Embung Potorono, Destinasi Wisata yang Cocok untuk Dikunjungi Bersama Keluarga Pasca-PPKM
KOMPAS.com – Kekayaan wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memang tak ada habisnya. Mulai dari pantai sampai wisata pegunungan punya daya tarik tersendiri.
Tak jauh dari pusat Kota Yogyakarta, terdapat sebuah tempat rekreasi yang cocok untuk keluarga, yakni Embung Potorono. Destinasi wisata ini berlokasi di Desa Salakan, Potorono, Banguntapan, Kabupaten Bantul, DIY.
Embung Potorono merupakan kolam bendungan sungai serupa telaga berbentuk lonjong. Lokasinya yang berada di pinggiran sungai dengan pepohonan rindang, menjadikan tempat ini cocok untuk wisata keluarga atau sekadar bersantai.
Saat pagi atau sore hari, semburat cahaya matahari yang memantul di air kolam membuat suasana Embung Potorono semakin indah dan eksotis. Suasana makin indah dengan kehadiran ratusan ikan berbagai warna yang benerang di dalam embung.
Obyek wisata yang dikelola desa tersebut memiliki beragam fasilitas. Sebut saja perahu kano dan kapal rakitan yang bisa dinaiki secara berkelompok. Kemudian, ada rute untuk joging dan jalur sepeda mengelilingi embung.
Selain itu, dengan luas sekitar 30.000 meter persegi, area wisata tersebut menjadi tempat yang cocok untuk bermain anak-anak. Apalagi terdapat beberapa wahana permainan yang disewakan oleh warga setempat.
Embung Potorono berlokasi di Desa Salakan, Potorono, Banguntapan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Pengunjung pun tak perlu takut haus atau lapar saat berwisata. Sebab, terdapat sejumlah warga yang membuka usaha kuliner di kawasan Embung Potorono.
"Embung Potorono ini cocok untuk wisata keluarga nanti pasca-Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Apalagi jika ingin bersantai bersama anak-anak," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul Kwintarto Heru Prabowo dalam rilis yang diterima Kompas.com, Sabtu (15/8/2021).
Meski begitu, Kwintarto mengimbau agar wisatawan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan mentaati 5M, yakni menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
Bagi Anda yang bosan dengan hiruk pikuk kota, Embung Potorono bisa menjadi destinasi wisata alternatif untuk melepas penat bersama keluarga. Lokasinya pun cukup mudah dijangkau.
Jika mengambil rute dari Kotagede, arahkan saja kendaraan lurus ke arah timur. Embung Potorono berjarak lebih kurang 2 kilometer dari jalur ring road timur.
Untuk meminimalisasi kontak langsung di destinasi wisata, pengunjung dapat melakukan pembayaran nontunai menggunakan aplikasi QUAT.
Sementara, untuk informasi lebih lengkap tentang berbagai destinasi wisata di Kabupaten Bantul, Anda bisa mengunduh aplikasi Jelajah Bantul melalui Playstore untuk pengguna Android.
Pengunjung pun tak perlu takut haus atau lapar saat berwisata. Sebab, terdapat sejumlah warga yang membuka usaha kuliner di kawasan Embung Potorono.
"Embung Potorono ini cocok untuk wisata keluarga nanti pasca-Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Apalagi jika ingin bersantai bersama anak-anak," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul Kwintarto Heru Prabowo dalam rilis yang diterima Kompas.com, Sabtu (15/8/2021).
Meski begitu, Kwintarto mengimbau agar wisatawan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan mentaati 5M, yakni menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
Bagi Anda yang bosan dengan hiruk pikuk kota, Embung Potorono bisa menjadi destinasi wisata alternatif untuk melepas penat bersama keluarga. Lokasinya pun cukup mudah dijangkau.
Jika mengambil rute dari Kotagede, arahkan saja kendaraan lurus ke arah timur. Embung Potorono berjarak lebih kurang 2 kilometer dari jalur ring road timur.
Untuk meminimalisasi kontak langsung di destinasi wisata, pengunjung dapat melakukan pembayaran nontunai menggunakan aplikasi QUAT.
Sementara, untuk informasi lebih lengkap tentang berbagai destinasi wisata di Kabupaten Bantul, Anda bisa mengunduh aplikasi Jelajah Bantul melalui Playstore untuk pengguna Android.
Terpopuler
