Didukung BRI, Olahan Hasil Laut UMKM Indonesia Ini Mendunia

KOMPAS.com – Sebagai bank yang berfokus pada segmen usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI memiliki visi untuk mempromosikan produk UMKM Indonesia ke kancah Internasional. Hal ini dilakukan supaya pelaku UMKM dapat naik kelas.

Sebagai langkah nyata mewujudkan UMKM go global, BRI mendorong produk lokal hasil karya anak bangsa untuk menembus pangsa pasar yang lebih luas sekaligus meningkatkan volume ekspor nasional.

Salah satu upaya yang dilakukan BRI adalah menyelenggarakan UMKM Expo(RT) Brilianpreneur sejak 2019. Pameran virtual UMKM terbesar ini menampilkan 500 UMKM yang berhasil lolos proses kurasi.

Salah satu peserta UMKM yang berhasil menembus pangsa pasar luar negeri adalah PT Siger Jaya Abadi.

Pemilik PT Siger Jaya Abadi Yoga Sadana mengatakan, ia mengawali usahanya karena gemar akan hidangan laut. Berangkat dari hal ini sekaligus didukung dengan tempat tinggal yang memiliki sumber daya alam kaya akan potensi hasil laut, Lampung, Yoga optimistis dengan bisnisnya.

Pada 2011, ia pun mendirikan Siger Jaya Abadi yang menghasilkan produk olahan daging rajungan hasil pasteurisasi. Daging tersebut dijual dalam kemasan kaleng dan didistribusikan di domestik maupun luar negeri.

“Sumber rajungan itu didapatkan dari Medan, Bangka Belitung, Lampung, Jawa, Kalimantan, dan Papua. Keunggulan produk Siger Jaya Abadi terlihat dari kemurniannya yang berasal dari alam, tidak dicampur bahan pengawet apa pun. Dengan demikian, rasa, warna, dan teksturnya masih original,” kata Yoga dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (3/1/2022).

Yoga memaparkan bahwa produk rajungan miliknya diproses hanya dengan memisahkan sel dan cangkang, lalu dikemas dalam kaleng. Pengemasan ini bertujuan agar produk bisa langsung disantap oleh konsumen.

Sementara, sistem produksi pasteurisasi, mulai dari pemanasan hingga pendinginan dengan suhu dan waktu tertentu, dipakai untuk mempertahankan keawetan produknya. 

Tak hanya itu, lanjut Yoga, Siger Jaya Abadi juga berupaya mempertahankan mutu dan menjalankan prosedur penangkapan ikan yang tepat demi menjaga kelestarian lingkungan.

Pada UMKM Expo(RT) Brilianpreneur 2021, Yoga sebagai perwakilan peserta menyampaikan bahwa pihaknya berterima kasih karena mendapat tambahan bekal wawasan dan pengetahuan dalam event itu.

Menurutnya, bekal dan wawasan tersebut akan bermanfaat untuk mengoptimalkan penetrasi produknya di kancah global.

“Selain itu, melalui berbagai pelatihan dan workshop, saya yakin pelaku UMKM Indonesia lebih siap dan mampu bersaing di kancah internasional. Kapasitas produksi dan kualitas pelaku UMKM juga akan meningkat,” kata Yoga.

Sementara itu, Direktur Marketing Siger Jaya Abadi Ardyanto menjelaskan bahwa saat ini, volume ekspor Siger Jaya Abadi mencapai kurang lebih 1 kontainer per bulan. Pada 2021, terdapat kenaikan pembelian bahan baku hingga 220 persen, seperti yang pernah terjadi pada Juli 2020.

“Dari sisi pendapatan, Siger Jaya Abadi berhasil mencatatkan revenue sebesar 5-7 juta dollar Amerika Serikat (AS) per tahun. Untuk penetrasi pasar, PT Siger Jaya Abadi berfokus pada produk pasteurized crab,” kata Ardyanto.

Ardyanto melanjutkan, PT Siger Jaya Abadi diharapkan dapat mencapai exponential growth di AS dengan target 5 kontainer per bulan. Target ini diberlakukan secara bertahap dengan joint operation bersama perusahaan yang dinilai kuat pada sisi supply.

Sementara dari sisi market development, produk Siger Jaya Abadi yang sudah eksis akan merambah ke Kanada dan Asia Timur. Upaya ini diwujudkan melalui kerja sama dengan mitra yang memiliki akses langsung ke food servicesretail.

Perusahaan tersebut juga akan berekspansi melalui diversifikasi produk, seperti crab sambal, crab mayo atau dip, dan pasteurized shrimp.

Adapun pasar mancanegara yang dituju untuk produk-produk tersebut adalah Korea Selatan, China, Taiwan, dan Hong Kong.

“Terkait diversifikasi, kami akan melakukan joint operation untuk komoditas lobster, gurita, serta cumi-cumi di samping produk rajungan atau blue swimming crab,” tuturnya.

BRI hadir memberikan dukungan

Direktur Operasional Siger Jaya Abadi Pulung Nugroho mengatakan bahwa event UMKM Expo(RT) Brilianpreneur 2021 telah memberikan berbagai banyak keuntungan kepada pelaku UMKM.

“Pelaku UMKM berkesempatan mendapatkan penambahan buyer, baik dari dalam maupun luar negeri. Mereka juga bisa mendapatkan pembeli baru dari dalam negeri, AS, Inggris, serta Asia,” ujar Pulung.

Seperti diketahui, selama pandemi Covid-19, sektor UMKM menjadi industri yang paling terdampak secara ekonomi. Oleh karena itu, BRI menekankan komitmen untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional.

Langkah konkret BRI ditunjukkan dengan mendorong UMKM untuk go global. Ajang UMKM Expo(RT) Brilianpreneur 2021 sendiri dapat menjadi wadah bagi pelaku usaha untuk meningkatkan kompetensinya agar naik kelas dan mampu menembus pasar internasional.

Sebagai informasi, ajang UMKM Expo(RT) Brilianpreneur 2021 diselenggarakan mulai Rabu (1/12/2021) sampai Minggu (16/12/2021). Pada acara ini, BRI menampilkan produk lokal terbaik Indonesia melalui berbagai instalasi seni yang memikat.

Sebanyak 500 UMKM yang mengikuti acara tersebut dibagi ke dalam empat kategori, yakni home decor & craft, food & beverage, accessories & beauty, dan fashion.

Selain itu, terdapat rangkaian acara yang menarik, seperti virtual expo, bazaar online, business matching, inspiration talk, podcast, virtual trip Nusantara, workshop, coaching clinic, lelang produk kolaborasi UMKM dan desainer, live shopping, music performance, serta UMKM Awards pada puncak acara.