Kinerja Positif, Volume Angkutan Barang PT KAI Meningkat 6,7 Persen

KOMPAS.com – Memasuki akhir semester I 2021, kinerja angkutan barang PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menunjukkan tren positif.

Pada Semester I 2021, KAI melayani angkutan barang sebanyak 23,6 juta ton. Angka ini naik 6,7 persen dibandingkan semester I 2020 yang hanya 22,1 juta ton barang.

Adapun khusus Juni 2021, barang yang diangkut KAI mencapai 4,3 juta ton, naik 4,8 persen dibandingkan periode Mei 2021 yang sebanyak 4,1 juta ton. 

“KAI terus bekerja keras dalam meningkatkan performa angkutan barang. Kenaikan volume barang sangat penting bagi KAI untuk tetap bertahan di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung,” tutur Vice President Public Relations KAI Joni Martinus dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (10/7/2021).

Joni menjelaskan, angkutan batu bara masih menjadi andalan KAI di sektor angkutan barang. Pada Semester I 2021, komoditas batu bara menjadi penyumbang terbesar angkutan barang KAI, yakni 76,2 persen dari total Angkutan Barang KAI.

Pada komoditas tersebut, KAI berkoordinasi dan bersinergi dengan seluruh pihak, melakukan rekayasa pola operasi yang optimal, serta mencari mitra-mitra baru. Dengan demikian, volume angkutan batu bara mengalami peningkatan.

Pada semester I 2021, KAI melayani angkutan batu bara sebesar 18 juta ton, naik 11,8 persen dibandingkan pada semester I 2020 yang sebesar 16,1 juta ton.

“Selain bebas pungli, keunggulan angkutan barang menggunakan Kereta Api di antaranya adalah waktu pengiriman yang terjadwal dan tepat waktu, serta lebih ramah lingkungan,” kata Joni.

Pada masa pandemi, KAI melakukan terobosan dalam layanan angkutan barang. KAI memberikan potongan harga sebesar 50 persen untuk pengiriman obat-obatan, alat pelindung diri, dan alat medis lainnya mulai 1-31 Juli 2021 dengan menggunakan KAI Logistik Express.

Hal tersebut merupakan wujud komitmen KAI Group dalam mendukung program penanggulangan penyebaran Covid-19 pemerintah.

Untuk diketahui, KAI Logistik Express merupakan layanan angkutan barang menggunakan kereta api yang dikelola oleh anak usaha KAI, yaitu KAI Logistik.

“Di tengah tingginya kasus Covid-19, tentu kebutuhan penanggulangan Covid-19 juga turut meningkat. Dengan kemudahan dan waktu pengiriman yang cepat dari KAI Logistik Express, diharapkan dapat memberikan manfaat untuk memastikan seluruh kebutuhan Covid-19 tersuplai dengan baik dan tepat waktu,” kata Joni.

Untuk informasi lebih lanjut terkait layanan KAI Logistik Express, silakan mengunjungi kalogistics.co.id atau menghubungi call center di 150121, email cs@kalogistics.co.id dan WhatsApp di 081388223205 ataupun sosial media Instagram @kalogistics, Twitter @KA_Logistics dan Facebook KeretaApiLogistik.

Joni mengatakan, dengan adanya pembatasan mobilitas masyarakat pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, jasa pengiriman barang menggunakan kereta api berperan penting. Pasalnya, angkutan barang ini dapat membantu mengurangi penyebaran Covid-19.

“KAI tetap melayani berbagai komoditas Angkutan Barang dengan Kereta Api pada masa PPKM Darurat mulai dari batu bara, peti kemas, hingga retail. KAI akan mengoptimalkan layanan angkutan barang di tengah pembatasan yang diterapkan pada layanan angkutan penumpang,” tutur Joni.