Advertorial

Waspada Cuaca Tak Bersahabat, Jaga Kesehatan Tubuh dengan Konsumsi Air Mineral

Kompas.com - 15/02/2022, 17:38 WIB

KOMPAS.com – Musim pancaroba kerap memunculkan sejumlah masalah kesehatan. Pasalnya, cuaca pada musim ini cenderung tidak menentu.

Saat musim pancaroba, tubuh harus menyesuaikan diri dengan perubahan suhu lingkungan akibat pergantian cuaca secara cepat. Hal ini bisa memengaruhi sistem imun tubuh.

Selain itu, mikroorganisme penyebab penyakit, seperti virus dan bakteri, mudah berkembang biak di suhu udara dingin pada musim pancaroba. Sebagai contoh, virus influenza penyebab flu, rhinovirus penyebab pilek, dan virus dengue penyebab demam berdarah.

Oleh karena itu, menjaga kesehatan di tengah musim pancaroba seperti sekarang menjadi hal yang sangat diwajibkan bagi setiap orang. Terlebih, saat ini, kasus Covid-19 akibat infeksi virus corona varian baru, Omicron, mengalami peningkatan.

Guna meningkatkan imunitas tubuh, cara sederhana yang dapat dilakukan adalah menjaga hidrasi tubuh.

Untuk diketahui, 60-70 persen massa tubuh manusia terdiri dari cairan. Adapun cairan tubuh memiliki sejumlah fungsi penting. Pertama, membantu proses metabolisme. Kedua, mengantarkan nutrisi ke seluruh tubuh.

Ketiga, menjaga organ vital berfungsi dengan baik, seperti ginjal, hati, jantung, dan otak. Keempat, menjaga suhu tubuh normal.

Bila tubuh tak terhidrasi dengan baik, keempat hal tersebut dapat terhambat. Alhasil, tubuh pun rentan terhadap sejumlah penyakit.

Masalahnya, konsumsi air seseorang cenderung berkurang selama musim hujan atau pancaroba. Hal ini disebabkan oleh suhu udara yang dingin membuat seseorang tidak sering merasa haus seperti pada cuaca yang panas.

Dikutip dari laman summithealth.comsaat musim hujan atau cuaca dingin, 40 persen orang cenderung tidak merasa haus ketimbang saat musim kemarau. Akibatnya, seseorang bisa mengalami dehidrasi meski tidak terlalu banyak beraktivitas.

Takaran normal agar tubuh terhidrasi

Menjaga hidrasi tubuh bisa dilakukan dengan dua cara, yakni mengonsumsi makanan kaya cairan, seperti bayam dan buah, serta minum air putih. Adapun cairan dari makanan hanya menyumbang 20 persen kebutuhan hidrasi tubuh. Sebanyak 80 persen lainnya dipenuhi oleh konsumsi air putih.

Oleh karena itu, konsumsi air putih harian menjadi hal penting demi menjaga hidrasi. Lantas, berapa takaran normal agar tubuh tidak mengalami dehidrasi?

Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, kebutuhan cairan tiap orang berbeda-beda. Meski begitu, Kemenkes menganjurkan orang dewasa untuk mengonsumsi air putih sekitar 2 liter per hari. Volume ini setara dengan 8 gelas berukuran 230 mililiter (ml).

Agar manfaat air putih maksimal, ada baiknya memilih air mineral yang memiliki kandungan kalsium, magnesium, selenium, seng, natrium, dan kalium.

Air mineral dengan kandungan tersebut dapat membantu meningkatkan kadar oksigen dalam darah dan menjaga tubuh tetap segar ketimbang air putih biasa yang dimasak ataupun disterilisasi.

Saat dikonsumsi di musim pancaroba, air mineral dapat membantu tubuh menjaga kinerja sistem imun. Dengan demikian, risiko terpapar virus atau bakteri dapat diminimalisasi.

Adapun air mineral dengan sejumlah kandungan tersebut dapat ditemukan di Le Minerale. Air mineral pada Le Minerale dikemas dengan menggunakan teknologi Mineral Protection System.

Hal tersebut dilakukan untuk menjaga kandungan mineral alami dalam botol pada air tersebut. Berkat itu, kamu akan sedikit merasakan rasa manis saat mengonsumsi air Le Minerale.

Adapun untuk menjaga kebersihan dan higienitas air mineralnya, Le Minerale selalu menggunakan galon baru agar lebih aman dikonsumsi.

Sebagai informasi, galon Le Minerale dilengkapi dengan handle grip. Hal tersebut bertujuan untuk mempermudah seseorang, terutama perempuan, saat mengangkat galon tersebut. Selain itu, galon Le Minerale juga memiliki seal cap atau tutup ulir antirembes.

Inovasi tersebut membuat galon Le Minerale kedap udara. Dengan begitu, air di dalamnya tetap bersih karena tidak terkontaminasi udara luar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com