Advertorial

Jalin Kemitraan dengan Halodoc, Manulife Tingkatkan Layanan Digital untuk Nasabah

Kompas.com - 15/06/2022, 15:33 WIB

KOMPAS.com – Manulife Indonesia mengumumkan perluasan jangkauan kemitraannya dengan Halodoc, Sabtu (11/6/2022).

Kemitraan tersebut dijalin untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan yang inklusif, cepat, seamless, serta menyediakan layanan third party administration (TPA) kepada nasabah.

President Director and Chief Executive Officer (CEO) Manulife Indonesia Ryan Charland mengatakan, dengan adanya kemitraan tersebut, Manulife dapat memberikan kemudahan administrasi layanan kesehatan, seperti klaim dan penggantian kepada nasabah melalui Halodoc.

Kerja sama tersebut juga memfasilitasi kebutuhan rawat jalan dan rawat inap untuk nasabah Manulife di Indonesia.

“Manulife Indonesia terus berkomitmen untuk mempermudah akses bagi nasabah melalui layanan digital,” ujar Ryan dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (11/6/2022).

Kerja sama Halodoc dan Manulife yang terjalin sejak 2021, lanjut Ryan, memungkinkan nasabah asuransi kesehatan Manulife Indonesia untuk menikmati berbagai kemudahan melalui aplikasi Halodoc.

Nasabah Manulife dapat mengunduh Halodoc di App Store serta Google Playstore untuk mendapatkan beragam manfaat.

Pertama, nasabah mendapatkan layanan kesehatan dengan proses cepat dan nyaman. Hal ini sejalan dengan situasi industri layanan kesehatan saat ini yang didukung perkembangan teknologi pesat, termasuk akses layanan telehealth. Kedua, e-card (kartu digital) asuransi kesehatan.

Ketiga, membuat janji temu rawat jalan secara online di rumah sakit dan klinik rekanan Halodoc melalui aplikasi Halodoc. Nasabah Manulife juga dapat melakukan konsultasi online dengan dokter rumah sakit dan klinik rekanan di aplikasi Halodoc.

Keempat, menampilkan limit terkini dan ringkasan manfaat dari manfaat rawat jalan.

Ryan menambahkan bahwa sebagai perusahaan health and wealth, Manulife ingin memberdayakan kesehatan dan kemapanan finansial tidak hanya sejalan dengan bisnisnya, tetapi juga membawa manfaat bagi masyarakat.

Menurutnya, Halodoc berperan penting dalam memberikan akses yang lebih luas kepada jaringan rumah sakit mitra. Hal ini dapat memudahkan nasabah pemilik asuransi pribadi untuk menjangkau fasilitas kesehatan terdekat cukup dengan perangkat smartphone.

“Semua layanan berbasis digital ini kami hadirkan untuk mempermudah nasabah dalam mengendalikan layanan kesehatan dari ujung jari,” ujarnya.

Sementara itu, CEO and Co-Founder Halodoc Jonathan Sudharta mengatakan bahwa layanan telehealth semakin menjadi andalan bagi masyarakat.

Oleh karena itu, Halodoc berkomitmen untuk melengkapi ekosistem layanan yang semakin seamless dan terintegrasi. Hal ini diwujudkan melalui layanan konsultasi dokter, pengiriman obat, serta klaim asuransi yang semuanya dapat diakses secara mudah dan cepat.

Melalui kerjasama dengan Halodoc, lanjut Jonathan, pemegang polis Manulife dapat melakukan konsultasi online dan melakukan perawatan offline secara cashless di jaringan penyedia layanan yang dapat diakses di aplikasi Halodoc.

“Kami optimistis kemitraan itu akan memberikan layanan kesehatan yang lebih nyaman bagi para pengguna. Pasalnya, seluruh proses klaim dapat dilakukan secara digital melalui aplikasi Halodoc,” ujarnya.

Untuk diketahui, hingga Mei 2022, tercatat sebanyak 101.000 nasabah asuransi kesehatan Manulife telah terdaftar di aplikasi Halodoc. Hal ini didukung oleh preferensi masyarakat dalam menggunakan telehealth sebagai solusi layanan kesehatan yang dapat diakses kapan pun dan di mana pun.

Tak hanya itu, angka tersebut juga sejalan dengan hasil Manulife Asia Care Survey 2022. Survei ini menunjukkan bahwa 94 persen responden Indonesia menginginkan cara yang lebih mudah untuk meningkatkan kesejahteraan fisik dan mentalnya.

Selain bekerja sama dengan Halodoc, Manulife juga menghadirkan platform digital baru bernama MiAccount. Platform ini bisa diakses lewat tautan https://mi-account.manulife.co.id/.

Sebagai informasi, MiAccount memudahkan nasabah dalam mengelola maupun memantau polis, mulai dari melakukan update data kontak, perubahan alokasi dana investasi, hingga melakukan pembayaran premi lanjutan secara online.

Peluncuran platform digital MiAccount mencerminkan preferensi terhadap kanal digital yang terus menguat di Indonesia. Bagi Manulife Indonesia, inovasi dan transformasi senantiasa merupakan prioritas utama yang selaras dengan misi memudahkan dan membuat kehidupan menjadi lebih baik.

Sebagai informasi, saat ini, Manulife memberikan perlindungan kepada 2 juta nasabah di seluruh Indonesia.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com