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri sukses menggelar Kediri Betta Contest pada 25-27 Juni 2021 di Convention Hall Simpang Lima Gumul, Kediri, Jawa Timur.

Untuk diketahui, Kediri Betta Contest merupakan kontes kecantikan ikan Cupang (Betta sp) tingkat nasional.

Meski digelar di tengah pandemi Covid-19, pihak penyelenggara menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Salah satunya, mewajibkan peserta melakukan swab antigen sebelum memasuki area kontes.

Selain itu, untuk meminimalisasi terjadinya kerumunan, pendaftaran dilakukan secara online. Partisipan yang diperbolehkan memasuki area kontes pun terbatas, yakni hanya panitia dan handler.

Merespons hal tersebut, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengapresiasi penerapan prokes ketat yang diberlakukan panitia.

Hanindhito mengatakan, Kediri Betta Contest berpotensi menjadi ajang untuk menghasilkan genetik ikan cupang asli Kabupaten Kediri.

“Selama ini, (Indonesia) masih bergantung pada genetik ikan cupang dari luar negeri. Oleh karena itu, saya berpesan pada para breeder atau peternak ikan di Kediri untuk mulai menciptakan genetik sendiri,” ujar Hanindhito dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (28/6/2021).

Dengan demikian, lanjut Hanindhito, Kabupaten Kediri punya ikan cupang dengan genetik lokal.

-Dok. Pemkab Kediri -

Adapun perlombaan bertajuk “8th Betta Contest Rise and Shine” tersebut berhasil memecahkan dua rekor Museum Rekor Dunia-Indonesia (Muri), yaitu kontes dengan jumlah peserta terbanyak dan total hadiah terbesar.

Tercatat, sebanyak 2.408 ekor ikan cupang dari 75 class mengikuti kontes. Jumlah tersebut mengalahkan rekor kontes cupang di Padang, yaitu 1.440 ekor ikan.

Tak hanya itu, Kediri Betta Contest juga menjadi kontes ikan cupang dengan nilai hadiah terbesar. Untuk diketahui, nominal total hadiah yang diberikan mencapai Rp 196.750.000.

Adapun grand champion 8th Kediri Betta Contest diraih oleh tim Bajul Joget dari Surabaya. Dengan membawa ratusan ikan, tim ini berhasil memperoleh lebih dari 400 poin. Koordinator tim Bajul Joget, Nanda, mengaku bersyukur atas prestasi yang diraih.

“Alhamdulillah, kami enggak nyangka. Sudah tiga kali mengikuti kontes di Kediri, tapi baru kali ini mendapat juara dengan jumlah hadiah besar,” kata Nanda.

Sebagai informasi, Kediri Betta Contest 2021 dilaksanakan dengan sistem handling, yaitu melalui perwakilan dari masing-masing kota.

Penyelenggaraan kontes tersebut dapat disaksikan para pemilik ikan secara virtual melalui channel YouTube Dinas Perikanan Kabupaten Kediri dan akun Instagram @kediribettaclub.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com