Dukung Indonesia Bangkit di Tengah Pandemi Covid-19, GDDPI Gelar Aksi Donor Darah

KOMPAS.com - Gerakan Donor Darah Perempuan Indonesia (GDDPI) menggelar aksi donor darah untuk mendukung Palang Merah Indonesia (PMI) dalam memenuhi kebutuhan pasokan darah di Tanah Air.

Kegiatan tersebut digelar pada pertengahan Maret 2022 di City Hall dan North Skywalk Pondok Indah Mal (PIM) 3, Jakarta Selatan.

Untuk diketahui, GDDPI telah menggelar aksi donor darah secara rutin sejak September 2020.

Pada aksi donor darah tersebut, GDDPI melibatkan delapan organisasi perempuan, yaitu Warisan Budaya Indonesia Foundation (WBI Foundation), Perempuan Jenggala, Pertiwi Indonesia, dan Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI).

Kemudian, Perempuan untuk Negeri (PUN), Dharma Wanita Pusat (DWP) Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Alumni SMA Perkumpulan Sekolah Kristen Djakarta (PSKD), serta Geronimo.

Ketua Pembina GDDPI Yanti Airlangga mengatakan, delapan organisasi perempuan yang tergabung dalam aksi tersebut merupakan pemrakarsa GDDPI di Tanah Air.

“Kami berharap, aksi donor darah yang diinisiasi GDDPI bisa menjadi inspirasi bagi seluruh lapisan masyarakat dari berbagai kalangan untuk menyatukan energi bersama dalam sebuah perjalanan sosial untuk kebaikan negeri,” ujar Yanti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (29/3/2022).

Atas inisiatif tersebut, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi langkah GDDPI karena telah ikut membantu program pemerintah untuk mengatasi penurunan pasokan darah di PMI.

Selain membantu pemerintah, Budi menilai, aksi donor darah tersebut juga mendorong terciptanya masyarakat Indonesia yang lebih sehat.

“Pandemi Covid-19 telah membuka mata seluruh dunia, termasuk Indonesia, akan pentingnya memperbaiki sistem kesehatan. Gerakan tersebut juga tidak bisa berdiri sendiri-sendiri, tetapi harus melibatkan seluruh aspek, termasuk peran serta masyarakat,” kata Budi.

Dok. GDDPI -

Pada kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana Aksi Donor Darah GDDPI Vicky W Kartiwa menjelaskan, kegiatan tersebut telah berlangsung selama tiga tahun sejak 2020.

Salah satu misi yang diusung GDDPI adalah aspek kemanusiaan serta membantu pemerintah dalam memulihkan Indonesia untuk kembali bangkit secara perlahan dari pandemi Covid-19.

Selain itu, GDDPI juga menyediakan akses vaksin Covid-19 serta mengajak masyarakat untuk melakukan donor darah.

Hal itu sejalan dengan tema yang diusung GDDPI dalam program tersebut, yaitu “Mari Melangkah Bersama untuk Indonesia yang Lebih Maju”.

“Bersama kita kuat, bersama kita bisa. Melalui gerakan donor darah, kami berharap bisa berkontribusi untuk Indonesia agar semakin maju dan pulih. Aksi ini adalah komitmen kami di organisasi GDDPI,” terang Vicky.

Sejalan dengan Vicky, Ketua Bidang Pengembangan Unit Donor Darah PMI Pusat dr Linda Lukitari Waseso menuturkan, stok darah di PMI sangat dipengaruhi oleh pembatasan kegiatan selama pandemi Covid-19.

Dokter Linda menyebut, sebagian besar wilayah Indonesia mengalami penurunan stok darah, terutama di daerah zona merah.

“Padahal, darah adalah unsur alami yang tidak bisa digantikan dengan pengganti sintetis apa pun. Namun, pasokannya mengalami penurunan akibat kekhawatiran orang untuk datang ke PMI dan menyumbangkan darahnya,” kata dr Linda.

Di sisi lain, lanjut dr Linda, kebutuhan terhadap pasokan darah di rumah sakit (RS) tinggi. Terlebih, untuk transfusi darah bagi penderita kanker dan thalassemia, serta pasien penyakit yang memerlukan tindakan cuci darah.

Dukungan masyarakat

Konsistensi GDDPI dalam menggelar aksi donor darah di tengah pandemi Covid-19 pun mendapatkan dukungan dari masyarakat.

Terdapat setidaknya 500 orang turut menyumbangkan darah dalam setiap kegiatan donor darah yang digelar GDDPI.

Tak hanya itu, GDDPI juga menyelenggarakan program vaksinasi Covid-19 booster dan untuk anak-anak.

Adapun vaksinasi Covid-19 yang digelar GDDPI terbuka untuk masyarakat umum selama calon peserta mengikuti persyaratan yang ditentukan oleh pemerintah.

Melalui program Giat Vaksin Covid-19, GDDPI mendorong masyarakat dari berbagai lapisan agar semakin peduli pada kesehatan.

GDDPI juga menggelar bazar produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Tujuannya, untuk meningkatkan pendapatan bagi para pengusaha UMKM yang tengah berupaya bangkit di tengah pandemi.

Produk yang ditawarkan pun beragam, mulai dari produk makanan, pakaian, hingga kerajinan tangan.