Advertorial

Lindungi Penumpang dan Karyawan Selama Pandemi, Ini Aksi Nyata yang Dilakukan PT KAI

Kompas.com - 12/07/2021, 16:56 WIB

KOMPAS.com – Sejumlah adaptasi, inovasi, dan kontribusi terus dilakukan PT Kereta Api Indonesia (KAI) demi memberikan rasa aman dan nyaman, baik bagi penumpang maupun karyawan di masa pandemi Covid-19.

Terbaru, KAI menyediakan layanan vaksinasi Covid-19 gratis di sejumlah stasiun kereta api jarak jauh sejak Sabtu (3/7/2021). Fasilitas ini dapat dimanfaatkan penumpang untuk melengkapi persyaratan bepergian di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Sebelumnya, PT KAI bekerja sama dengan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) dan Indofarm untuk menyediakan fasilitas rapid test antigen dan GeNose.

Layanan yang tersedia di sejumlah stasiun itu dapat penumpang manfaatkan untuk memperoleh surat perjalanan bebas Covid-19.

Selama pandemi, KAI pun membatasi jumlah maksimal penumpang dalam kereta, yaitu 70 persen untuk rute jarak jauh dan 50 persen untuk rute lokal.

Seluruh upaya itu turut didukung dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat di lingkungan stasiun, mulai dari mengecek suhu tubuh, menggunakan masker, hingga menjaga jarak.

Tak lupa, PT KAI pun menyediakan wastafel portabel dan hand sanitizer demi mendukung budaya bersih, serta memberikan peralatan kesehatan khusus penumpang jarak jauh.

Sementara, untuk mengurangi mobilitas dan kontak fisik, KAI menambah sejumlah fitur pada aplikasi KAI Access. Dengan begitu, calon penumpang dan penumpang dapat mengatur perjalanannya secara daring tanpa perlu ke stasiun.

Perlindungan karyawan

Selain penumpang, PT KAI juga memberikan perlindungan kepada aset penting perusahaan, yaitu karyawan. Hingga Rabu (28/6/2021), perusahaan tersebut telah memvaksin sebanyak 38.471 pegawai. Hal tersebut dilakukan untuk mendukung program vaksinasi pemerintah.

Prokes ketat pun turut diterapkan di lingkungan PT KAI, seperti pengecekan suhu tubuh saat memasuki gedung, aturan bermasker, dan mencuci tangan. Jumlah karyawan yang hadir di kantor dibatasi untuk mencegah terjadinya kerumunan.

PT KAI juga patuh mengikuti instruksi pemerintah dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 untuk menerapkan dua skema kerja, yaitu work from home (WFH) dan work from office (WFO).

Tidak hanya itu, KAI mewajibkan tamu eksternal yang akan berkunjung ke area perkantoran untuk menunjukkan surat keterangan bebas Covid-19, baik berupa hasil rapid test antigen maupun rapid test polymerase chain reaction (RT-PCR) yang masih berlaku.

Sebagai tanggung jawab sosial kepada masyarakat sekaligus berupaya membantu pemerintah memulihkan kondisi perekonomian, PT KAI memberikan bantuan senilai Rp 328 juta untuk porter stasiun yang terdampak pandemi.

Selain itu, PT KAI juga rutin menyalurkan bantuan alat perlindungan diri (APD) dan ambulans demi membantu penanganan Covid-19.

Anak perusahaan PT KAI, KAI Logistik, juga ikut memberikan diskon khusus untuk pengiriman obat-obatan, APD, dan alat medis lain dengan menggunakan kereta api selama Juli 2021. 

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau