Wujudkan Inklusi Keuangan, Bank Mandiri Fokus Tambah Mandiri Agen

KOMPAS.com - Bank Mandiri berkomitmen memperluas akses masyarakat terhadap layanan perbankan agar industri keuangan menjadi semakin inklusif. Untuk mewujudkannya, Bank Mandiri menyasar nasabah yang bisa berperan sebagai agen bank, yakni Mandiri Agen, terutama di wilayah yang belum terakses kantor cabang.

Mandiri Agen merupakan kepanjangan tangan perseroan. Lewat Mandiri Agen, masyarakat bisa mendapatkan layanan perbankan yang lazim diberikan kantor cabang.

Jadi, Mandiri Agen berperan sebagai perantara yang dapat memfasilitasi layanan perbankan seperti pembukaan rekening, tarik dan setor tunai, pembayaran BPJS, pembayaran PLN, pembayaran multipayment (MTF dan MUF), top up e-wallet, kebutuhan pembiayaan, dan mengeksekusi program literasi keuangan dan program bantuan sosial yang diselenggarakan oleh pemerintah.

Hingga Januari 2022, Bank Mandiri telah merekrut 96.482 nasabah dari berbagai wilayah Tanah Air untuk menjadi Mandiri Agen.

“Khusus di wilayah Bandung, perseroan telah memiliki 14.363 Mandiri Agen. Jumlah ini meningkat dibandingkan pada akhir Desember 2020 yang berjumlah 11.502 Mandiri Agen,” kata Regional Chief Executive Officer (CEO) Bank Mandiri Wilayah Jawa Barat M Wisnu Trihanggodo dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (11/3/2022).

Wisnu juga menceritakan kinerja Mandiri Agen di wilayah Bandung yang baik. Mandiri Agen di wilayah ini mampu mencatatkan lebih dari 276.000 pembukaan rekening baru melalui referral Mandiri Agen hingga 31 Januari 2022.

Adapun total dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun sekitar Rp 1,4 triliun. Total ini didapat melalui 14.000 transaksi. Sementara, volume transaksi sebesar Rp 1,1 triliun.

Melalui kegiatan keagenan tersebut, Bank Mandiri wilayah Jawa Barat mengantongi fee based income (FBI) sebesar Rp 214 miliar.

Menurut Wisnu, keberadaan Mandiri Agen telah berkontribusi besar pada upaya perseroan dalam mendorong perekonomian melalui usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan inklusi keuangan kepada masyarakat yang masih unbanked.

“Kami berharap dapat terus meningkatkan jumlah Mandiri Agen dan memperluas penyebarannya ke pelosok Jawa Barat. Dengan demikian, semua lapisan masyarakat bisa memiliki akses layanan keuangan,” ujarnya.

Sebagai salah satu apresiasi pencapaian kinerja Mandiri Agen, lanjut Wisnu, Bank Mandiri wilayah Jawa Barat menggelar seremoni pemberian hadiah program Agen Jempolan.

Pada program itu, Bank Mandiri memberikan satu unit sepeda motor dan puluhan logam mulia kepada agen Bank Mandiri berprestasi dari wilayah Jawa Barat, yakni Bandung, Karawang, Cirebon, Tasikmalaya, dan Sukabumi.

Sebagai informasi, acara Agen Jempolan dilaksanakan pada Rabu (9/3/2022) dan bertempat di Mandiri University Bandung. Acara digelar dengan menerapkan standar protokol kesehatan ketat.

Wisnu melanjutkan, pemberian penghargaan tersebut juga menjadi inisiatif Bank Mandiri untuk memotivasi Mandiri Agen. Hal ini bertujuan supaya mereka dapat memberikan layanan keuangan terbaik kepada masyarakat. Dengan demikian, literasi keuangan masyarakat pun meningkat.

“Ke depan, Bank Mandiri melalui Mandiri Agen juga berinisiatif meningkatkan pemanfaatan kanal layanan digital untuk dorong inklusi keuangan di Indonesia melalui SuperApp Livin’ by Mandiri. Layanan digital ini memberikan pengalaman yang menyeluruh dan mengintegrasikan berbagai layanan yang sudah dikembangkan. Hal ini bertujuan mendorong terciptanya open ecosystem di masyarakat,” kata Wisnu.