Advertorial

Siap Siaga di Musim Hujan, Ini 5 Tips Menjaga Kesehatan Tubuh

Kompas.com - 22/12/2021, 16:58 WIB

KOMPAS.com - Saat ini, sebagian besar wilayah Indonesia mengalami curah hujan berkepanjangan. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan puncak musim hujan terjadi pada rentang Desember 2021 sampai Februari 2022.

Seperti diketahui, musim hujan identik dengan udara dingin dan kondisi cuaca yang berubah-ubah. Kondisi tersebut sering kali membuat daya tahan tubuh menurun. Apalagi, jika jarang melakukan aktivitas fisik yang teratur.

Mengutip laman Kementerian Kesehatan RI, musim hujan merupakan kesempatan bagi mikroorganisme penyebab penyakit untuk menyerang manusia.

Bila tidak berhati-hati, berbagai penyakit bisa mudah menyerang. Sebut saja, flu atau influenza, demam berdarah, malaria, serta tipes.

Untuk mencegah serangan mikroorganisme penyebab penyakit masuk ke dalam tubuh, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah sistem imun atau daya tahan tubuh. 

Berikut sejumlah hal penting yang perlu dilakukan di musim hujan agar daya tahan tubuh terjaga sehingga tidak gampang sakit di musim hujan.

  1. Olahraga

Berolahraga menjadi salah satu aktivitas fisik yang tak boleh dilewatkan selama musim hujan. Pasalnya olahraga memiliki berbagai manfaat, mulai dari menjaga berat badan dan menjauhkan tubuh dari berbagai penyakit.

Olahraga juga mampu meningkatkan sirkulasi sel darah putih di dalam tubuh sehingga bisa mendeteksi lebih cepat jika ada patogen yang masuk ke dalam tubuh. Seperti diketahui, sel darah putih adalah salah satu komponen penting di dalam sistem imun yang berfungsi melawan patogen.

Bila cuaca tidak mendukung, Anda bisa melakukan olahraga di dalam ruangan, seperti push up, leg lift, sit up, serta naik turun tangga.

Adapun saran waktu berolahraga untuk orang dewasa adalah 30 menit sehari.

  1. Menjaga pola makan sehat

Untuk mendapatkan tubuh sehat, dibutuhkan asupan nutrisi yang tepat dan seimbang. Sayur dan buah menjadi menu yang wajib dikonsumsi setiap hari. Pasalnya, kedua makanan ini mengandung vitamin dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh.

Tak kalah penting, Anda juga wajib memperhatikan jumlah asupan protein, karbohidrat, dan lemak yang dikonsumsi. Sebaiknya, Anda mengonsumsi makanan yang mudah dicerna tubuh, seperti ikan, daging tanpa lemak, dan gandum.

  1. Jaga tubuh tetap hangat

Tubuh menjadi rentan terkena flu saat basah karena hujan. Pasalnya, tubuh yang kedinginan, terutama bagian kaki dan hidung, dapat mendatangkan gejala flu. Utamanya, pada seseorang yang sudah rentan terhadap virus flu.

Oleh karena itu, Anda harus memastikan diri terlindungi dengan memakai pakaian hangat saat musim hujan.

  1. Menjaga kualitas tidur

Tidur merupakan momen saat tubuh memulihkan seluruh sistem anggota badan. Sebab, tidur cukup dan berkualitas dapat membantu tubuh untuk membenahi jaringan sel tubuh yang rusak.

Hanya saja, banyak orang yang merasa tidak bugar ketika bangun tidur. Hal itu menandakan kualitas tidur kurang baik.

Pada musim hujan, kualitas tidur semakin penting untuk diperhatikan. Pasalnya, kualitas tidur berpengaruh terhadap kemampuan tubuh dalam melawan penyakit.

Berbagai penelitian menyebutkan bahwa tidur malam yang baik memberikan banyak manfaat, salah satunya untuk daya tahan tubuh.

Dilansir dari National Sleep Foundation, rekomendasi waktu tidur per hari untuk sejumlah kelompok usia adalah anak prasekolah (3-5 tahun) selama 10-13 jam, anak sekolah (6-13 tahun) selama 9-11 jam serta remaja (14-17 tahun) selama 8-10 jam,

Selanjutnya, dewasa muda (18-25 tahun) direkomendasikan tidur selama 7-9 jam, dewasa (26-64 tahun) selama 7-9 jam, serta lansia (lebih dari 65 tahun) selama 7-8 jam.

  1. Mencukupi kebutuhan air mineral harian

Terakhir, Anda harus mencukupi kebutuhan air mineral, meski pada musim hujan sekali pun. Pasalnya, saat suhu dingin, kita cenderung mengonsumsi air dalam jumlah yang lebih sedikit karena kita tidak mudah merasa haus. Padahal, dehidrasi tak selalu ditandai dengan rasa haus.

Sebagai informasi, tubuh manusia terdiri dari 60-70 persen air. Setiap hari, orang dewasa membutuhkan minimal 2 liter air mineral.

Mengonsumsi air mineral dalam jumlah cukup bermanfaat untuk membantu fungsi dan sistem organ seperti otak, jantung, serta otot berjalan baik.

Tak hanya itu, menjaga tubuh tetap terhidrasi juga membantu proses eliminasi sisa metabolisme dalam tubuh serta membantu membawa nutrisi ke sel-sel tubuh.

Salah satu air mineral terbaik dan banyak dipilih keluarga di Indonesia adalah Le Minerale. Sebagai informasi, Le Minerale memiliki teknologi Mineral Protection System pada setiap produknya.

Teknologi tersebut melindungi kandungan mineral alami dalam kemasan Le Minerale supaya tetap terjaga.

Saat mengonsumsi Le Minerale, konsumen akan merasakan rasa manis di lidah. Hal ini menunjukkan terjaganya kandungan mineral alami.

Le Minerale tersedia dalam kemasan botol dan galon yang dapat digunakan untuk Anda dan sekeluarga di rumah. Berbeda dengan galon lain, Le Minerale selalu menggunakan galon baru sehingga terjamin kebersihannya.

Tak hanya itu, terdapat handle grip yang memudahkan konsumen untuk membawa galon. Keberadaan handle grip juga memudahkan konsumen perempuan mengangkat galon Le Minerale tanpa kesulitan.

Galon Le Minerale juga memiliki tutup ulir (seal cap) antirembes. Inovasi ini membuat galon tidak akan bocor saat dipasang dan 100 persen kedap udara. Dengan demikian, air di dalam galon tetap bersih karena tidak terkontaminasi udara dari luar, bakteri, serta virus.

Anda dapat memiliki imun yang kuat pada musim hujan dengan menerapkan pola hidup sehat dan memenuhi konsumsi air putih. Selain itu, jangan lupa untuk membawa air mineral dalam kemasan atau botol bila keluar rumah supaya kebutuhan cairan Anda tetap terjaga.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com