Advertorial

Inovasi Fitur dan Perluasan Kemitraan, Kunci Kinerja Positif DANA Sepanjang 2021

Kompas.com - 03/02/2022, 10:48 WIB

KOMPAS.com – Berkat penerapan inovasi dan perluasan kemitraan, platform dompet digital, DANA, sukses menorehkan sejumlah kinerja positif sepanjang 2021.

Selama periode itu, DANA mengalami pertumbuhan jumlah pengguna baru hingga 45 juta user. Dengan tambahan ini, total pengguna DANA mencapai 95 juta user. Perolehan tersebut merupakan rekor tertinggi platform tersebut sejak diluncurkan pada Desember 2018.

Tak hanya itu, jumlah pengguna aktif juga naik hingga 101 persen. Kondisi ini turut meningkatkan volume transaksi sampai 143 persen secara tahunan atau year on year (yoy), dengan rerata 7 juta transaksi per hari.

Sejumlah fitur favorit pengguna, seperti QRIS Payment, DANA Biller, Kirim Uang, dan DANA Bisnis, turut mengalami peningkatan pemakaian. Hal ini berpengaruh pada transaksi 400.000 mitra usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Beberapa fitur lain pada aplikasi DANA juga mengalami hal serupa. Fitur Top Up, misalnya, mengalami kenaikan transaksi hingga 168 persen. Lalu, fitur Card Binding atau Simpan Kartu pun semakin diminati pengguna.

Adapun jumlah kartu debit ataupun kredit pengguna yang tersimpan pada aplikasi DANA naik hingga 29 persen pada 2021.

Chief of Product DANA Rangga Wiseno mengatakan, pencapaian positif selama 2021 merupakan hasil dari komitmen DANA dalam memberikan pengalaman bertransaksi yang aman, mudah, nyaman, dan tepercaya, sejalan dengan tiga pilarnya, yaitu trusted, friendly, dan accessible.

Sementara, terkait pertumbuhan pengguna ataupun transaksi, Rangga berpendapat bahwa dompet digital sudah menjadi kebutuhan masyarakat. Apalagi, jika platform tersebut mengedepankan teknologi di dalam fitur-fiturnya.

“Dengan begitu, promosi tidak lagi menjadi faktor utama yang memengaruhi masyarakat untuk memakai dompet digital, seperti DANA,” imbuhnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (2/2/2022).

Ia melanjutkan, guna meningkatkan keamanan, DANA mengimplementasikan DANA VIZ. Fitur ini menjamin keamanan data pribadi dan transaksi pengguna lewat verifikasi wajah. 

Dari segi keramahan pengguna, DANA juga terus memperbarui tampilan antarmuka untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Salah satunya dengan menambahkan fitur DANA Points sebagai bentuk apresiasi bagi pengguna yang telah melakukan transaksi digital lewat DANA.

Dari segi aksesibilitas, DANA menerapkan ekosistem terbuka (open platform) sehingga aplikasi dapat digunakan oleh pengguna untuk berbagai aktivitas. Salah satu contohnya adalah mengontrol keuangan lewat fitur Manage Limit Card dan Biller Subscription and Reminder.

Sejumlah kebijakan pemerintah pun dapat terakomodasi oleh DANA berkat penerapan ekosistem seperti itu. Sebut saja, QRIS, Kartu Prakerja, dan Modul Penerimaan Negara Generasi Ketiga (MPN G3).

Hal tersebut juga membuat DANA bisa bermitra secara global. Sejak awal kemunculannya hingga akhir 2021, DANA juga menggandeng sejumlah mitra global di antaranya Spotify, Apple App Store, TikTok, Google Play, Steam, Huawei Store, dan Netflix.

Komitmen DANA dalam mewujudkan ekosistem ekonomi sekaligus keuangan digital yang semakin inklusif juga dibuktikan lewat berbagai kolaborasi.

DANA berkolaborasi dengan berbagai mitra, mulai dari pemerintah dan regulator, hingga institusi finansial. Saat ini, platform tersebut sudah terhubung langsung dengan bank yang memiliki modal inti (ekuitas) lebih dari Rp 30 triliun atau bank BUKU IV.

Selain itu, DANA juga terkoneksi secara langsung dan tidak langsung dengan semua bank di Indonesia melalui Acquiring Bank dan Switching.

Director of Business Development DANA Dedy Sahat menuturkan, pihaknya tidak menganggap lembaga keuangan dan perbankan sebagai pesaing, tapi sebagai mitra strategis untuk mempercepat inklusi keuangan digital.

Hal itu terbukti dari belasan program ataupun kampanye yang dilakukan DANA bersama berbagai mitra perbankan pada 2021, seperti dengan Bank Central Asia (BCA) dan Bank Mandiri.

“Pada September 2021, DANA dan BCA bekerja sama untuk memungkinkan pengguna mencairkan saldo DANA mereka di anjungan tunai mandiri (ATM) BCA. Terbaru, DANA memungkinkan pengguna untuk melakukan top up Mandiri E-money melalui aplikasinya,” terang Dedy.

Pada 2022, DANA tak hanya berfokus memperluas fitur layanan finansial konsumen, tapi juga menambahkan beberapa inisiatif untuk merchant.

Inisiatif tersebut terdiri dari menyederhanakan proses onboarding dan integrasi dengan mitra, serta meluncurkan beberapa produk yang berkaitan dengan asuransi dan pinjaman (pay later).

Dengan begitu, pengalaman bertransaksi digital di aplikasi DANA diharapkan akan semakin optimal. 

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com