Advertorial

Raih WTP Dua Kali Berturut-turut, BPIP Catatkan Kinerja Positif Sepanjang 2021

Kompas.com - 03/11/2021, 09:44 WIB

KOMPAS.com - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun anggaran 2021.

Meski baru berdiri selama tiga tahun, lembaga setingkat kementerian ini sudah menorehkan sejumlah prestasi. Hal tersebut terungkap dalam Rapat Kerja (Raker) BPIP di Jakarta, Senin (1/11/2021). 

Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Utama (Sestama) BPIP Karjono memaparkan kinerja positif BPIP, yakni meraih opini Wajar Tanpa Penilaian (WTP) selama dua kali berturut-turut. Pada bidang pelaksanaan anggaran, BPIP mendapatkan nilai 93,8.

Sementara, pada bidang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP), BPIP mendapatkan nilai B-B.

“Satu langkah lagi kami akan mendapatkan nilai A,” tutur Karjono dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (2/11/2021).

Menurut Karjono, masih ada kementerian dan lembaga pemerintah yang mendapat nilai C bahkan D. 

Dengan demikian, pencapaian yang diraih BPIP itu menjadi kebanggan tersendiri, khususnya bagi segenap jajaran BPIP. 

“Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kami sudah seratus persen dan tahapan melalui aplikasi sudah dilalui. Termasuk Jaringan Dokumentasi dan Informasi hukum (JDIH), SAKIP, API-Kinerja, Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG), serta Sistem Informasi Pelaporan Terintegrasi (SILARAS),” ujarnya.

Kepala BPIP Yudian Wahyudi menegaskan, pihaknya harus melaksanakan Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi dan Kebijakan.

Menurutnya, BPIP selalu bersungguh-sungguh memperbaiki penerapan reformasi birokrasi dan akuntabilitas kinerja di internal.

“Tujuannya, agar tercipta birokrasi yang kapabel, berdaya saing, serta mampu menerjemahkan program-program pemerintah secara efektif dan efisien," tutur Yudian dalam siaran tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (2/11/2021).

Guna melanjutkan kinerja positif tersebut, lanjut Yudian, BPIP mendorong jajarannya agar lebih konsisten dan inovatif guna menghasilkan kinerja dan program yang berdampak untuk masyarakat.

Hal itu diwujudkan melalui transformasi organisasi di BPIP.

“Transformasi organisasi ditandai dengan semakin banyaknya unit kerja yang bersinergi dengan unit kerja lain,” ujarnya.

Wakil Ketua Dewan Pengarah BPIP sekaligus mantan Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) ke-6 Try Sutrisno mengingatkan, capaian kinerja BPIP terkait Indonesia yang identik dengan keberagaman. Setiap program dan kegiatan yang ada di BPIP hendaknya dapat dioptimalkan agar dirasakan langsung oleh masyarakat.

Try pun mendorong seluruh pegawai BPIP untuk terus mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam setiap tindakan.

“Dengan karakter kuat, jiwa ikhlas, dan bersih, saya sebagai Wakil Ketua Dewan Pengarah BPIP sekali lagi mengucapkan selamat dan setiap anggota harus penuh semangat mengikuti raker ini," kata Try. 

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com