Advertorial

BJB Raih 4 Penghargaan di Ajang Human Capital Award VII-2021

Kompas.com - 20/09/2021, 08:39 WIB

KOMPAS.com -- Bank Jabar Banten (BJB) kembali mendapatkan apresiasi atas kinerjanya terkait human capital.

Terbaru, BJB mendapat sejumlah penghargaan dalam ajang Human Capital Award VII-2021 (IHCA-VII-2021) yang digelar Economic Review.

Pertama, BJB meraih 1st The Best of The Best - HC of The Year 2021 kategori Publik Company Bank Buku 3 dengan predikat Very Excellent.

Kedua, The Best Indonesia HC of the Year 2021 dengan predikat Very Excellent. Ketiga, The Best of The Best Human Capital - 2021 Juara Umum II -2021.

Keempat, penghargaan kepada Direktur Operasional BJB Tedi Setiawan sebagai The Best Indonesia HC Director in Digital Transformation - 2021.

Sebagai informasi, BJB meraih penghargaan tersebut setelah melalui proses penjurian dan asesmen yang independen.

Adapun penilaian penghargaan dilihat dari sembilan aspek, yakni manajemen performa, budaya, arsitektur human capital, teknologi yang digunakan, inovasi bisnis, akuisisi talent dam retensi, engagement, kontribusi terhadap komunitas, serta inovasi pembelajaran.

Pada sambutannya, Tedi Setiawan mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang telah diberikan.

Menurutnya, proses transformasi tidaklah mudah. Pasalnya, transformasi tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga mengenai people dan culture.

“Transformasi digital dalam industri perbankan adalah sebuah keniscayaan,” kata Tedi dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jumat (17/9/2021).

Tedi menambahkan, digitalisasi yang optimal dalam pengelolaan human capital dapat membangun sumber daya manusia dan pemimpin yang unggul, handal, tangguh, serta berbudaya “Go Digital” yang menjadi corporate culture BJB.

“BJB juga terus melakukan upaya peningkatan kualitas dan integritas human capital perseroan. Salah satunya melalui program BJB Integrity yang merupakan implementasi budaya perusahaan,” terang Tedi.

Lebih lanjut Tedi menjelaskan, pelaksanaan program tersebut menitikberatkan kejujuran, disiplin, konsisten, efisien dalam bekerja, mengikuti prosedur secara jelas, tepat dan cepat.

“Integritas yang tinggi di kalangan pegawai BJB dapat mendorong produktivitas kerja yang jauh lebih baik. Ini diwujudkan melalui 3 No’s Program yang diusung BJB, yaitu No Error, No Leak, dan No Fraud,” jelas Tedi.

Kunci sukses transformasi digital

Selain pemberian penghargaan, IHCA-VII-2021 juga menghadirkan talkshow bertajuk “Managing People Collaboration Through HC Data Analytics & Technology Savy in Complex Era”.

Tedi yang juga ditunjuk sebagai pembicara menyampaikan sejumlah faktor kunci yang menentukan kesuksesan transformasi digital dalam human capital.

Pertama, digital culture dengan mengubah cara bekerja dan berpikir, serta memberikan solusi dalam menjawab tantangan di masa depan.

Kedua, deploy talent atau dukungan transformasi melalui agen-agen perubahan, mulai dari change agent, change coordinator, dan change leader.

Ketiga, modern technology atau dukungan infrastruktur dan arsitektur digital yang kuat dalam keamanan dan keakuratan.

Keempat, data driven culture di mana keputusan bisnis dan support berbasis data dan bukti sehingga lebih akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

Kelima, customer centric yang menempatkan pelanggan sebagai landasan transformasi digital, khususnya dalam pengembangan layana dan produk bisnis.

Keenam, employee centric atau strategi human capital terintegrasi dengan tujuan bisnis dan transformasi yang jelas.

Ketujuh, agility atau kecepatan serta kelincahan dalam beradaptasi dan pengambilan keputusan.

Sebagai informasi, IHCA-VII-2021 merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan tertinggi yang diberikan kepada perusahaan di Indonesia.

Penghargaan tersebut bertujuan mendorong dan memotivasi praktik pengembangan sumber daya manusia di Indonesia guna meningkatkan produktivitas, daya saing, dan human capital index secara global.

Selain itu, untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi human capital Indonesia melalui penerapan strategic human capital management, talent development, performance management, dan technology proponent sehingga mampu bersaing di tingkat regional ASEAN.

IHCA-VII-2021 pun merupakan wadah yang mempertemukan gagasan dan penerapan best practice in human capital management dari perusahaan-perusahaan terkemuka di Indonesia untuk mengakselerasi proses pembelajaran peningkatan kapabilitas organisasi.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau