Advertorial

Butuh Dana untuk Penuhi Kebutuhan? Berikut 6 Cara Ajukan Pinjaman agar Cepat Cair

Kompas.com - 17/03/2022, 12:00 WIB

KOMPAS.com – Kebutuhan harian yang semakin banyak membuat pengeluaran juga turut meningkat. Terkadang, terdapat hal-hal yang harus dibayar dengan nominal yang cukup besar secara bersamaan, misalnya cicilan elektronik, kendaraan, atau rumah.

Di sisi lain, hal itu kerap membuat pengeluaran kebutuhan rumah tangga jadi tak terkendali. Tak jarang uang di dompet atau rekening jumlahnya tak mencukupi.

Jika Anda mengalami hal tersebut, tak perlu khawatir. Pasalnya, kini ada solusi pinjaman dana yang bisa dimanfaatkan untuk mengatasi kendala finansial.

Sebetulnya, sah-sah saja jika Anda ingin menggunakan layanan pinjaman dana dari perusahaan pembiayaan. Asal, Anda memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku.

Dengan layanan pinjaman dana tersebut, kini siapa pun yang membutuhkan dana instan bisa memperolehnya dengan mudah.

Dana tersebut bisa dioptimalkan untuk memenuhi berbagai hal, mulai dari kebutuhan konsumtif, seperti biaya pendidikan, wisata, kesehatan, pernikahan, hingga kebutuhan produktif untuk modal usaha.

Jika Anda tertarik mencoba layanan pinjaman dana dari perusahaan pembiayaan, berikut Kompas.com rangkumkan enam cara mengajukan pinjaman dana agar cepat cair.

  1. Pastikan riwayat pinjaman bagus

Sebelum mengajukan pinjaman dana, pastikan riwayat pinjaman yang pernah diajukan berjalan dengan baik tanpa ada indikasi kredit macet.

Pasalnya, perusahaan pembiayaan akan menelusuri riwayat pinjaman Anda sebelum menyetujui pengajuan pinjaman dana. Biasanya, perusahaan akan mencari tahu apakah cicilan pinjaman sebelumnya dibayarkan tepat waktu atau tidak.

Selain itu, perusahaan pembiayaan juga akan memastikan apakah Anda masih ada cicilan yang berjalan atau sudah lunas. Riwayat pinjaman tersebut bisa dijadikan sebagai salah satu indikator untuk mempertimbangkan pengajuan pinjaman dana Anda.

Meski begitu, tidak semua perusahaan pembiayaan memberlakukan hal tersebut. Jadi, Anda tidak ada salahnya tetap mencoba mengajukan pinjaman meski masih memiliki cicilan.

  1. Penuhi syarat dan ketentuan yang berlaku

Setiap perusahaan pembiayaan memiliki syarat dan ketentuan yang berlaku. Oleh karena itu, pastikan Anda membaca dengan cermat persyaratan yang harus dipenuhi saat mengajukan pinjaman.

Sebagai contoh, perusahaan pembiayaan A memberlakukan syarat nasabah berusia minimal 25 tahun. Sementara, perusahaan pembiayaan B memiliki syarat nasabah minimal berusia 21 tahun. Hal-hal semacam ini harus diperhatikan dengan saksama.

Ada beberapa syarat dan ketentuan umum yang berlaku, seperti usia, kewarganegaraan, profesi, lama bekerja, status pernikahan, serta kepemilikan rumah.

Untuk mengetahui hal tersebut, sebaiknya Anda mengakses website resmi perusahaan pembiayaan tersebut atau menghubungi nomor call center.

  1. Lakukan pengajuan sesuai ketentuan

Setelah mengetahui syarat dan ketentuan, Anda dapat mengajukan pinjaman dana sesuai ketentuan yang berlaku.

Langkah-langkah pengajuan pun bisa diketahui dengan mengakses website resmi atau aplikasi dari perusahaan pembiayaan tersebut.

Selain itu, Anda juga harus menyiapkan beberapa dokumen pribadi sebagai persyaratan, seperti Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP), Kartu Keluarga (KK), bukti bekerja, slip gaji, bukti tempat tinggal, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), serta Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).

  1. Ajukan pinjaman sesuai kebutuhan

Pihak perusahaan pembiayaan tentu tak ingin mengambil risiko memberikan pinjaman dana kepada konsumen jika dinilai tidak sanggup melunasi secara tepat waktu.

