Advertorial

Terapkan Pola Hidup Sehat dengan Air Purifier yang Tepat

Kompas.com - 23/02/2022, 17:37 WIB

KOMPAS.com – Baik udara di dalam maupun luar ruangan mengandung banyak partikel berbahaya tak kasat mata yang bisa merugikan kesehatan banyak orang.

 Untuk mencegah dampak negatif paparan partikel udara tersebut, penggunaan masker sangat disarankan saat beraktivitas di luar ruangan.

Sementara, saat beraktivitas di dalam ruangan, salah satu cara terbaik adalah memastikan udara yang masuk berkualitas baik. Namun, cara ini tergolong susah.

Oleh karena itu, pemerintah menyarankan penggunaan air purifier dengan filter high efficiency particulate air (HEPA) untuk menjaga kualitas udara di dalam ruangan.

Hal tersebut tertuang melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 15 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Covid-19 Wilayah Jawa-Bali.

Sebagai informasi, filter HEPA dibuat dengan kemampuan khusus untuk menangkap berbagai partikel halus di udara penyebab risiko gangguan kesehatan.

Saat ini, banyak merek dari berbagai pabrikan memproduksi perangkat pemurni udara dengan filter HEPA.

Memilih air purifier yang tepat

Karena punya beragam pilihan, konsumen pun harus jeli dalam mencari air purifier yang berkualitas dan sesuai kebutuhan. Pasalnya, air purifier yang tepat dapat mendukung pola hidup sehat.

Bagi Anda yang mencari produk tersebut, air purifier dari DAIKIN dengan teknologi STREAMER bisa menjadi pilihan.

Alat pemurni udara besutan perusahaan asal Jepang itu memiliki tiga model yang dapat dipilih sesuai dengan luas ruangan. 

Pertama, model MCK55TVM untuk luas ruang 41 meter persegi (m2) dengan tambahan fungsi kelembapan. Kedua, MC55UVM untuk luas ruangan 41 m2.

Ketiga, untuk ruang yang lebih kecil, MC40UVM menjadi pilihan tepat karena dirancang untuk ruangan seluas 31 m2. Semua model tersebut telah dilengkapi dengan filter HEPA.

Filter Hepa memiliki tingkat efektivitas tinggi dalam memerangkap berbagai partikel berbahaya.Dok Daikin Filter Hepa memiliki tingkat efektivitas tinggi dalam memerangkap berbagai partikel berbahaya.

Untuk diketahui, DAIKIN telah mengembangkan teknologi filter HEPA pada produk air purifier-nya sehingga memiliki tingkat efektivitas lebih tinggi dalam memerangkap berbagai partikel berbahaya di udara bagi kesehatan. Inovasi tersebut dinamakan filter HEPA Elektrostatis.

Cara kerja filter tersebut adalah dengan memanfaatkan aliran listrik statis yang bekerja secara terus-menerus di antara jaring penyaring.

Dengan begitu, filter HEPA Elektrostatis dapat menangkap partikel halus dan berdimensi sangat kecil. Bahkan, hingga ukuran 0,3 mikron. 

Kemampuan air purifier DAIKIN pun semakin efektif berkat kehadiran teknologi STREAMER. Teknologi ini bekerja dengan cara memancarkan sejenis radiasi untuk mengurai zat kimia berbahaya saat partikel tersebut terperangkap dalam filter HEPA Elektrostatis.

Untuk diketahui, tenaga penguraian teknologi STREAMER sebanding dengan energi panas sebesar 100.000 derajat Celsius.

Adapun teknologi STREAMER tersebut memiliki tiga fungsi utama. Pertama, Clash yang berfungsi untuk menguraikan berbagai partikel berbahaya yang terkumpul pada filter HEPA melalui proses oksidasi.

Kedua, Cycle yang berfungsi menguraikan berbagai bau tak sedap yang menempel pada filter Deodorization. Dengan kemampuan ini, STREAMER berperan menjaga kapasitas filter penghilang bau agar tetap optimal.

Ketiga, Clean yang merepresentasikan kemampuan STREAMER dalam mengeliminasi berbagai jamur, bakteri, dan virus yang menempel pada rangkaian filter yang ada di dalam air purifier.

Kinerja dari Clean berguna untuk memperpanjang usia pakai filter dalam air purifier DAIKIN. 

Berdasarkan studi di Jepang, ketiga fungsi STREAMER tersebut juga dapat memperpanjang usia pakai filter HEPA Elektrostatis hingga 10 tahun meski filter Deodorization tidak diganti.

Khusus pada varian premium air purifier DAIKIN, yakni model MC55UVM dan MCK55TVM, kinerja pemurni udara tersebut semakin lengkap dengan kehadiran teknologi active plasma ion. Teknologi ini memancarkan plasma untuk melepaskan ion ke udara yang dialirkan keluar bersama dengan hasil pembersihan udara.

Gabungan komponen itu menghasilkan elemen aktif yang akan menempel pada permukaan alergen dan menguraikan protein di udara melalui oksidasi.

Sebagai informasi, teknologi STREAMER mulai dikembangkan DAIKIN sejak 2004. Teknologi ini diciptakan sebagai upaya untuk melakukan dekomposisi oksidatif zat berbahaya.

STREAMER bekerja melalui pelepasan plasma secara stabil yang menghasilkan elektron berkecepatan tinggi.

Dengan kemampuan tersebut, STREAMER dapat menguraikan virus, bau, bakteri, dan polutan udara dalam ruangan, seperti formaldehyde.

Air purifier DAIKIN efektif dalam memberantas virus termasuk Omicron hingga 99,9 persen.Dok. DAIKIN Air purifier DAIKIN efektif dalam memberantas virus termasuk Omicron hingga 99,9 persen.

Tak hanya itu, efektivitas kemampuan STREAMER dalam menonaktifkan dan mengeliminasi berbagai partikel berbahaya telah diuji oleh berbagai lembaga publik.

Terbaru, hasil kerja sama riset antara Daikin Industries dan Osaka University menunjukkan, STREAMER memiliki tingkat efektivitas hingga 99,9 persen dalam menonaktifkan keberadaan virus corona varian Omicron.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com