Advertorial

Mendagri Minta Pemda di Sekitar IKN Nusantara Berupaya untuk Menarik Investor

Kompas.com - 18/02/2022, 13:42 WIB

KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta pemerintah daerah (pemda) di sekitar Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dapat memanfaatkan peluang untuk menarik investor.

Tito meminta agar Pemda dapat menyusun grand desaign yang berisi rencana pembangunan, baik jangka pendek, sedang, maupun panjang sesuai kebutuhan masing-masing daerah.

Hal tersebut disampaikan Tito usai memimpin Rapat Koordinasi bersama Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), bupati/wali kota se-Kaltim, dan jajaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat terkait IKN di Balaikota Balikpapan, Kamis (17/2/2022).

"Misalnya, membangun enclave di Penajam Paser Utara. Dengan demikian, di sana terdapat kawasan one stop service, mulai dari restoran, tempat bermain, sampai tempat penginapan yang menarik (dan) ramah lingkungan. Hal ini (dibuat) agar wisatawan mau datang ke IKN,” ujar Tito dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumaat (18/2/2022).

Mendagri menambahkan bahwa upaya menarik investor tidak hanya dilakukan oleh pemerintah pusat, tapi juga pemda. Pemerintah pusat akan membantu pembangunan di daerah sekitar IKN dengan menyediakan dukungan penyediaan jaringan listrik, infrastruktur jalan, dan kebutuhan lain.

Meski demikian, pemda tetap perlu membuat sistem yang mampu menarik investor.

Sebelumnya, Tito mendapat aspirasi dari para peserta Rakor agar pemerintah pusat tetap memperhatikan daerah sekitar saat pembangunan IKN Nusantara berlangsung.

Mendagri Muhammad Tito Karnavian. DOK. Kemendagri Mendagri Muhammad Tito Karnavian.

"Para peserta Rakor mengatakan, ‘daerah yang berada di pinggir IKN Nusantara juga dibantu supaya pembangunan tidak jomplang’," ujarnya menirukan aspirasi para peserta.

Keberadaan investor, lanjut Tito, amat penting untuk mendukung pembangunan di daerah. Ia meyakini, investor dapat melihat berbagai potensi peluang yang ada di IKN.

Tito juga memprediksi bahwa akan banyak investor yang masuk ke daerah sekitar IKN, seperti Kabupaten Penajam Paser utara, Kota Samarinda, dan daerah sekitarnya.

Pasalnya, kawasan tersebut akan dikunjungi oleh berbagai pihak, misalnya untuk urusan pemerintahan dan swasta, termasuk tamu dari berbagai negara. Dengan demikian, pembangunan IKN akan berdampak, baik bagi pertumbuhan ekonomi maupun pembangunan di Kaltim.

"Semoga nanti banyak orang yang berkunjung ke ibu kota negara. Hal ini dapat memberikan dampak besar," tutur Mendagri.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com