Sebagai contoh, Anda yang memiliki penghasilan Rp 5 juta per bulan, bisa saja ditolak saat mengajukan pinjaman senilai Rp 800 juta untuk modal bisnis. Sebab, data penghasilan bulanan dianggap tak sanggup untuk memenuhi biaya cicilan.

Oleh karena itu, pastikan nominal pinjaman yang diajukan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan.

-Dok. Shutterstock -

  1. Tentukan tenor pinjaman

Langkah berikutnya adalah menentukan tenor pinjaman. Untuk diketahui, tenor adalah jangka waktu pinjaman yang sudah ditetapkan sesuai dengan kesepakatan antara Anda dan perusahaan pembiayaan. Pada periode tersebut, Anda wajib membayar cicilan setiap bulan secara rutin.

Semakin lama tenor pinjaman yang dipilih, maka semakin ringan cicilan yang dibayarkan per bulan. Namun, bunga yang ditanggung lebih besar.

Sebaliknya, semakin singkat tenor pinjamannya, maka beban bunga yang dibayarkan juga semakin ringan.

  1. Ajukan melalui aplikasi

Di era digital seperti saat ini, tentu Anda menginginkan tahapan pengajuan pinjaman yang lebih praktis, mudah, dan cepat.Hal ini bisa Anda dapatkan dengan mengajukan pinjaman melalui aplikasi.

Selain mudah, kehadiran aplikasi juga jadi pertanda bahwa perusahaan pembiayaan tersebut tepercaya.

Cobalah pilih salah satu perusahaan pembiayaan, kemudian cek aplikasinya di AppStore atau Playstore. Setelah itu, ikuti petunjuk pengajuan pinjaman dana yang tertera pada aplikasi.

Nah, itulah enam cara mengajukan pinjaman dana agar cepat cair. Setelah memahami langkah-langkah pengajuan tersebut, Anda juga perlu memilih perusahaan pembiayaan yang tepat.

Hal tersebut tak dapat diabaikan agar Anda terhindar dari penipuan yang dilakukan oleh perusahaan pinjaman online (pinjol) bodong.

Agar tetap aman, pilihlah perusahaan pembiayaan yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Salah satu perusahaan pembiayaan yang terdaftar di OJK yang bisa dipertimbangkan adalah dari Adira Finance. Anda bisa mengajukan pinjaman Kredit Multiguna dari Adira Finance.

Untuk diketahui, Kredit Multiguna adalah jenis pembiayaan untuk berbagai kebutuhan konsumtif, seperti biaya pernikahan, pendidikan, kesehatan, wisata, sunatan, dan perayaan lain, serta kebutuhan produktif untuk modal usaha.

Layanan Kredit Multiguna berlaku untuk total pokok utang di bawah Rp 500 juta. Layanan kredit tersebut cocok bagi Anda yang membutuhkan dana untuk keperluan konsumtif.

Dengan mengagunkan BPKB motor atau mobil, Anda sudah bisa mendapatkan dana tunai dengan mudah.

Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan berbagai keuntungan saat mengajukan Kredit Multiguna di Adira Finance.

Keuntungan tersebut adalah banyak diskon, cashback, dan promo menarik karena perusahaan tersebut legal dan tepercaya.

Persyaratan kredit pun mudah dengan proses cepat serta bunga yang lebih kompetitif. BPKB yang dijaminkan pun aman.

Keuntungan berikutnya yang ditawarkan Kredit Multiguna Adira Finance adalah terbuka bagi konsumen dengan profesi karyawan, wiraswasta, profesional, ataupun kelembagaan.

Metode pembayaran cicilan juga sangat mudah, bisa melalui berbagai jaringan, seperti aplikasi smartphonevirtual account, serta kantor cabang. Adira Finance juga didukung jaringan dari ratusan cabang atau kantor perwakilan di seluruh wilayah Indonesia.

Tak hanya itu, Adira Finance pun menyediakan dua metode pembiayaan, baik secara konvensional maupun syariah.

Selain Kredit Multiguna, Adira Finance juga menyediakan layanan kredit lain, yakni kredit motor, kredit mobil, kredit elektronik, dan furnitur, dan pembiayaan umrah.

Bagaimana, menarik bukan? Bagi Anda yang butuh dana cepat, layanan Kredit Multiguna Adira Finance bisa jadi solusi tepat dan menguntungkan dengan tahapan pengajuan yang praktis.

Untuk informasi lebih lanjut, yuk klik tautan berikut.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com